PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Tanaman Beech (Fagus Sylvatica) atau tanaman pagar sangat cocok untuk dijadikan pagar rumah Anda karena cepat pertumbuhannya dan bentuk tanamannya yang cantik. Jika Anda ingin menanam tanaman ini untuk pagar, Anda harus memilih tempat dimana Anda ingin menanamnya, tanam dengan benar, dan pelihara agar tumbuh dengan baik. Untuk info lebih lanjut, ikuti mulai dari langkah pertama di bawah ini.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Persiapkan Lahan

PDF download Unduh PDF
  1. Beech tidak terlalu rewel untuk memilih lokasi penanamannya, baik di tempat yang ada sinar mataharinya dan berawan sekalipun. Beech akan tumbuh subur di tanah yang mengandung kadar asam yang tinggi. [1]
    • Satu-satuya hal yang Anda hindari dalam memilih tempat menanam beech adalah lahan yang terdapat kandungan tanah litany atau tanah yang terlalu basah.
  2. Periksa apakah tanah di lahan tersebut mengandung tanah liat atau tidak.Caranya adalah periksa tanah dengan tangan Anda apakah tanah tersebut lembab dan lengket di tangan Anda, jika ya berarti tanah tersebut mengandung tanah liat. Anda juga bisa melihatnya dari retakan yang ada di tanah.
    • Jika kondisi lahan Anda seperti itu, Anda bisa mengganti beech dengan hornbeam (Carpinus betulus).
  3. Siapkan lahan Anda untk satu musim ke depan, lebih baik Anda menanam saat musim kemarau agar mudah mengolah tanahnya, jika musim penghujan, mungkin Anda akan cukup sulit mengolah tanah karena terlalu basah. [2]
    • Jangan langsung memberi pupuk karena akan membuat tanah menjadi panas dan tentu akan membuat tanaman layu.
  4. Cabut rumput liar yang ada di sekitar lahan yang ingin Anda pakai untuk menanam beech, apalagi jika terdapat rumput pembunuh, tentu akan jadi masalah. Tetap jaga dan bersihkan lahan Anda.
    • Jika Anda sudah jauh hari untuk menyiapkan lahannya, Anda bisa menggunakan papan triplek untuk menutup tanah di lahan Anda. Tindih papan tersebut dengan batu di area yang akan Anda gunakan untuk menanam beech. Hal ini dilakukan untuk menjaga agar tanah tidak terkena matahari, jadi rumput tidak akan tumbuh di lahan Anda.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Memasang Rangka Pagar

PDF download Unduh PDF
  1. Pilih pohon muda yang akan Anda gunakan, apakah Anda akan memebeli tunas yang masih baru atau tunas yang sudah disimpan di pot. Tunas yang masih baru atau tidak memakai pot lebih murah harganya dibanding yang disimpan di pot yang mana lebih berat dan lebih mahal. Tetapi jika Anda membeli tunas yang tidak memakai pot, Anda harus segera menanamnya di tanah atau akan segera layu, berbeda dengan yang disimpan di pot yang bisa lebih tahan lama.
    • Jika Anda tidak mampu untuk menanam seluruh area pagar secara bersamaan, lebih baik Anda memilih tunas yang disimpan di pot. [3]
  2. Tanaman yang digunakan untuk pagar biasanya memiliki bagian yang disebut ‘cambuk’ yang tingginya sekitar 60 cm. Jangan terlihat kaget jika tunas yang tidak memakai pot terlihat seperti batang kering, dalam satu tahun batang tersebut akan mulai tumbuh daun.
  3. Jika Anda membeli yang tanpa pot, periksa apakah terdapat kerusakan pada saat pengiriman dan beri sedikit air tanpa melepas bungkus dari toko Anda membeli. Untuk yang di pot, jaga agar tanahnya tetap lembap sampai tiba saat penanaman.
    • Bibit yang tidak menggunakan pot harus disimpan di tempat yang dingin, jangan simpan di tempat yang panas, dan beri air sedikit secara berkala.
  4. Idealnya, Anda menanam tanaman ini pada saat hari yang tenang dimana angin tidak terlalu berhembus dengan kencang atau pada saat cuaca berawan, sehingg Anda tidak akan terganggu oleh angin atau terik matahari. Tunggu hingga tunas atau bibit tanaman kering sebelum Anda menanamnya.
    • Anda harus menanam tanaman ini pada akhir musim hujan, atau awal musim kemarau untuk hasil yang lebih baik.
  5. Biasanyan bibit yang lebih muda ditanam di tanah yang baik kondisinya karena sangat rentan layu, berbeda dengan bibit yang sudah cukup tua yang mempunyai daya tahan yang baik. Agar kepadatan tanaman di pagar bagus, tanamlah 5 - 7 bibit per meternya. [4]
    • Jika ingin lebih padat lagi, tanam bibit 5 sampai 7 per meternya.
    • Jarak juga diperlukan agar tidak ada celah dalam pagar, jika ingin tanaman yang merambat di pagar lebih padat, maka perkirakan butuh berapa tanaman per meternya.
  6. Untuk bibit yang memakai pot, kepadatan sangat dipengaruhi oleh ukuran bibit tersebut. Lihatlah label saran yang diberikan oleh penjual, tetapi biasanya Anda cukup menanam 4 hingga 6 tanaman per meternya .
    • Jiaka Anda menanamnya dalam satu garis, tanam 4 bibit per meter.
    • Jika menanamnya dalam 2 jajar seperti yang disarankan, tanam 6 bibit per meternya..
  7. Jangan direndam terlalu lama karena akan menyebabkan akar membusuk. [5]
    • Untuk mecegah hal tersebut, lebih baik Anda basahi sebelum menanamnya dan lakukan secara berkala.
  8. Setelah dikeluarkan dari ember, periksa apakah ada akar yang patah atau rusak, jika ada potong dengan pisau kebun.
    • Jangan memotong akar secara berlebihan.
  9. Jangan terlalu dalam, cukup sampai akar bibit terkubur, alau jangan menekan bibit ke dalam posisi yang tidak biasa karena akan merusak akar bibit.
    • Akar harus benar-benar terkubur, jangan sampai ada akar yang terlihat keluar.
  10. Kubur dan tekan secara halus tanahnya sampai padat. Lalu siram bibit tersebut. Menyiramya dapat menghilangkan gelembung air yang ada di dalam tanah.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Memelihara Pagar tanaman

PDF download Unduh PDF
  1. Pupuk akan membantu bibit atau tanaman tetap hangat, cukup air, dan mencegah pertumbuhan rumput liar. Anda tidak harus membeli pupuk kimia, cukup beri kotoran hewan (seperti ayam) juga akan cukup efektif. [6] These home-grown mulches include:
    • Potong rumput liar.
    • Beri pupuk secara teratur.
    • Bersihkan daun yang gugur.
    • Potong kulit kayu yang mati.
  2. Anda bisa melindungi tanaman Anda dari hembusan angin atau hewan liar dengan membungkus tanaman Anda dengan plastik tanaman yang bisa menyesuaikan dengan tanaman saat tumbuh.
  3. Kebanyakan tanaman akan mati karena kekurangan air. Jadi Anda harus terus menyiram secara berkala selama 2 tahun.
    • Siramlah tanaman jika tanah sudah terlihat kering saja, hal ini juga membantu agar akar tumbuh ke dalam dan kuat karena akar akan selalu mencari air sampai ke dalam tanah.
    • Pusatkan perhatian Anda dalam menyiram saat musim kemarau karena pada musim itu tanaman akan membutuhkan air lebih banyak dari biasanya.
  4. Potong secara berkala tanaan pagar Anda jika sudah terlihat terlalu lebat untuk mecegah burung membuat sarangnya di pagar tanaman Anda.
    • Untuk dua tahun pertama potong daun atau bagian ujungnya saja agar tanaman tetap tipis (tidak terlalu tebal).
    • Untuk 3 tahun ke depannya, Anda bisa membentuk pagar tanaman Anda, usahakan bagian atasnya dipotong rata agar cahaya matahari tersebar ke tiap bagian tanaman secara seimbang. Lalu coba jaga tinggi pagar tanaman agar tetap 1 meter, lalu tipiskan dan Anda bisa mengatur tinggi pagar tanaman seperti yang Anda ingin kan. [7]
  5. Mungkin terlihat aneh atau kolot, tetapi tanaman butuh nutrisi untuk tumbuh. Beri pupuk tambahan agar tanaman tumbuh kuat dan sehat.
    • Anda juga bisa menggunakan cairan penambah nutrisi yang bisa dibeli di toko tanaman.
  6. Anda tentu akan merasa khawatir jika ada hewan liar yang merusak atau memakan pagar tanaman, Anda hanya perlu membuat pagar pelindung di sekitar pagar tanaman. Untuk mencegah tumbuh rumput, anda bisa menggunakan tikar atau papan triplek di tanah sekitar pagar tanaman agar rumput tidak tumbuh:
    • Taruh beberapa lembar Koran di bawah pagar dan gunakan kulit kayu sebagai penahan. Hal ini untuk menekan agar rumput tidak tumbuh.
  7. Pasti ada saatnya tanaman menggugurkan daunnya, biarkan daun yang gugur ini di bawah pagar tanaman. Daun yang gugur berguna sebagai pupuk dan menekan pertumbuhan rumput.
    • Jika ingin terlihat rapi, sapu daun yang gugur lalu tumpuk tetapi jang biarkan jauh dari pagar tanaman tersebut.
    Iklan


Saran

  • Anda bisa memperkirakan pertumbuhan beech sekitar 30 hingga 60cm per tahun tergantung kondisi.

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 35.775 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan