Unduh PDF Unduh PDF

Kita senang mengisi waktu dengan memancing. Kita suka udara segar, bersenang-senang, dan ikan yang lezat. Namun, kita tidak suka pergi jauh-jauh ke danau. Sekarang, Anda tidak perlu lagi melakukannya. Dengan cara ini, Anda bisa membuat kolam ikan sendiri di halaman belakang!

Langkah

Unduh PDF
  1. Siapkan tempat khusus di halaman rumah untuk membuat kolam. Tempatnya harus cukup besar agar ikan bisa berenang dengan leluasa, tetapi besarnya jangan sampai melebihi halaman Anda.
  2. Semakin lama air menyerap, semakin bagus. Kalau tanahnya tidak cocok, jangan khawatir, bacalah Langkah 4. Kalau tanahnya bagus, lanjutkan ke Langkah 3.
  3. Lubang ini akan segera menjadi kolam Anda. Lubang harus dibuat sebesar area yang Anda rencanakan.
  4. di atas lapisan tanah, setelah lubang selesai digali. Pastikan lapisan tersebut tampak bagus dan alami. Kalau hasilnya tampak ceroboh atau buruk, ulangi lagi atau pastikan Anda bisa menyembunyikan bagian tersebut dengan ban bekas, tanaman, dan bebatuan.
  5. Banyak jenis ikan yang suka memakan tanaman air di habitat alaminya. Untuk menanam tanpa merusak akar, tangkupkan tangan dan letakkan akar di atas telapak Anda. Benamkan tangan ke lubang tempat bunga akan ditanam, buka jemari Anda dan letakkan tanaman. Cara ini akan membuat akar menyebar sebelum lubang ditutup di atasnya. (Ini adalah teknik yang sama seperti menanam di dalam tangki.) Aturlah secara strategis agar tanaman tersembunyi dengan baik. Tanaman harus tersembunyi dari predator lebih besar yang bisa dan akan memakannya.
  6. Ada dua cara untuk melakukannya, yang pertama adalah menunggu hujan turun sampai airnya mengisi penuh kolam ikan. Pilihan kedua adalah menggunakan selang atau ember untuk mengisi kolam dengan air dari keran. Sebelum menggunakan selang, pastikan pH air dan semuanya seimbang. Sebagian besar air keran dari PDAM mengandung klorin untuk membunuh kuman, tetapi klorin juga bisa membunuh bakteri baik yang dibutuhkan oleh ekosistem kolam. Agar bagian dasar kolam (pasir, kerikil, dll.) tidak terganggu, kucurkan air dari selang ke dalam ember. Jangan lupa ikatkan tali yang panjang ke ember tersebut, Anda tentu tidak ingin menyelam ke dalam air berlumpur untuk mengambilnya nanti setelah kolam penuh.
  7. Pastikan Anda memelihara spesies yang tidak akan memakan satu sama lain dan jenis ikan yang bisa Anda konsumsi. Masukkan pula ikan pembersih seperti udang karang dan ikan sapu-sapu untuk menjaga agar dasar kolam tetap bersih. Masukkan pula banyak bebatuan sebagai tempat bersembunyi bagi mereka. Sebelum Anda memasukkan ikan ke dalam kolam, adaptasikan mereka ke air yang baru. Lakukanlah dengan cara memasukkan ikan ke dalam bak atau ember dengan air aslinya, kemudian tambahkan air dari kolam secara bertahap sampai ikan terbiasa dan air di bak diganti sepenuhnya dengan air kolam. Setelah itu, jaringlah ikan dan masukkan mereka dengan lembut ke dalam kolam.
  8. Selamat, Anda sudah selesai, sekarang Anda bisa menikmati kolam di halaman belakang rumah. Sebagai tambahan, belilah pompa gelembung untuk kolam ikan Anda.
    Iklan

Tips

  • Buatlah kolam di bawah langit terbuka. Jadi, kolam bisa tersiram air hujan, dan kalau airnya menguap, hujan bisa mengisinya kembali.
  • Pergilah ke kolam atau danau terdekat untuk melihat jenis ikan atau tanaman yang ada di sana. Kemungkinan besar spesies ikan dan tanaman tersebut adalah pilihan yang paling tepat untuk kolam Anda karena lokasinya dekat dan pasti memiliki iklim yang sama.
  • Anda juga membutuhkan filter udara untuk menjaga agar kadar oksigen di dalam air tetap banyak.
  • Siapkan beberapa ikan dan tanaman terlebih dahulu. Belilah lebih dari 1 spesies dan lebih dari 1 ekor untuk setiap spesiesnya. Dengan begitu, ekosistem kolam akan sangat beragam dan ikan bisa berkembang biak untuk menghasilkan lebih banyak ikan. Patokannya, Anda bisa menyiapkan minimal 3 pasang ikan (3 jantan dan 3 betina yang kesemuanya sudah dewasa).
  • Kedalaman kolam sebaiknya mencapai minimal 1,5 meter.
Iklan

Peringatan

  • Pengerjaan proyek ini akan membutuhkan waktu yang cukup lama, jangan berharap semuanya bisa selesai dalam satu hari.
  • Kalau Anda tidak menambahkan tanaman air, ikan tidak akan memiliki tempat berlindung yang cukup untuk melindungi diri dari predator. Selain itu, organisme yang hidup di sekitar tanaman air akan menjadi sumber makanan untuk ikan nanti.
  • Kalau Anda menangkap seluruh ikan yang ada di kolam, maka tidak akan ada ikan yang tersisa untuk dikembangbiakkan.
  • Anda membutuhkan pompa gelembung udara untuk kolam dengan jenis ikan tertentu.
  • Kalau Anda tidak memasukkan ikan dengan jenis kelamin yang berbeda, mereka tidak akan bisa berkembang biak. Jadi setelah generasi ikan pertama mati, ikan di kolam Anda akan habis.
  • Kalau Anda melapisi dasar kolam, gunakan bahan yang tidak beracun agar ikan tidak mati.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Waktu yang banyak
  • Halaman
  • Sekop
  • Air
  • Tanaman air tawar
  • Ikan
  • Meteran
  • Pompa gelembung udara
  • Bebatuan besar

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 8.304 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan