Cara Memperbaiki Komputer yang Tidak Dapat Dimulai

Unduh PDF
Disusun bersama Staf wikiHow

Unduh PDF

Artikel wikiHow ini menjelaskan cara mendiagnosis dan memperbaiki komputer Windows yang tidak bisa menyelesaikan proses but ( boot ). Walaupun biasanya perangkat keras yang menyebabkan komputer tidak bisa dinyalakan, perangkat lunak yang terpasang di komputer juga bisa menjadi penyebabnya.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Mengatasi Masalah Perangkat Keras

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/8\/8e\/Repair-a-Computer-Step-11.jpg\/v4-460px-Repair-a-Computer-Step-11.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/8\/8e\/Repair-a-Computer-Step-11.jpg\/v4-728px-Repair-a-Computer-Step-11.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Apabila komputer benar-benar tidak bisa dijalankan, sebaiknya Anda membawanya ke servis komputer daripada memperbaikinya sendiri. [1]
    • Untungnya, kebanyakan masalah yang terkait perangkat keras terjadi karena perangkat tersebut tidak ditancapkan dengan kuat, atau ada komponen yang rusak. Cakram keras ( hard drive ) biasanya tidak mengalami masalah sehingga data Anda akan aman.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/b\/ba\/Install-a-Hard-Drive-Step-2-Version-4.jpg\/v4-460px-Install-a-Hard-Drive-Step-2-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/b\/ba\/Install-a-Hard-Drive-Step-2-Version-4.jpg\/v4-728px-Install-a-Hard-Drive-Step-2-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Sebelum melakukan perbaikan penting, sebaiknya Anda mencadangkan berkas. Lakukan ini dengan melepas cakram keras dari komputer, menancapkannya ke komputer lain menggunakan adaptor IDE ke USB (gunakan adaptor SATA ke USB untuk cakram keras produksi lama). Selanjutnya, cadangkan isi cakram keras menggunakan komputer tersebut.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/c\/c8\/Open-a-Desktop-Computer-Step-11.jpg\/v4-460px-Open-a-Desktop-Computer-Step-11.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/c\/c8\/Open-a-Desktop-Computer-Step-11.jpg\/v4-728px-Open-a-Desktop-Computer-Step-11.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Mungkin ini hal yang sepele, tetapi periksa ulang apakah kabel daya sudah dipasang, dan apakah stopkontak bisa berfungsi.
    • Tancapkan komputer secara langsung ke stopkontak dinding untuk memeriksa apakah masalahnya terletak pada surge protector (saluran listrik memanjang yang melindungi peralatan dari lonjakan arus listrik) atau power strip (sambungan kabel yang memiliki beberapa soket listrik).
    • Apabila Anda menggunakan laptop, pastikan adaptor daya telah dihubungkan dengan benar.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/a8\/Set-Up-Dual-Monitors-Step-5-Version-4.jpg\/v4-460px-Set-Up-Dual-Monitors-Step-5-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/a8\/Set-Up-Dual-Monitors-Step-5-Version-4.jpg\/v4-728px-Set-Up-Dual-Monitors-Step-5-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika komputer bisa dijalankan, tetapi layarnya tidak menampilkan apa-apa, mungkin monitor Anda bermasalah. Periksa ulang kabel yang terhubung ke monitor, dan cobalah menggunakan monitor lain apabila memungkinkan.
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/8\/8b\/Install-a-Hard-Drive-Step-21.jpg\/v4-460px-Install-a-Hard-Drive-Step-21.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/8\/8b\/Install-a-Hard-Drive-Step-21.jpg\/v4-728px-Install-a-Hard-Drive-Step-21.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda tetap bisa menjalankan laptop tanpa menggunakan baterai dengan menghubungkannya ke sumber listrik. Apabila laptop menyala saat baterainya dikeluarkan, berarti baterai tersebut bermasalah. Hubungi produsen untuk mendapatkan baterai pengganti.
  6. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/71\/Install-a-Motherboard-Step-1.jpg\/v4-460px-Install-a-Motherboard-Step-1.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/71\/Install-a-Motherboard-Step-1.jpg\/v4-728px-Install-a-Motherboard-Step-1.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":325,"bigWidth":728,"bigHeight":514,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Buka komputer apabila Anda menggunakan komputer desktop. Buka casing komputer untuk memeriksa koneksi di dalamnya dan menguji catu daya ( power supply ).
    • Jangan lupa untuk menghubungkan tubuh Anda ke ground dengan mengenakan gelang antistatis atau menyentuh logam casing sebelum Anda memegang komponen di dalamnya.
    • Walaupun Anda bisa memeriksa laptop untuk mencari perangkat keras yang bermasalah, kebanyakan laptop tidak bisa ditangani oleh orang yang tidak ahli. Sebaiknya Anda membawanya ke servis komputer.
  7. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/5b\/Install-a-Motherboard-Step-8.jpg\/v4-460px-Install-a-Motherboard-Step-8.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/5b\/Install-a-Motherboard-Step-8.jpg\/v4-728px-Install-a-Motherboard-Step-8.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":325,"bigWidth":728,"bigHeight":514,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Pastikan kabel yang menghubungkan catu daya (kotak tempat Anda menancapkan kabel listrik) ke papan induk ( motherboard ) telah ditancapkan dengan kuat.
  8. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/c\/cd\/Diagnose-and-Replace-a-Failed-PC-Power-Supply-Step-11-Version-2.jpg\/v4-460px-Diagnose-and-Replace-a-Failed-PC-Power-Supply-Step-11-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/c\/cd\/Diagnose-and-Replace-a-Failed-PC-Power-Supply-Step-11-Version-2.jpg\/v4-728px-Diagnose-and-Replace-a-Failed-PC-Power-Supply-Step-11-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    . Catu daya produksi lama cenderung tidak berfungsi, tetapi bisa diuji dengan mudah. Catu daya merupakan perangkat yang paling sering menyebabkan masalah yang berkaitan dengan proses but komputer.
  9. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/e\/eb\/Diagnose-and-Replace-a-Failed-PC-Power-Supply-Step-12-Version-2.jpg\/v4-460px-Diagnose-and-Replace-a-Failed-PC-Power-Supply-Step-12-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/e\/eb\/Diagnose-and-Replace-a-Failed-PC-Power-Supply-Step-12-Version-2.jpg\/v4-728px-Diagnose-and-Replace-a-Failed-PC-Power-Supply-Step-12-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Gantilah catu daya jika perlu. Apabila catu daya tidak berfungsi setelah Anda mengujinya, cobalah menggantinya agar komputer bisa dijalankan kembali.
  10. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/e\/e2\/Install-a-Motherboard-Step-6.jpg\/v4-460px-Install-a-Motherboard-Step-6.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/e\/e2\/Install-a-Motherboard-Step-6.jpg\/v4-728px-Install-a-Motherboard-Step-6.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":325,"bigWidth":728,"bigHeight":514,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Apabila ada sekrup yang terlepas di dalam casing , kondisi ini bisa menyebabkan hubungan pendek di papan induk. Goyangkan casing secara lembut dan dengarkan apakah ada logam yang berderak. Gunakan jari atau pinset untuk mengambil sekrup dari dalam casing .
  11. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/76\/Keep-Cats-from-Chewing-on-Electric-Cords-and-Chargers-Step-9.jpg\/v4-460px-Keep-Cats-from-Chewing-on-Electric-Cords-and-Chargers-Step-9.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/76\/Keep-Cats-from-Chewing-on-Electric-Cords-and-Chargers-Step-9.jpg\/v4-728px-Keep-Cats-from-Chewing-on-Electric-Cords-and-Chargers-Step-9.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Cari kabel yang lapisan pelindungnya terkelupas. Kabel yang terbuka juga bisa menyebabkan hubungan pendek. Kabel yang rusak parah mungkin harus diganti.
  12. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/f0\/Install-RAM-Step-11-Version-2.jpg\/v4-460px-Install-RAM-Step-11-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/f0\/Install-RAM-Step-11-Version-2.jpg\/v4-728px-Install-RAM-Step-11-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Cobalah mencabut dan menancapkan kembali beberapa komponen seperti kartu grafis, keping RAM, dan semua koneksi kabel. Jika ada komponen yang kendur, mungkin ini bisa mengganggu proses but komputer. [2]
    • Anda juga bisa mencabut dan menancapkan kembali prosesor, tetapi ini sulit dilakukan. Selain itu, jarang sekali prosesor menyebabkan masalah pada komputer. Tindakan ini juga bisa merusak prosesor yang membuat komputer benar-benar tidak dapat dijalankan.
  13. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/8\/8d\/Install-a-Video-Card-Step-11-Version-2.jpg\/v4-460px-Install-a-Video-Card-Step-11-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/8\/8d\/Install-a-Video-Card-Step-11-Version-2.jpg\/v4-728px-Install-a-Video-Card-Step-11-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Apabila Anda memasang kartu grafis khusus, cobalah mencabutnya. Selanjutnya, hubungkan monitor melalui koneksi display bawaan papan induk. Kartu grafis yang rusak bisa membuat komputer tidak bisa melakukan but.
  14. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/f5\/Install-a-PCI-Card-Step-8-Version-2.jpg\/v4-460px-Install-a-PCI-Card-Step-8-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/f5\/Install-a-PCI-Card-Step-8-Version-2.jpg\/v4-728px-Install-a-PCI-Card-Step-8-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Cobalah melakukan but komputer hanya dengan perangkat keras yang paling dibutuhkan. Jadi, Anda harus mencabut koneksi ke kartu grafis, kandar ( drive ) tambahan, kartu ekspansi PCI, dan keping RAM tembahan. Setelah semuanya dilepas, cobalah menyalakan komputer kembali.
    • Jika komputer bisa menyala dengan perangkat keras penting yang terpasang, pasang kembali komponen lain satu per satu dalam satu waktu untuk menguji apakah muncul masalah ketika Anda memasangnya.
  15. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/f1\/Install-a-Hard-Drive-Step-8-Version-4.jpg\/v4-460px-Install-a-Hard-Drive-Step-8-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/f1\/Install-a-Hard-Drive-Step-8-Version-4.jpg\/v4-728px-Install-a-Hard-Drive-Step-8-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika komputer tetap tidak bisa dinyalakan menggunakan perangkat keras utama, Anda harus mengganti perangkat keras yang bermasalah, membawa komputer ke tukang servis, atau membeli komputer baru.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Mengatasi Masalah Perangkat Lunak

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/d\/d1\/Install-a-Video-Card-Step-17-Version-2.jpg\/v4-460px-Install-a-Video-Card-Step-17-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/d\/d1\/Install-a-Video-Card-Step-17-Version-2.jpg\/v4-728px-Install-a-Video-Card-Step-17-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Tekan tombol Power
    Windows Power
    {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/5\/5d\/Windowspower.png","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/5d\/Windowspower.png\/30px-Windowspower.png","smallWidth":460,"smallHeight":460,"bigWidth":30,"bigHeight":30,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    di komputer.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/3\/3c\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-17-Version-2.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-17-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/3c\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-17-Version-2.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-17-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Ini akan memunculkan sebuah menu yang memuat beberapa opsi lanjutan.
    • Menu berisi opsi lanjutan ini berupa layar biru dengan tulisan dan opsi berwarna putih. Apabila menu ini tidak terbuka, mulai ulang komputer sambil menahan tombol ⇧ Shift .
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/c\/c3\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-18-Version-2.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-18-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/c\/c3\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-18-Version-2.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-18-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Opsi ini berada di layar " Choose an option ".
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/24\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-19-Version-2.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-19-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/24\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-19-Version-2.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-19-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/af\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-20-Version-2.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-20-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/af\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-20-Version-2.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-20-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Opsi ini berada di bagian kiri layar.
  6. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/f9\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-21-Version-2.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-21-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/f9\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-21-Version-2.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-21-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Pilih nama akun yang berada di bagian tengah layar.
  7. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/0\/04\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-22-Version-2.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-22-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/04\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-22-Version-2.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-22-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Tik kata sandi yang digunakan untuk masuk ( login ) ke komputer, dan klik Continue .
    • Clik Continue apabila Anda tidak menggunakan kata sandi.
  8. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/0\/0f\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-23-Version-2.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-23-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/0f\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-23-Version-2.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-23-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Ini memerlukan waktu beberapa menit.
  9. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/74\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-24-Version-2.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-24-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/74\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-24-Version-2.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-24-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Tergantung masalah yang menimpa komputer, mungkin Anda akan diminta melakukan beberapa hal untuk mengatasi masalah yang terjadi, walaupun kemungkinan besar komputernya sendiri yang akan mengatasi masalah tersebut.
  10. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/c\/c2\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-25.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-25.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/c\/c2\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-25.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-25.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika Start-Up Repair tidak bisa mengatasi masalah, mungkin Anda harus memasang ulang Windows. Pastikan untuk mencadangkan berkas penting yang ingin disimpan, kemudian lakukan beberapa hal berikut ini: [3]
    • Buka kembali menu " Choose an option " sambil menahan tombol ⇧ Shift .
    • Klik Troubleshoot
    • Klik Reset this PC
    • Klik Keep my files
      • Jika opsi ini tetap gagal mengatasi masalah, Anda bisa menyetel ulang komputer kembali menggunakan opsi Remove everything .
    • Konfirmasikan pilihan Anda, lalu ikuti petunjuk pada layar.
  11. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/52\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-26.jpg\/v4-460px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-26.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/52\/Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-26.jpg\/v4-728px-Fix-a-PC-Which-Won%27t-Boot-Step-26.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika opsi perbaikan yang Anda jalankan tidak bisa mengatasi masalah, satu-satunya opsi yang tersisa adalah memasang ulang Windows menggunakan cakram (DVD) atau diska lepas ( drive USB ). Ini akan memformat komputer dan menghapus seluruh data di dalam cakram keras. Jadi, sebaiknya Anda menjadikan ini sebagai pilihan terakhir: [4]
    Iklan

Tips

  • Kecuali Anda benar-benar mengerti masalah kelistrikan, sebaiknya Anda membawa komputer yang mengalami masalah hubungan pendek ke ahlinya.
  • Kegagalan dalam melakukan but bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari debu hingga berkas sistem yang korup. Jadi, mendiagnosis suatu masalah bisa menjadi tantangan yang tidak mudah.
Iklan

Peringatan

  • Kenakan gelang antistatis atau hubungkan tubuh Anda ke ground dengan menyentuh casing ketika sistemnya dihubungkan.
  • Selalu matikan dan cabut PC dari sumber daya sebelum Anda menyentuh komponen internal komputer.
Iklan

wikiHow Terkait

Cara
Mengunci Komputer
Ada Garis Hijau di iPhone? Ini Solusinya
Cara
Menyalakan Komputer secara Otomatis pada Waktu Tertentu
Cara
Mengatur Ulang BIOS
Cara
Melakukan Kalibrasi Monitor
Cara
Mematikan Mac secara Paksa
Cara
Memperbaiki Headphone yang Mati Sebelah
Cara
Mengatur Waktu pada Jam Tangan Baby G
Cara
Memperbaiki Mikrofon AirPods
Cara
Menonaktifkan Alarm Kebakaran
Cara
Memperbaiki AirPods yang Rusak karena Air
Cara
Memperkecil Ikon Desktop
Cara
Memasang Proyektor
Cara
Mendiagnosis Masalah Komputer
Iklan

Referensi

  1. ↑ https://www.lifewire.com/how-to-fix-a-computer-that-wont-turn-on-2624450
  2. ↑ http://www.thewindowsclub.com/windows-10-pc-will-not-boot-up
  3. ↑ https://support.microsoft.com/en-us/help/12415/windows-10-recovery-options
  4. ↑ https://www.theguardian.com/technology/askjack/2017/apr/20/windows-10-fix-pc-laptop-will-not-boot

Tentang wikiHow ini

Bahasa lain
Halaman ini telah diakses sebanyak 23.967 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan