PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Kurungan adalah alat yang efektif untuk menanam buah tomat dan menikmati hasil panennya yang lezat. Anda bisa mengurung tomat dengan membeli atau membuat kurungan yang kukuh dan memasangnya dengan benar di sekeliling tanaman. Setelah kurungan dipasang pada tempatnya, Anda hanya tinggal merawat tanaman sekali-kali dan menunggunya menghasilkan tomat yang cukup matang untuk dipetik.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Memilih Kurungan Tomat

PDF download Unduh PDF
  1. Kurungan logam ini ramping dan fleksibel, jadi Anda bisa menggunakannya di ruang yang lebih sempit. Kurungan logam sangat berguna terutama jika tomat ditanam secara berdekatan.
  2. Kurungan setinggi ini bisa menyangga sebagian besar varietas tomat. Kalau Anda menanam varietas yang lebih pendek, seperti santiam atau siberia , pilih saja kurungan yang lebih pendek. [1]
  3. Cari kurungan yang berdiameter lebih besar kalau Anda menanam varietas tomat yang lebih besar. [2]
  4. Anda bisa menemukannya di toko perangkat keras setempat. Pastikan tangan Anda bisa masuk ke sela-sela bukaan kawat agar bisa memetik buahnya nanti. Potong kawat sepanjang 1 meter untuk setiap 30 cm diameter kurungan yang akan dibuat. Ikat setiap ujung kawat ke turus dan tancapkan kurungan ke tanah di sekeliling tanaman tomat.
  5. Setiap tomat harus memiliki kurungan sendiri untuk tumbuh dengan baik.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Memasang Kurungan

PDF download Unduh PDF
  1. Pasang kurungan tepat di tengah-tengah, baik untuk tomat yang ditanam di dalam pot maupun di tanah. Dinding kurungan harus dekat ke tanaman. Sulur atau daun yang mencuat keluar kurungan adalah hal yang normal. [3]
    • Untuk menghindari kerusakan akar, pasanglah kurungan segera setelah tanaman muda dipindahkan ke tempat permanennya.
  2. Tekan terus sampai seluruh turus terkubur sepenuhnya. Kalau Anda kesulitan menekan turus, pukul saja dengan ringan menggunakan palu. [4]
  3. Pegang turus lalu dorong dan tarik sedikit dengan lembut. Kalau Anda merasa sepertinya angin bisa meruntuhkan kurungan, pasang beberapa turus ke dasar kurungan dan tekan ke dalam tanah untuk dukungan tambahan. [5]
    • Pasang turus di luar kurungan agar tidak merusak akar saat Anda menancapkannya ke dalam tanah.
  4. Ulangi proses yang sama dan pastikan semua kurungan tertancap dengan kukuh ke dalam tanah. Kalau Anda menanam dan mengurung tanaman tomat baru, beri jarak sekitar 1 meter dari satu sama lain. [6]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Merawat Tomat

PDF download Unduh PDF
  1. Pengikatan akan merangsang tanaman tomat untuk tumbuh ke atas di dalam kurungan. Anda bisa menggunakan sesuatu seperti benang atau karet untuk mengikat sulur ke kurungan. Pastikan ikatannya tidak terlalu ketat agar tanaman tidak terluka. [7]
  2. Tarik daun dengan tangan atau potong menggunakan gunting setek. Pangkas setiap seminggu dua kali atau kapan pun saat Anda melihat daun yang layu. [8]
  3. Tancapkan tiga atau empat turus ke dalam tanah di sekeliling pangkal tanaman. Berhati-hatilah, jangan sampai memalu turus ke akar. Lingkarkan tali khusus tanaman atau kawat ke kurungan dan ikatkan pada turus sampai sangkar tersangga dengan kuat. [9]
  4. Anda bisa mengetahui bahwa tanaman sudah mati setelah warnanya berubah cokelat dan kuning dan mulai layu. Gunakan gunting setek untuk memotong sulur mati yang masih melingkar ke kurungan. Kurungan tomat harus tetap berada di tempatnya sampai semua buah tomat selesai dipanen. [10]
  5. Simpan kurungan di dalam ruangan agar tidak rusak oleh unsur alam. Gunakan kembali kurungan pada tahun berikutnya untuk menanam lebih banyak tomat. [11]
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 1.741 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan