Unduh PDF Unduh PDF

Clematis adalah tanaman memanjat yang memiliki bunga-bunga cantik berwarna biru, ungu, merah muda, merah mawar, kuning dan putih sepanjang musim panas hingga musim gugur. Beberapa kultivar tertentu bisa tumbuh hingga 6 meter tingginya dan hidup selama 89 tahun. Clematis memerlukan matahari penuh untuk berbunga dan peneduh yang sejuk untuk akar agar bisa tumbuh dengan baik. lihat Langkah 1 untuk mempelajari cara menanam dan merawat clematis yang cantik.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Bersiap untuk Menanam

Unduh PDF
  1. Bunga-bunga clematis tersedia dalam banyak sekali ragam bentuk dan warna, dari bunga merah muda yang panjangnya sampai 15 cm hingga bunga bel biru merunduk hingga bunga putih berbentuk bintang. Clematis sedang populer beberapa tahun terakhir ini, jadi banyak kebun bibit menawarkan lusinan jenis yang bisa dipilih. Ketika Anda telah memutuskan cultivar mana yang akan Anda beli, pertimbangkan warna, bentuk, potensi dan keperluan sinar matahari. Clematis sering perlu bertahun-tahun untuk berbunga, jadi cari tanaman dalam pot yang sudah berusia satu atau dua tahun. Berikut kultivar clematis yang paling umum: [1]
    • Nelly Moser : Memiliki bunga merah muda yang besar dan jenis clematis yang paling umum. Jenis ini paling tahan lama dan mudah ditanam hingga mapan.
    • Ernest Markham : Memiliki bunga magenta yang cantik dan tumbuh dengan lebat pada terali atau anjang-anjang.
    • Niobe : Memiliki bunga-bunga merah dan merupakan pilihan yang cocok untuk menanam dalam pot, karena tidak tumbuh menjadi sangat besar.
    • Princess Diana : Memiliki bunga berbentuk bel merah muda pucat dan tumbuh dengan baik di iklim yang sangat panas.
    • Jackmanii : Memiliki bunga ungu tua dan tumbuh dengan lebat; pilihan favorit banyak orang.
    • Venosa Violacea : Memiliki bunga biru-violet.
    • Apple Blossom : Memiliki bunga putih kecil; tumbuh sebagai tanaman yang berdaun hijau sepanjang tahun ( evergreen ).
  2. Clematis tersedia dalam beragam bentuk dan ukuran, tapi mereka memiliki keperluan serupa dalam hal sinar matahari dan temperatur. Clematis adalah tanaman yang kuat yang memerlukan sinar matahari penuh paling tidak 6 jam sehari. [2]
    • Clematis adalah tanaman kuat yang tumbuh di zona tanam 3 hingga 9. [3]
    • Sedikit jenis clematis akan tumbuh dengan peneduh sebagian, tapi mereka tidak akan mencapai potensi penuhnya kecuali menerima matahari penuh selama 6 jam sehari.
    • Cari area yang ditumbuhi tanaman tahan lama yang pendek dan tanaman penutup tanah yang akan menjadi peneduh bagi akar clematis , tapi tempat ini juga memungkinkan clematis tumbuh dengan sinar matahari penuh sekitar 7,5 hingga 10 cm dari tanah. Clematis perlu akar yang sejuk dan sinar matahari penuh untuk daun dan bunganya. Bila Anda tidak bisa menemukan tempat dengan penutup tanah, Anda bisa menanamnya belakangan atau tebarkan humus di sekeliling clematis agar akar tetap sejuk.
    • Anda juga bisa menanam clematis dekat dasar satu semak-semak atau pohon kecil clematis akan tumbuh merambat cabang-cabangnya tanpa merusak semak atau pohon tersebut. [4]
  3. Lokasinya seharusnya tidak kering dan bisa menjaga kelembapan, tapi harus bisa mengalirkan air dengan cukup baik, hingga air tidak tergenang di sekeliling clematis . Untuk menguji apakah tanah memiliki drainase yang baik, gali lubang dan isi dengan air. Bila air langsung mengalir atau hanyut, berarti tanah berpasir. Bila tanah tergenang dalam lubang berarti tanah mengandung lempung terlalu banyak, dan air tidak akan hanyut dengan cukup cepat. Bila air perlahan menyerap ke dalam tanah, ini tanah yang cocok untuk clematis .
  4. Clematis menyukai tanah yang netral atau bersifat alkali dibanding yang terlalu asam bila Anda melakukan tes dan menemukan bahwa pHnya terlalu asam, beri tanah batu kapur atau abu kayu. [5]
  5. Gali lubang beberapa sentimeter lebih dalam dari pot tempat clematis saat ini, jadi ketika Anda menanamnya tanah sampai pada beberapa daun pertama. Sebelum Anda menanam clematis , olah tanah dengan menyampurkan kompos dan pupuk butir organik. [6] Ini akan memastikan tanaman tersebut memiliki nutrisi yang cukup agar tumbuh mapan sendiri di beberapa bulan pertama setelah menanam.
    • Bila Anda memiliki tanah yang cenderung kaya lempung (menahan air), gali beberapa sentimeter dari yang seharusnya. Bila tanah Anda berpasir (tidak menahan air), gali lubang sedikit lebih dangkat, ini akan lebih baik untuk akar agar cukup dekat dengan permukaan untuk mendapatkan air. [7]
  6. Perlahan sekali keluarkan clematis dari potnya, hati-hati jangan menaria atau merusak akar dan pucuk yang ringkih. Masukkan lubang akar ke dalam lubang dan tepuk tanah di sekeliling dasar batang. Tanah harus sampai pada daun-daun pertama; bila tidak, angkat bola akar dan gali lubang sedikit lebih dalam. Letakkan pancang agar clematis muda memiliki tempat memanjat di tahun pertamanya.
  7. Letakkan jerami atau jenis humus lain setebal 10 cm di sekeliling dasar clematis agar akar tetap sejuk. Anda juga bisa menanm atau mendorong pertumbuhan tanaman pendek tahan lama yang dedaunannya akan menjadi peneduh bagi akar clematis sepanjang musim panas. [8]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Merawat Clematis

Unduh PDF
  1. Berikan clematis penyiraman yang lama dan dalam saat tanah terlihat kering. Untuk menguji apakah tanaman kering, tusukkan jari ke dalam tanah, kemudian tarik. Bila jari Anda tidak mencapai tanah yang basah, ini waktunya menyiram clematis .
    • Jangan siram clematis terlalu sering; karena akarnya berpeneduh, air cenderung diam lama sebelum menguap.
    • Lebih baik siram di pagi hari dibanding malam hari, agar air punya waktu untuk mengering dan diserap sebelum malam tiba.
  2. Clematis tidak akan tumbuh kecuali memiliki struktur vertikal untuk dipanjat. Selama tahun pertama, dukungan yang tersedia saat Anda membelinya akan cukup untuk tanaman, namun setelah itu, Anda perlu menyediakan struktur yang lebih besar, seperti terali atau anjang-anjang, untuk mendorongnya tumbuh lebih besar.
    • Clematis tumbuh dengan melilit tangkai daun pada struktur tipis seperti tali kait, jaring ikan, tangkai kurus atau tabir. Pastikan struktur yang Anda sediakan tidak terlalu lebar untuk diraih tangkai daun. Sebaiknya kurang dari 1,27 sentimeter diameternya.
    • Bila Anda memiliki terali atau anjang-anjang yang dibuat dari potongan kayu, lapisi dengan tabir atau sangkutkan jala ikan untuk menyediakan dukungan yang cukup tipis untuk clematis mengikatkan diri.
    • Saat clematis tumbuh lebih besar dan menggapai keliling struktur, Anda bisa membantu posisinya tetap dengan mengikatkannya pada struktur: ikat longgar pada struktur dengan jala ikan. [9]
  3. Tiap 4 hingga 6 minggu, beri clematis pupuk berupa pupuk 10-10-10 atau lengkapi dengan kompos yang ditebarkan di sekeliling dasar tanaman. Clematis memerlukan banyak nutrisi untuk tumbuh kuat dan menghasilkan banyak bunga-bunga. [10]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Memangkas Clematis

Unduh PDF
  1. Clematis tidak rentan terhadap gangguan hama, namun bisa terkena penyakit karena jamur yang bisa menyebabkan tanaman berubah hitam dan mati. Bila Anda melihat tangkai yang mati atau kering, gunakan gunting bersih untuk memangkasnya dari dasar. Kenakan disinfektan berupa larutan pemutih pada gunting bila akan menggunting tangkai yang lain agar Anda tidak menyebarkan penyakit pada bagian tanaman lainnya.
  2. Karena bunga berkurang pada tangkai yang sudah berumur 4 tahun, Anda bisa memotong tangkai tertua untuk mendorong tangkai baru tumbuh. Tunggu hingga musim berbunga pertama selesai, dan gunakan gunting pangkas untuk memangkas tangkai dari dasarnya. [11]
  3. Clematis tumbuh baik dengan pemangkasan tiap tahun yang akan mendorong pertumbuhan baru. Namun tiap kultivar memerlukan pemangkasan di waktu yang berbeda dalam satu tahun. Penting untuk mengetahui kapan persisnya waktu untuk memangkas kultivar karena Anda bisa merusak tanaman bila Anda memangkasnya pada waktu yang salah.
    • Tanaman yang berbunga di atas kayu lama , berarti bunga-bunga muncul dari tangkai tahun lalu, tidak memerlukan pemangkas kecuali untuk memotong sedikit untuk menjaga pertumbuhan tetap terjaga. Setelah berkembang, pangkas sampai sepasang pucuk yang sehat. ( Apple Blossom termasuk dalam kelompok ini.)
    • Tanaman yang berbunga pada kayu lama dulu dan berbunga lagi pada kayu baru , berarti bunga-bunga muncul dari tangkai tahun lalu dan tangkai-tangkai baru, perlu dipangkas untuk membuang tangkai yang lemah. Pangkas di awal musim semi, sebelum berbunga, untuk menyingkirkan tangkai yang lemah, pangkas lagi setelah berbunga untuk memperbaiki bentuknya. ( Nelly Moser dan Ernest Markham termasuk kelompok ini.)
    • Tanaman yang berbunga pada kayu baru , berarti bunga yang muncul hanya pada tangkai yang baru tumbuh, sebaiknya dipotong hingga tinggal 30 cm di awal musim semi. (Yang termasuk dalam kelompok ini diantaranya Niobe, Princess Diana, Jackmanii , dan Venosa Violacea .)
    Iklan

Tips

  • Piih tanaman yang berkembang dan kuat saat akan membeli. Beli tanaman yang telah tumbuh paling tidak 2 tahun bila dimungkinkan. Tanaman perlu beberapa tahun untuk menunjukkan potensi penuhnya. Lebih tua tanamannya, lebih sedikit waktu yang Anda perlukan untuk menunggunya menunjukkan kecantikannya.
Iklan

Peringatan

  • Pastikan Anda menyediakan ruang yang cukup untuk clematis tumbuh. Pertimbangkan untuk memilih jenis clematis yang lebih kecil bila Anda tidak memiliki ruang tumbuh yang cukup untuk clematis yang lebih besar. Versi yang lebih kecil bisa hidup dengan senang dalam wadah dan taman-taman bunga kecil bila didukung dengan terali.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 7.478 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan