Unduh PDF Unduh PDF

Hampir semua orang ingin disukai walaupun mungkin mereka menyangkal hal ini. Akan tetapi, banyak orang yang menghabiskan separuh atau seumur hidup mereka dengan perasaan seolah tidak disukai siapa pun. Artikel ini akan menjelaskan berbagai cara agar Anda bisa disukai orang lain, tetapi tidak menjamin Anda pasti bisa mendapatkan teman.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mengasah Kemampuan Bercakap-cakap

Unduh PDF
  1. Peran badut dan jahil yang bisa membangkitkan tawa biasanya dipegang oleh orang yang cukup populer di lingkungannya. Walaupun tidak mudah, Anda harus bisa melucu agar orang lain menyukai Anda. Sering-seringlah membanyol dan tertawalah menanggapi lelucon orang lain. Namun jangan terus-terusan bercanda atau melakukan keisengan, kalau tidak orang lain akan merasa terganggu, bosan, atau frustrasi dengan keisengan yang Anda lakukan.
  2. Orang-orang hanya tertarik pada diri mereka sendiri . Langkah pertama untuk membuat orang lain menyukai Anda sangatlah sederhana. Anda hanya perlu menunjukkan ketertarikan pada mereka. Bicarakan tentang diri mereka. Arahkan percakapan agar topiknya selalu berfokus pada mereka dan buat mereka percaya bahwa merekalah yang mengendalikan percakapan.
    • Cari tahu apa yang mereka sukai dan yang ingin mereka pelajari lebih jauh. Contohnya, Anda sedang mengobrol dengan seseorang dan dia sempat menyebutkan panjat tebing yang dia lakukan akhir pekan lalu.
      • Tanyakan lebih lanjut tentang hobinya itu: “Bagaimana awalnya sampai kamu tertarik dengan panjat tebing?” atau “Apa yang membuatmu menyukai panjat tebing?” atau “Dari semua tempat yang pernah kamu datangi, di mana tempat panjat tebing yang paling seru?”.
    • Pertanyaan tersebut akan mendapatkan jawaban, dan jawaban tersebut dapat Anda gunakan untuk bertanya lagi atau mengembangkan percakapan. Lawan bicara Anda akan mendapat kesan bahwa Anda benar-benar tertarik dan dia senang karena dapat menceritakan sesuatu yang sangat dia sukai.
  3. Orang-orang tentunya lebih ingin merasa bahagia ketimbang sedih. Jadi, membicarakan hal-hal positif akan selalu lebih menyenangkan ketimbang hal-hal negatif. Orang lain akan merasa tidak nyaman dan arah pembicaraan bisa teralihkan jika Anda membahas hal-hal negatif atau terlalu banyak mengeluh. Sebaliknya, usahakan untuk menceritakan aspek menyenangkan atau positif dalam hidup Anda agar orang lain merasa senang atau lebih terhubung dengan Anda.
    • Ceritakan kegiatan yang Anda sukai dan tunjukkan antusiasme tulus. Walaupun orang lain tidak memahami apa kegiatan yang Anda sukai, kegembiraan yang Anda tunjukkan saat bercerita bisa menular dan membawa kegembiraan bagi yang mendengarnya. Lawan bicara Anda mungkin hampir tidak tahu apa-apa tentang mode terbaru, tetapi Anda bisa menumbuhkan minatnya pada topik yang sedang dibahas dengan menunjukkan kecintaan Anda pada mode dan kemampuan Anda menjelaskannya kepada orang yang tidak paham.
    • Hindari pembicaraan tentang “topik sensitif” seperti agama dan politik pada pertemuan pertama dengan seseorang yang belum Anda kenal. Pada umumnya, orang akan langsung menilai jika Anda membahas agama atau politik, jadi topik tersebut sebaiknya dibahas pada saat yang lebih tepat.
    • Jika Anda ingin menceritakan pengalaman negatif atau tidak menyenangkan, kemaslah sebagai kisah yang lucu. Cara terbaik membuat orang lain langsung menyukai Anda adalah melalui humor, apalagi jika Anda bisa mengubah cerita yang menakutkan atau membosankan menjadi suguhan yang menghibur dan menyenangkan. Kenali pribadi Anda dan temukan sifat humoris yang tersembunyi. Anda boleh menertawakan diri sendiri asalkan orang lain tahu bahwa Anda tidak menganggapnya serius.
    • Kembangkan selera humor sendiri. Ada orang-orang yang pintar melibatkan fisik ketika sedang melucu, misalnya dengan meniru orang lain, tragikomedi, atau komedi teatrikal. Ada juga orang-orang yang memiliki selera humor kering, lebih senang bermain kata-kata, sarkastis, dan sinis. Carilah humor seperti apa yang mampu Anda sampaikan dengan baik sehingga humor itu melekat dengan diri Anda.
    • Temukan humor dari hal-hal yang dilewatkan orang lain. Humor yang benar-benar menghibur sering kali berasal dari peristiwa sehari-hari, tetapi tidak disadari. Catatlah atau ingat baik-baik kejadian lucu yang pernah Anda alami. Ketika waktu dan topiknya pas, ceritakan kepada teman-teman Anda.
    • Jangan berkecil hati jika lelucon Anda tidak berhasil membuat orang tertawa. Adakalanya lelucon kehilangan momen yang menggelitik dan akhirnya menjadi tidak lucu. Kabar baiknya, tidak ada orang yang suka mengingat lelucon yang tidak lucu! Mereka hanya ingat lelucon yang lucu. Jadi, ketika Anda kecewa karena lelucon Anda tidak lucu atau kehilangan momen yang memancing tawa, masih ada kesempatan berikutnya.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Berpenampilan Baik

Unduh PDF
  1. Bahasa tubuh berbicara seolah Anda meneriakkan sinyal yang diterima orang lain tanpa perlu memperhatikan Anda. Bahasa tubuh sering muncul dengan sendirinya tanpa bisa dikendalikan karena berasal dari pikiran bawah sadar. Salah satu faktor penting untuk menjadi orang yang disukai adalah melatih kemampuan untuk mengenali bahasa tubuh yang dicerminkan.
    • Jangan lupa melakukan kontak mata saat berbicara dengan orang lain. Mata adalah bagian dari tubuh kita yang kemampuannya sangat besar dan harus digunakan sebaik-baiknya. Dengan melakukan kontak mata, Anda menunjukkkan minat pada apa yang dikatakan lawan bicara dan tertarik padanya. Dia akan tahu bahwa Anda sedang memikirkan hal lain atau tidak percaya diri jika Anda sering menoleh ke arah lain atau menatap lantai.
    • Tersenyumlah. Mudah, bukan? Penelitian membuktikan bahwa orang-orang yang tersenyum akan terlihat lebih layak dipercaya dan orang-orang yang murah senyum akan hidup lebih bahagia ketimbang yang sulit tersenyum. [1] Tersenyumlah dari mata untuk menunjukkan bahwa Anda senang bertemu atau berbicara dengan orang lain.
    • Tunjukkan perhatian. Pastikan Anda tidak terlihat menutup diri atau sibuk memikirkan hal lain. Komunikasi memiliki peran yang sangat penting untuk menunjukkan ketertarikan pada orang yang baru Anda kenal. Sediakan waktu untuk menyapa orang lain dengan hangat sebelum masuk ruangan, minum secangkir kopi, atau memfokuskan diri dengan cara yang paling tepat.
    • Jangan menggunakan bahasa tubuh yang menunjukkan rasa bosan atau tidak tertarik. Menyilangkan lengan di dada menunjukkan bahwa Anda sedang bosan dan tidak mau diajak mengobrol. Mendesah berat berarti Anda sedang merasa kesal atau frustrasi. Mengetukkan kaki ke lantai berulang-ulang berarti Anda sedang tergesa-gesa. Mengepalkan tinju berarti Anda sedang cemas atau marah.
  2. Ini bukan berarti Anda harus meniru cara berpakaian orang lain. Anda hanya perlu membuka diri, jujur, ramah, periang, dan mampu merawat diri. Ini sangat penting karena orang-orang biasanya akan menilai seseorang yang baru mereka temui dalam waktu tiga puluh detik pertama.
    • Perhatikan kebersihan dan perawatan diri. Penampilan Anda akan lebih memikat jika rutin keramas, menggunting kuku, menyikat gigi, dan menjaga aroma tubuh agar selalu segar sehingga menarik bagi orang lain. Bagi kaum pria yang memelihara rambut di wajah, pastikan untuk dirawat secara teratur.
    • Pakailah baju yang bagus. Anda tidak perlu berpakaian seperti model agar terlihat serasi. Carilah baju yang sederhana dan mudah dipadupadankan ketimbang busana yang trendi dan terlalu menarik perhatian. Belilah pakaian yang bisa menunjang penampilan dengan model yang bertahan lama.
      • Jika uang Anda terbatas, belilah satu baju dengan merek tertentu setiap kali memiliki dana. Dengan berjalannya waktu, lemari Anda akan penuh dengan koleksi baju yang benar-benar Anda sukai.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Lebih dari Sekadar Kata-Kata

Unduh PDF
  1. Walaupun usaha ini ditentukan pada cara teman Anda mendefinisikan “rasa nyaman”, banyak hal yang terkait di sini. Usahakan sebisa mungkin membuat dia merasa istimewa. Ingatlah bahwa hampir setiap orang ingin merasa dirinya istimewa pada saat diajak berbicara.
    • Lakukan kontak fisik yang tepat sesekali. Anda bisa berjabat tangan atau menyalami seseorang dengan cara yang lebih akrab. Jika Anda tampil percaya diri, positif, dan tidak kasar, orang lain akan dengan senang hati berteman dengan Anda.
      • Menepuk punggung biasanya cocok dilakukan oleh sesama pria, sedangkan berpelukan biasanya lebih cocok bagi wanita. Berhati-hatilah melakukan kontak fisik tertentu dengan lawan jenis sebab seorang wanita bisa memberikan sinyal yang salah karena bersikap ramah kepada seorang pria, atau sebaliknya.
    • Jangan takut bersikap agak genit jika situasinya tepat. Orang-orang suka dengan hal-hal yang romantis karena membuat mereka merasa istimewa. Bersikap genit adalah cara yang baik agar bisa lebih akrab dengan lawan jenis.
      • Wanita bisa bersikap genit dengan melakukan kontak mata sambil tersenyum. Pria bisa bersikap genit dengan memuji penampilan fisik, bercanda, atau membelikan minuman.
  2. Anda pasti tahu cara yang baik dan tidak baik bagi diri sendiri. Lakukan apa pun dengan semangat dan antusias. Tunjukkan hal itu melalui suara, tubuh, dan kepercayaan diri Anda.
    • Berbicaralah dengan suara yang riang dan menyenangkan. Aturlah nada suara Anda agar terdengar berenergi dan ekspresif (penyiar radio biasanya mahir dalam hal ini, tetapi Anda tidak harus berbicara seperti penyiar radio agar disukai).
      • Jangan gagap saat berbicara atau terlalu sering mengatakan “oh” atau “emmm” karena Anda akan terkesan gugup. Jika Anda sering gagap, jangan berbicara terlalu cepat. Pikirkan dahulu apa yang ingin Anda katakan sebelum mulai berbicara.
      • Pria bisa menurunkan nada suara jika terasa nyaman. Penelitian membuktikan bahwa pria yang berbicara dengan nada suara yang lebih rendah memiliki daya tarik seksual yang lebih baik. [2] Akan tetapi, jangan mencoba cara ini jika tidak terasa nyaman. Akan jauh lebih baik jika Anda berbicara dengan tenang dan rileks ketimbang memaksakan diri mengubah nada suara.
    • Jadilah diri sendiri. Terakhir, peraturan emas untuk disukai orang lain. Anda dapat mengubah tingkah laku, tetapi tidak dapat mengubah kepribadian. Anda adalah Anda, tidak sama seperti orang lain. Dan itu bagus, karena semua orang unik dan tidak ada duanya, begitu pula Anda.
    Iklan

Artikel Terkait

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 68.602 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan