Unduh PDF
Unduh PDF
Paha ayam adalah bagian ayam yang cukup murah dan Anda bisa menghemat uang lebih banyak dengan melepaskan tulangnya sendiri daripada membeli paha ayam tanpa tulang. Berikut cara untuk melakukannya.
Langkah
-
Pisahkan betis ayam. Jika betis atau ceker ayam masih melekat di paha, Anda perlu menyelipkan alat pemotong di antara sambungan penghubung untuk memotongnya. Potong daging di bagian tersebut untuk memisahkan seluruh paha dan betis ayam. [1] X Teliti sumber
- Tekuk ceker ayam untuk menentukan sambungan antara paha dan betis ayam. Cobalah untuk menekuk di beberapa tempat hingga Anda berhasil. Titik di mana ceker ayam menekuk adalah sambungannya.
- Letakkan paha dengan bagian kulit menghadap ke bawah dan potong pada sambungan ini, dengan memotong seluruhnya untuk memisahkan dua bagian ayam.
- Jika Anda secara tidak sengaja memotong tulang ketika berusaha memisahkan paha dan betis ayam, pindahkan pisau hingga Anda menemukan titik yang tepat, yang harus agak mudah dipotong.
- Seluruh pengerjaan ini harus dilakukan pada talenan bersih jika memungkinkan. Menggunakan talenan bersih meminimalkan risiko berpindahnya bakteri dari meja dapur atau permukaan kerja ke daging ayam juga meminimalkan risiko rusaknya meja dapur secara tidak sengaja karena alat pemotong. Selain itu, talenan lebih mudah dibersihkan daripada meja dapur, sehingga mengurangi risiko terkena bakteri salmonela atau bakteri dan virus lain yang berasal dari makanan akibat penyebarannya.
- Ada beberapa alat pemotong yang bisa digunakan. Sebagian orang mendapati kalau pisau dengan bilah yang panjang dan sempit seperti pisau filet bagus digunakan. Sebagian lainnya merasa gunting dapur yang bersih paling mudah digunakan. Sebagai gantinya, Anda mungkin juga bisa menggunakan pisau kecil atau pisau khusus untuk melepaskan tulang.
-
Lepaskan kulitnya, jika mau. Jika ada resep yang memerlukan paha ayam tanpa kulit dan tulang, Anda bisa melepaskan kulit dengan menyayat membran di antara kulit dan otot. Gunakan jari untuk melepaskan kulit ketika Anda menyayat membrannya.
- Perhatikan, Anda juga bisa melepaskan kulit setelah melepaskan tulang dan memotong paha jika perlu. Sebagian juru masak lebih suka melakukan langkah ini sebelumnya, sementara yang lainnya menunggu setelahnya. Meskipun begitu, tak ada waktu yang tepat untuk melakukannya, jadi hal ini semata-mata hanya masalah pilihan pribadi saja.
-
Potong tulang ayam. Dengan memotong bagian bawah paha ayam, buatlah sayatan dari ujung atas paha menuju ke bawah, dengan memotong sedekat mungkin ke tulangnya.
- Sisi paha yang masih terdapat atau sudah tidak terdapat kulit harus menghadap ke bawah selama proses pengerjaan ini.
- Potongannya harus dalam sehingga tulang terlihat sebisa mungkin. Lakukan dengan hati-hati, karena Anda tidak boleh memotongnya hingga ke sisi paha yang lain. [2] X Teliti sumber
- Potong kedua sisi paha yang terdapat tulang agar bisa terlihat sebisa mungkin.
-
Singkirkan tulang rawan pada bagian atas atau bawah tulang. Gunakan alat pemotong untuk memotong bagian tulang rawan yang keras yang menyambungkan tulang dengan daging pada bagian atas atau bawah tulang. [3] X Teliti sumber
- Jika Anda tidak ingin menyingkirkan tulang rawan tersebut, Anda tidak bisa melepaskan tulang dari dagingnya untuk menyelipkan alat pemotong di antara kedua bagian tersebut.
-
Potong tulang bagian bawah. Gerakkan alat pemotong dari satu ujung bagian tulang ke ujung lainnya, dengan menyayat membran sambungan yang membuat tulang tersambung pada daging.
- Jika menggunakan gunting dapur atau gunting biasa, sayat otot dan membran secara langsung. Jika menggunakan pisau, Anda perlu menyayatnya menggunakan gerakan menggergaji.
- Jagalah pisau sedekat mungkin dengan tulang untuk menghindari terpotongnya daging dalam jumlah yang lebih dari yang diperlukan.
- Jangan memotong ke arah jari karena Anda secara tidak sengaja bisa memotong tangan sendiri.
- Pegang tulang dan tarik ke atas dari daging paha ketika memotongnya.
- Perlu waktu beberapa tarikan sebelum Anda berhasil melepaskan tulang dari pahanya.
- Gunakan gerakan mengikis pendek-pendek untuk menyelesaikan pemisahan tulang dari dagingnya.
-
Buang lemaknya. Ketika tulang sudah disingkirkan, periksalah lapisan lemak pada paha. Gunakan alat pemotong untuk menyingkirkan lapisan lemak ini.
- Lebih baik menunggu hingga tulang berhasil disingkirkan dan paha berhasil terbuka sebelum menyingkirkan lapisan lemak ini. Lebih banyak daging paha yang akan terbuka di akhir proses pelepasan tulang daripada di awal, dan ketika semakin mudah untuk melihat daging paha, maka akan lebih mudah mengetahui lokasi lemak sehingga semakin banyak lemak yang berhasil disingkirkan.
-
Periksalah tulang rawan dan pecahan tulang yang tertinggal. Kadang-kadang, pecahan tulang dan tulang rawan bisa tertinggal, bahkan jika Anda telah melepaskan tulang paha dengan benar. Periksalah paha ayam untuk mengetahui jika ada sisa-sisa seperti ini dan singkirkan sebelum menggunakan paha ayam tersebut.
- Pada tahap ini, paha ayam telah terlepas dari tulangnya dan disiapkan untuk dimasak. Anda bisa menggunakannya untuk resep apa pun yang Anda suka.
Iklan
-
Lepaskan tulang paha ayam dalam jumlah besar dan bekukan sisanya. Membeli paha ayam dalam jumlah besar bisa menghemat uang, dan jika Anda menyiapkan paha ayam sebelumnya untuk digunakan dalam beberapa hidangan, Anda bisa meminimalkan jumlah waktu yang dihabiskan pada malam hari untuk menyiapkan makan malam.
- Bungkuslah daging paha di dalam pembungkus plastik khusus untuk pembeku, kertas khusus daging, atau lembaran aluminium yang kuat. Masukkan paha ke dalam wadah plastik yang aman untuk pembeku atau kantung plastik bersegel. Kantung plastik bersegel vakum lebih baik jika digunakan. [4] X Teliti sumber
- Simpanlah paha ayam di bagian pembeku yang paling dingin.
- Membekukan paha ayam mentah dengan suhu -18 derajat Celsius akan menjaga makanan tetap aman dalam waktu yang tidak terbatas, namun demi kualitasnya, maka sangat disarankan agar Anda menggunakan paha ayam beku dalam waktu 9 bulan. [5] X Sumber Tepercaya US Food and Drug Administration Kunjungi sumber
-
Simpan tulang untuk membuat kaldu ayam. Tulang paha dan kikisan daging yang melekat pada tulang tidak bisa dimakan, namun mengandung banyak rasa. Anda bisa menggunakan rasa ini dengan memanfaatkan tulang dan kikisan daging untuk kaldu yang bisa digunakan di dalam sup, semur, kuah kental, dan resep-resep lainnya.
- Jika Anda ingin menggunakan tulang untuk kaldu namun tidak punya waktu cukup setelah melepaskan tulang dari paha ayam, Anda bisa membungkusnya dengan lembaran aluminium yang kuat atau disimpan di dalam kantung plastik yang bisa disegel dan aman untuk pembeku. Simpan tulang dan kikisan daging hingga 3-4 bulan sebelum digunakan.
- Anda bisa menyiapkan kaldu sederhana dengan menaruh tulang-tulang dari 900-1800 gram paha ayam ke dalam panci besar dan direndam dengan air dingin. [6]
X
Teliti sumber
- Tambahkan selederi, bawang bombai, wortel, dan peterseli yang sudah dipotong-potong ke dalam air, bersama dengan 1 sendok teh garam dan ¼ sendok teh lada hitam.
- Rebus semua bahan tersebut.
- Setelah kaldu mendidih, kecilkan apinya dan biarkan mendidih perlahan, dan jangan tutup panci, selama empat jam atau lebih. Buang selalu busa kaldu yang muncul.
- Saring kaldu dari tulang dan sayuran dan simpan kaldu tersebut.
- Kaldu ini bisa digunakan segera atau disimpan untuk penyajian berikutnya.
-
Gunakan paha ayam sebagai pengganti dada ayam. Karena paha ayam cenderung lebih lembap daripada dada ayam dan lebih keras jika terlalu lama dimasak, maka orang lebih suka menggunakan dada ayam. Jika Anda memiliki paha ayam ekstra dan resep yang Anda gunakan tidak membutuhkan paha ayam, Anda bisa menggunakan paha ayam tersebut untuk menggantikan dada ayam di resep lain.
- Perhatikan, jika menggunakan paha ayam sebagai pengganti dada ayam, Anda perlu memasaknya lebih lama daripada waktu yang diperlukan di dalam petunjuk resep asli karena daging paha membutuhkan waktu lebih lama daripada dada ayam.
Iklan
Peringatan
- Bersihkan tangan dan peralatan kerja setelah memegang daging ayam mentah.
- Daging ayam telah diketahui mengandung bakteri salmonela, yang menyebabkan risiko kesehatan yang serius. Gosok meja dapur, pisau, dan tangan dengan air panas dan sabun antibakteri setelah selesai menyiapkan paha ayam.
- Saat berurusan dengan daging ayam mentah, Anda juga tidak boleh menyentuh apa pun dengan tangan yang belum dicuci karena Anda bisa lupa untuk membersihkannya nantinya. Lepaskan cincin, gelang, atau jam tangan sebelum mulai bekerja, dan jangan membuka lemari atau laci saat berurusan dengan daging ayam.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Talenan
- Gunting dapur, pisau filet, atau pisau kecil yang tajam
- Lembaran aluminium, pembungkus plastik, atau kertas khusus daging (opsional)
Referensi
- ↑ http://allrecipes.com/video/3/how-to-debone-a-chicken-thigh/
- ↑ http://www.home-ec101.com/boning-chicken-thighs/
- ↑ http://www.olgasflavorfactory.com/olgastips/kitchen-tips/how-to-debone-a-chicken-thigh/
- ↑ http://www.favoritefreezerfoods.com/freezing-chicken.html
- ↑ http://www.fda.gov/downloads/Food/ResourcesForYou/HealthEducators/UCM109315.pdf
- ↑ http://www.simplyrecipes.com/recipes/how_to_make_chicken_stock/
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 16.068 kali.
Iklan