Unduh PDF Unduh PDF

Dengan bulunya yang cerah dan kicauannya yang riang, burung parkit dapat menjadi teman yang atraktif dan lincah bagi Anda. Burung parkit yang biasa dipelihara termasuk ke dalam keluarga Melopsittacus undulatus dan merupakan sejenis burung nuri pemakan biji-bijian, berekor panjang dan berukuran kecil. Meskipun perawatannya relatif mudah dilakukan, burung parkit memerlukan lingkungan yang bersih, makanan yang tepat, interaksi sosial, dan stimulasi mental.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Memilih Burung Parkit

Unduh PDF
  1. Tentukan apakah Anda ingin memelihara burung parkit Budgerigar klasik atau memilih salah satu dari 100 jenis burung parkit yang unik. Pertimbangkan burung parkit Alexandrine, Indian Ringneck, ekor hitam, atau jenis lainnya yang ada di sekitar tempat tinggal Anda. Burung parkit Budgerigars atau Budgies berasal dari Australia sehingga spesies ini mungkin tidak terlalu mahal bagi penduduk Australia yang ingin memelihara burung parkit. Spesies parkit lainnya berasal dari Amerika Selatan, Afrika, dan kawasan Asia, namun juga dapat dipelihara asalkan lingkungan dan peralatan pendukungnya (seperti mainan) sesuai.
  2. Seperti halnya saat membeli hewan peliharaan yang lain, Anda perlu memastikan bahwa Anda membeli burung parkit Anda dari penjual atau pembudidaya parkit yang bereputasi baik. Anda juga dapat melihat ulasan mengenai penjual atau pembudidaya tersebut di internet untuk mendapatkan informasi tambahan. Saat berkunjung ke toko, cobalah melihat koleksi burung yang lainnya dan periksa apakah burung-burung tersebut dirawat dalam kandang yang bersih dan luas, memiliki banyak urang untuk bergerak, nampak tenang dan terawat dengan baik.
    • Pastikan bahwa burung-burung yang berada dalam kandang tidak berdesakan saat bertengger, serta periksalah apakah burung-burung tersebut diberi makanan yang bersih dan sehat, termasuk buah-buahan segar dan sayur-sayuran.
  3. Pastikan tidak ada bagian kulit yang kering di sekitar paruh burung dan lubang anusnya bersih (disebut juga dengan vent ). Lubang anus burung parkit yang kotor merupakan indikasi bahwa burung tersebut mengalami masalah pencernaan. [1] Jangan pilih burung parkit yang nampak lesu, tidak mau bergerak dan lebih banyak diam di bawah kandang.
    • Pastikan burung yang Anda pilih nampak sehat, kuat, dan mendapatkan makanan yang cukup. Mungkin Anda perlu mengunjungi toko tersebut di waktu yang berbeda pada hari tersebut untuk melihat kondisi burung-burung yang ada. Biasanya burung parkit tidur siang dan pada saat bangun dari tidur, mereka akan nampak agak lesu. Namun hal tersebut wajar terjadi.
  4. Mereka senang untuk tinggal bersama pasangannya atau bersama kelompoknya. Jika Anda hanya membeli seekor burung parkit, pastikan Anda bisa meluangkan waktu Anda untuk burung parkit Anda agar kebutuhan sosialnya terpenuhi dan ia tidak merasa kesepian. [2]
    • Jika Anda membeli beberapa burung parkit, pastikan bahwa mereka tinggal di kandang bersama burung-burung sejenisnya saja. Dengan kata lain, jangan gabungkan mereka dengan burung-burung dari jenis lain. [3]
  5. Meskipun burung parkit Anda nampak sehat, seringkali mereka tidak menunjukkan gejala-gejalan apapun sampai mereka benar-benar sakit. Oleh karena itu, ada baiknya Anda membawa burung parkit Anda untuk diperiksa oleh dokter hewan sebelum ia benar-benar sakit. Burung parkit Anda kemungkinan akan menjalani tes pemeriksaan terkait bakteri menular psittacosis yang dapat berbahaya bagi Anda dan keluarga Anda. [4] Selain itu, burung parkit Anda juga akan diperiksa apakah ia membawa parasit di luar ataupun di dalam tubuhnya, jamur (termasuk jamur Macrorhabdus ) dan beberapa jenis bakteri lainnya. [5]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mempersiapkan Kandang

Unduh PDF
  1. Kandang tersebut harus berukuran minimal 46 cm x 61 cm x 61 cm, namun jika tersedia belilah kandang dengan ukuran yang paling besar (atau kandang terbesar yang dapat Anda beli). Usahakan Anda memilih kandang yang memanjang karena burung parkit cenderung terbang ke arah mendatar (horizontal) daripada terbang tinggi (vertikal) [6]
  2. Logam-logam seperti seng, kuningan, atau timah hitam beracun bagi burung parkit, sehingga sebisa mungkin jangan memilih kandang dengan kerangka logam-logam tersebut. Selain itu, jangan pernah menggunakan kandang yang berkarat atau cat yang terkelupas. [7] [8]
  3. Burung parkit senang memanjat, sehingga dengan adanya jeruji besi horizontal, burung parkit Anda dapat bertengger di jeruji horizontal tersebut lalu melompat ke jeruji horizontal yang berada di atasnya. Usahakan jarak antara satu jeruji besi vertikal dengan jeruji vertikal lainnya kurang dari 2,6 sentimeter untuk menghindari resiko kepala burung parkit Anda terjebak di celah antara dua jeruji tersebut. [9]
  4. Anda dapat menggunakan handuk kertas atau kertas biasa. Pilihan kertas lainnya dapat Anda gunakan, namun disarankan tidak menggunakan kertas koran (atau kertas dengan tulisan atau gambar cetak). Jika alas kertas tersebut sudah nampak kotor, segera buang dan gantilah dengan kertas yang baru. [10]
  5. Anda dapat memasangkan mangkuk makanan dan wadah minum tersebut pada kerangka kandang agar keduanya tidak berada di bawah kandang untuk menghindari kontaminasi makanan dan minuman oleh kotoran burung. [11]
    • Jika Anda memelihara lebih dari satu burung dalam satu kandang, sediakan tempat makanan yang terpisah untuk setiap burung agar burung yang lebih kuat dan mendominasi tidak mengusir burung-burung yang lain yang juga ingin makan. [12]
  6. Dahan kayu dari pohon buah-buahan cocok digunakan sebagai tempat untuk bertengger. Pilihlah dahan dengan diameter yang cukup besar sehingga pada saat bertengger, burung parkit Anda tidak mengalami kesulitan karena diameter dahan yang terlalu kecil dari cengkraman kakinya. Usahakan dahan tersebut memiliki diameter sekitar 1 sentimeter. [13] Anda dapat menggunakan dahan kayu dari pohon apel, plum , pir, atau ceri. Selain aman untuk dipatuki, dahan kayu dari pohon-pohon tersebut juga dapat membantu memotong kuku kaki burung parkit Anda karena permukaannya yang kasar. [14]
    • Beberapa kandang memiliki silinder kayu yang berfungsi sebagai tempat burung bertengger. Akan tetapi, biasanya silinder kayu tersebut tidak didesain dengan baik. Seringkali diameternya terlalu kecil sehingga burung tidak dapat bertengger dengan nyaman. [15]
  7. Burung parkit adalah hewan yang memiliki pikiran yang ceria dan rasa ingin tahu yang tinggi. Selain itu, mereka juga membutuhkan banyak stimulasi mental. Letakkan beberapa pilihan mainan di dalam kandang agar burung parkit Anda mendapatkan sesuatu untuk dapat ia mainkan. Biasanya mainan yang disukai oleh burung parkit adalah cermin, lonceng, atau tangga untuk dipanjat. [16]
    • Burung parkit Anda memerlukan mainan agar ia tetap sehat dan terhibur. Jika burung parkit Anda merasa bosan, ia dapat menjerit atau mengeluarkan suara yang berisik.
  8. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa burung parkit Anda memiliki teman dan tidak merasa kesepian. Burung parkit merasa nyaman saat ia memiliki tempat yang tenang dan tertutup untuk beristirahat, sehingga ada baiknya Anda meletakkan kandang tersebut dekat dengan dinding. Hal ini lebih disukai burung parkit karena setidaknya ada satu sisi kandang yang tertutup. Jangan letakkan kandang di dekat jendela atau pintu dimana sinar matahari atau aliran udara dapat secara langsung masuk ke dalam kandang karena burung parkit sangat rentan terhadap perubahan suhu. [17]
    • Jangan pernah meletakkan kandang burung parkit Anda di dapur. [18] Uap yang berasal dari minyak goreng ataupun asap dari penggorengan dapat menjadi racun bagi burung parkit Anda dan membuatnya sakit. [19]
  9. Mengganti alas kandang saja tidak cukup untuk menjaga kebersihan kandang, oleh karena itu Anda perlu membersihkan seluruh bagian kandang. Gunakan air dan sabun untuk membersihkannya, terutama setelah Anda menyelipkan makanan melalui celah-celah jeruji kandang.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Perawatan Sehari-hari

Unduh PDF
  1. Meskipun di alam bebas biji-bijian biasa dimakan oleh burung parkit, namun biji-bijian juga merupakan sumber infeksi bakteri yang dapat berbahaya bagi kesehatan dan jangka usia burung parkit Anda. Bakteri yang ada dalam tubuh burung parkit dapat berkembang dan jumlahnya meningkat seiring berjalannya waktu, sehingga mungkin Anda perlu mempertimbangkan untuk mengganti 60 sampai 70 persen makanan burung parkit Anda dengan pelet. [20] Saat mengubah pola makan burung parkit, dari biji-bijian menjadi pelet, burung parkit Anda mungkin pada awalnya enggan untuk memakan pelet yang diberikan. Namun, 90 persen burung parkit akhirnya mau memakan pelet yang diberikan setelah dua minggu. Anda dapat mengikuti tahapan-tahapan di bawah ini agar penggantian bahan makanan bagi burung parkit Anda berjalan dengan baik:
    • Berikan biji-bijian pada burung parkit Anda hanya di pagi dan malam hari, selama satu jam saja.
    • Selain kedua waktu yang disebutkan di atas, berikan pelet sebagai makanan mereka.
    • Secara umum, 10 persen burung parkit yang tidak mau memakan pelet setelah dua minggu percobaan pada akhirnya dapat beralih ke pelet setelah selama beberapa waktu kembali memakan biji-bijian.
  2. Seperti halnya biji-bijian, buah-buahan dan sayuran segar yang diberikan pun harus beragam, seperti kubis, bit, kacang hijau, wortel, peterseli, ubi yang telah dimasak, potongan apel, jeruk mandarin atau jenis jeruk lainnya, dan lain-lain. Dengan membuat variasi makanan bagi burung parkit Anda—seperti tidak memberikan makanan yang sama selama dua hari berturut-turut—Anda dapat mencegah kelebihan nutrisi makanan yang disebabkan oleh pemberian satu jenis makanan yang sama secara berlebihan. [21]
    • Cobalah menyelipkan potongan apel atau wortel di sela-sela jeruji kandang sehingga burung parkit Anda dapat mematukinya. Untuk buah-buahan atau sayuran yang besar, Anda dapat memotongnya terlebih dahulu dengan menggunakan prosesor makanan, kemudian taruh buah-buahan dan sayuran yang telah dipotong tersebut di mangkuk makanan burung Anda.
    • Hampir semua sayuran dan buah-buahan segar aman untuk dikonsumsi oleh burung parkit KECUALI alpukat, terung, biji apel, rhubarb , daun tanaman tomat dan daun tanaman kentang. Anda juga jangan pernah memberikan minuman yang mengandung kopi, coklat, dan alkohol pada burung parkit Anda. [22] [23]
  3. Sebelum Anda mencoba melatih burung parkit Anda untuk dapat bertengger di jari Anda, terlebih dahulu biarkan ia terbiasa dengan lingkungannya dan juga Anda sendiri saat mengganti makanan dan minumannya, serta mengurus kandangnya.
  4. Jawawut (atau sprays ) dapat menjadi cemilan yang tepat bagi burung parkit Anda. Namun pastikan bahwa Anda tidak memberinya terlalu banyak jawawut (hanya berikan tangkai jawawut dengan panjang sekitar 1,5 sentimeter per harinya) karena jawawut dapat membuat burung parkit Anda gemuk, seperti halnya junkfood . Hindari juga pemberian makanan yang manis dan oat yang berlebihan karena keduanya dapat membuat burung parkit Anda gemuk.
    • Pemberian tangkai jawawut juga dapat menjadi bujukan yang baik untuk melatih burung parkit Anda agar mau bertengger di jari Anda.
  5. Burung parkit membutuhkan teman sehingga Anda perlu meluangkan setidaknya 90 menit sehari—meskipun tidak harus selalu selama itu—untuk mengobrol atau berinteraksi dengan burung parkit Anda. Anda juga dapat memberikan latihan klik ( clicker training , latihan dengan menggunakan bunyi seperti klik untuk mendorong hewan agar dapat melakukan sesuatu atau bersikap dengan baik) pada burung parkit Anda. Latihan tersebut dapat menstimulasi mental burung parkit Anda dan mendorongnya untuk mau mengakrabkan diri dengan Anda.
    • Tanpa adanya perhatian yang tetap dan mencukupi, burung parkit tidak akan tertarik pada interaksi dengan manusia. Jika Anda memelihara sepasang burung parkit namun tidak mencurahkan perhatian Anda pada mereka, mereka cenderung akan mengakrabkan diri dengan sesamanya saja (terlepas dari jenis kelaminnya) dan mengabaikan manusia. Dengan berinteraksi dengan mereka, Anda dapat dianggap sebagai bagian dari kelompok mereka.
    • Salah satu cara untuk berinteraksi dengan burung parkit Anda adalah dengan bernyanyi bersama, memandikannya dan jika burung parkit Anda nampak sering menjatuhkan mainannya dengan cepat, ambillah mainan itu dan berikan kembali. Hal tersebut mungkin merupakan cara baginya untuk mencoba mengajak Anda bermain bersama.
    • Terkadang burung parkit merasa kesepian. Cara yang baik untuk kembali membuatnya bahagia ialah dengan berbicara padanya.
    • Agar mereka mau naik ke atas jari Anda, tekan sedikit bagian perut mereka sambil berkata “Naiklah.” Dengan mengatakan hal tersebut terus-menerus, mereka akan mulai mengatakannya sendiri dan bergerak “naik” setiap kali mereka mengatakannya, yang mana biasanya mereka lakukan saat mereka mendekati tangga.
  6. Meskipun burung parkit Anda dapat terbang di dalam kandangnya sendiri, namun membiarkannya berada di luar kandang untuk terbang bebas adalah hal yang baik. Tentu saja Anda harus waspada terhadap hal-hal yang dapat membahayakan burung parkit Anda dan menutup pintu dan jendela, mematikan lilin, dan melakukan tindakan preventif lainnya. Saat waktunya untuk kembali masuk kandang, Anda dapat menyuruhnya dengan menggunakan clicker , setelah burung parkit Anda menjalani latihan klik tentunya.
    • Mungkin Anda tidak menyadari bahwa ada banyak hal yang sebetulnya berbahaya bagi burung parkit. Sebelum mengeluarkan burung parkit Anda dari kandangnya, pastikan tidak hanya semua jendela tertutup, tapi juga singkirkan benda-benda berkilap yang berpotensi membahayakan burung parkit Anda seperti pisau di dapur. Selain itu, matikan kipas angin dan jangan biarkan burung parkit Anda berada di lantai, di dekat anak-anak ataupun hewan peliharaan Anda yang lain. Semakin aman lingkungannya, semakin baik bagi burung parkit Anda.
  7. Burung parkit tidur selama kurang lebih 10 jam sehari, dan seringnya mereka tidur di malam hari meskipun terkadang mereka pun tidur siang. Saat burung parkit Anda sedang tidur, usahakan tidak ada banyak suara bising. Jika Anda sedang mendengarkan musik atau menonton televisi, atur suaranya menjadi kecil agar tidak mengganggu burung parkit Anda.
    • Burung parkit senang dengan rasa aman saat kandangnya tertutup di malam hari, sehingga Anda perlu menutupi kandangnya dengan handuk atau sarung bantal pada malam hari.
  8. Burung parkit sangat rentan terhadap perubahan suhu udara yang drastis. Meskipun mereka dapat bertahan dengan suhu rata-rata di dalam rumah, namun selalu pastikan bahwa di kandang mereka terdapat tempat yang teduh dimana mereka dapat beristirahat. Cobalah atur suhu ruangan Anda agar tidak lebih tinggi dari 27°C. [24]
  9. Meskipun ada banyak hal yang perlu dilakukan dalam merawatnya, namun burung parkit dapat menjadi teman yang lucu dan penuh dengan kasih sayang. Kebanyakan akan berbicara dan seberapa banyak kata-kata yang dapat mereka pelajari akan bergantung pada Anda. Anda harus siap untuk merawatnya setiap hari, serta mencurahkan perhatian Anda dan bermain dengannya. Jika Anda tidak siap, mungkin Anda perlu mempertimbangkan untuk mencari hobi yang lain.
    Iklan

Tips

  • Jika Anda sering bepergian, pastikan burung parkit Anda memiliki teman (belilah seekor burung parkit lagi untuk dijadikan temannya) karena mereka dapat merasa kesepian. Perasaan ini sudah jelas tidak menyenangkan bagi hewan-hewan yang senang bersosialisasi seperti burung parkit karena di alam bebas, burung parkit dalam kelompok besar. Saat Anda pergi, Anda dapat memutar musik (dan mungkin juga mengatur penghitung waktu otomatis untuk mematikan pemutar musik) agar burung parkit Anda tidak merasa kesepian. Sebagai tambahan, musik yang lembut dapat membantu burung parkit untuk beradaptasi dengan tempat tinggal barunya—yaitu rumah Anda.
  • Saat mengisi mangkuk atau cangkir biji-bijian, jangan terlalu banyak mengisinya. Isi biji-bijian sampai bagian bawah cangkir terisi, dan tidak perlu sampai penuh. Dengan cara ini Anda dapat mengatur kuantitas makanan bagi burung parkit Anda, serta Anda tidak akan banyak membuang makanan. Ini juga dapat mencegah burung parkit Anda untuk banyak menggali biji-bijian di mangkuk makanannya sehingga tidak tumpah kemana-mana.
  • Setelah membeli burung parkit, bawalah burung tersebut untuk diperiksa di dokter hewan terlebih dahulu. Pemeriksaan kesehatan ini setidaknya harus dilakukan setahun sekali. Dapatkan hasil pemeriksaan kesehatan dari dokter dan sebelum Anda mendapatkan hasil pemeriksaan dari dokter, pisahkan burung parkit yang baru Anda beli di kandang terpisah (jika Anda memelihara lebih dari satu ekor burung) agar burung yang Anda miliki sebelumnya tidak terjangkit penyakit yang dibawa oleh burung baru tersebut. Anda baru dapat memasukkan burung parkit baru Anda di kandang yang sama dengan burung lama Anda setelah Anda yakin bahwa burung tersebut sehat dan tidak membawa penyakit.
  • Jangan pernah biarkan burung parkit Anda melihat ke luar melalui jendela yang terbuka. Ia bisa terbang keluar dan mungkin menghadapi bahaya saat di luar sana.
  • Terdapat banyak jenis pelet yang tersedia untuk burung parkit Anda dengan rasa yang beragam. Anda mungkin perlu mencoba memberikan jenis pelet yang berbeda untuk mengetahui jenis pelet mana yang disukai oleh burung parkit Anda. Beberapa jenis nampak seperti makanan kelinci, atau berbentuk bulat dan terlihat seperti biji-bijian. Ada juga jenis pelet yang ditawarkan dalam bentuk bubuk, atau remah-remah seperti remah roti. Selain bentuk, pelet juga tersedia dalam berbagai ukuran. Cobalah memotong pelet yang ukurannya besar ke dalam ukuran yang beragam, dari besar ke kecil (bubuk), dan berikan pada burung parkit Anda. Setelah itu, lihatlah pelet dengan ukuran mana yang lebih disukai oleh burung parkit Anda.
  • Buatlah jeruji tali di jendela dan/atau berikan mereka boks bermain sebagai tempat bermain mereka di luar kandang. Anda juga dapat membeli atau membuat sendiri mainan yang dapat burung parkit Anda mainkan atau panjat saat berada di luar kandang. Disarankan untuk menyediakan tempat bermain ( play gym ) bagi burung parkit Anda sehingga mereka tetap dapat bermain saat Anda sedang sibuk mengerjakan sesuatu, namun pastikan Anda tidak benar-benar meninggalkan mereka tanpa pengawasan.
  • Potong dan rapikan sayap burung Anda agar ia tidak dapat terbang dan kabur. Namun berhati-hatilah untuk tidak memotong bulu darah ( blood feather atau pin feather ), yaitu bulu yang memiliki lapisan pelindung dan aliran darah. Potong juga kukunya jika sudah tajam. Anda juga dapat memotong paruhnya jika sudah terlalu tajam dengan menggunakan papan gosok. Ada baiknya untuk melakukan pemotongan, tanyakan terlebih dahulu pada dokter hewan.
  • Saat berada di dekat burung parkit Anda, jangan mainkan musik yang keras atau membuat gerakan tiba-tiba.
  • Jangan biarkan burung parkit Anda terbang atau berada di luar rumah.
Iklan

Peringatan

  • Setelah panen, biasanya biji-bijian disimpan di silo. Perlu Anda ketahui bahwa silo juga menjadi tempat dimana tikus memakan biji-bijian tersebut dan membuang kotorannya disana. Meskipun sudah dicuci, bakteri yang dihasilkan oleh kotoran tikus akan tetap menempel pada biji-bijian dan tidak dapat dihilangkan dengan proses pembekuan atau pemanasan dengan microwave .
  • Getah tanaman pinus beracun bagi banyak burung-burung tropis. Jika Anda memiliki krans natal atau pohon natal dari tanaman cemara atau pinus asli, pastikan burung parkit Anda berada di ruangan yang lain dan terhindar dari bau pohon cemara tersebut. Berhati-hatilah karena burung parkit Anda mungkin tertarik dengan dekorasi-dekorasi natal yang berkilau dan berwarna-warni.
  • Di habitat aslinya, burung-burung tropis menghabiskan banyak waktunya berlindung di bawah kanopi alam. Pastikan ada sisi yang teduh di kandang burung parkit Anda sebagai tempat berlindung burung parkit Anda apabila sinar matahari begitu terik. Jangan letakkan kandang burung di tempat yang terkena langsung cahaya matahari, terutama jika cuaca sedang sangat panas.
  • Jangan biarkan burung parkit Anda bermain di dekat kucing atau anjing, meskipun mereka nampak tidak berbahaya. Seringkali kucing atau anjing akan membunuh burung parkit tersebut dan itu merupakan naluri alamiah mereka.
  • Lakukan tindakan pencegahan agar burung parkit Anda tidak kabur. Anda dapat menjepit sayapnya dan mengingatkan anggota keluarga yang lain untuk ikut menjaga burung parkit Anda, menutup tirai pada pintu atau jendela, dan berfikir strategis untuk menutup jalan kelur rumah bagi burung tersebut. Jika burung parkit Anda kabur, kemungkinan besar ia akan mati karena ekspos terhadap panas ataupun karena ketidaktahuannya terhadap dunia luar.
  • Secara alamiah, burung-burung menyembunyikan penyakit mereka agar mereka tidak nampak rentan di hadapan pemangsanya. Anda perlu waspada terhadap hal ini, terutama jika burung Anda nampak lesu atau bertingkah tidak seperti biasanya. Jika burung peliharaan Anda menunjukkan gejala penyakit, kemungkinan besar ia sangat sakit dan telah menderita penyakit tersebut cukup lama. Segera bawa burung peliharaan Anda ke dokter hewan. Burung memiliki metabolisme yang tinggi, dan tanpa perawatan yang tepat kondisi mereka dapat semakin memburuk. Akan lebih baik jika lebih awal Anda melihat gejala penyakit pada burung peliharaan Anda dan mengobatinya.
  • Jangan pernah berikan coklat, alpukat, kopi, minuman beralkohol, ataupun makanan bergaram pada burung Anda karena makanan tersebut beracun bagi burung Anda.
  • Jika Anda membolehkan burung parkit Anda untuk berendam, pastikan Anda mengeringkannya dengan handuk setelahnya. Aturan umumnya adalah Anda tidak boleh memandikan burung parkit Anda setelah jam 7 malam agar mereka memiliki waktu untuk mengeringkan bulu-bulu mereka sebelum mereka tidur.
  • Pastikan bahwa pohon yang Anda pilih untuk diambil dahan atau batangnya tidak beracun bagi burung parkit Anda sebelum Anda memberikannya pada burung parkit Anda karena banyak jenis-jenis pohon yang justru beracun bagi burung parkit.
  • Saat burung parkit Anda berada di luar kandang, jangan pernah membiarkan jendela ruangan terbuka karena burung parkit Anda dapat terbang keluar melalui jendela.
  • Anda tidak perlu khawatir jika salah satu dari burung parkit betina peliharaan Anda lebih banyak tinggal di dalam sarangnya karena mungkin burung tersebut sedang menetaskan telurnya. Jangan ganggu proses ini karena hal tersebut dapat mengejutkan burung parkit Anda dan menyebabkan telurnya pecah.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Air
  • Mainan
  • Makanan
  • Cuttle bone (sejenis kulit kerang yang digunakan oleh burung parkit untuk menggosok-gosokkan paruhnya agar tetap rapi dan pendek)
  • Mineral block (balok yang digunakan burung parkit untuk menggosok-gosokkan paruhnya agar tetap pendek dan juga sehat karena kandungan mineralnya)
  • Kandang
  • Tangkai jawawaut (penting untuk disiapkan dalam rangka melatih agar burung parkit Anda mau bertengger di jari Anda)

Referensi

  1. http://pets.thenest.com/mean-budgie-vent-dirty-10970.html
  2. Wolter, Annette. The Complete Book of Parakeet Care. N.p.: Barron's, 1994. Print.
  3. https://www.petco.com/assets/caresheets/bird/parakeet-budgie.pdf
  4. http://www.wbeph.com/birds/parakeet/dr-wrights-quick-guide-to-parakeet-care/
  5. http://www.wbeph.com/birds/parakeet/dr-wrights-quick-guide-to-parakeet-care/
  6. Wolter, Annette. The Complete Book of Parakeet Care. N.p.: Barron's, 1994. Print.
  7. http://www.parakeetcare.org/parakeet-cages.php# .VOkkHlPF8Yc
  8. Wolter, Annette. The Complete Book of Parakeet Care. N.p.: Barron's, 1994. Print.
  9. Wolter, Annette. The Complete Book of Parakeet Care. N.p.: Barron's, 1994. Print.
  1. Wolter, Annette. The Complete Book of Parakeet Care. N.p.: Barron's, 1994. Print.
  2. Wolter, Annette. The Complete Book of Parakeet Care. N.p.: Barron's, 1994. Print.
  3. http://www.parakeetcare.org/parakeet-cages.php#.VOkkHlPF8Yc
  4. https://www.petco.com/assets/caresheets/bird/parakeet-budgie.pdf
  5. Wolter, Annette. The Complete Book of Parakeet Care. N.p.: Barron's, 1994. Print.
  6. Wolter, Annette. The Complete Book of Parakeet Care. N.p.: Barron's, 1994. Print.
  7. Wolter, Annette. The Complete Book of Parakeet Care. N.p.: Barron's, 1994. Print.
  8. http://www.parakeetcare.org/parakeet-cages.php# .VOkkHlPF8Yc
  9. http://www.parakeetcare.org/parakeet-cages.php#.VOkkHlPF8Yc
  10. Coles, B. H. Essentials of Avian Medicine and Surgery. Oxford, UK: Blackwell Pub., 2007. Print.
  11. https://www.petco.com/assets/caresheets/bird/parakeet-budgie.pdf
  12. Coles, B. H. Essentials of Avian Medicine and Surgery. Oxford, UK: Blackwell Pub., 2007. Print.
  13. https://www.petco.com/assets/caresheets/bird/parakeet-budgie.pdf
  14. Coles, B. H. Essentials of Avian Medicine and Surgery. Oxford, UK: Blackwell Pub., 2007. Print.
  15. https://www.petco.com/assets/caresheets/bird/parakeet-budgie.pdf

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 64.642 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan