Unduh PDF
Unduh PDF
Suara bisa menjadi serak jika mengalami tekanan, entah akibat pembesaran laring yang biasanya menyertai pubertas, atau akibat memaksa suara mencapai nada-nada tinggi atau rendah. Mempelajari cara untuk menenangkan suara yang kelelahan menggunakan pengobatan rumahan dan cara menggunakan suara dengan benar akan membantu Anda menghindari suara serak yang mengganggu.
Langkah
-
Banyak-banyaklah minum air. Tubuh yang mendapatkan cukup air memungkinkan Anda berbicara dengan lebih nyaman, menyanyi lebih lancar, dan mempertahankan kesehatan tenggorokan secara menyeluruh sehingga akan menguatkan suara dan membuatnya selalu dalam kondisi nyaman. Minumlah delapan gelas air dengan suhu ruangan setiap hari.
- Jika Anda senang sekali berteriak, seorang penyanyi, atau memforsir suara secara rutin, berhati-hatilah dengan konsumsi air dingin. Sebaiknya Anda mengonsumsi air hangat. Bayangkan mandi dengan air es setelah sesi olahraga yang berat. Tubuh langsung merasa tegang, tidak peduli meski rasanya menyegarkan.
-
Minumlah minuman yang hangat dan menenangkan. Jika suara Anda sering kali menjadi serak, langkah pertama yang biasa dilakukan adalah minum air/minuman hangat. Sebaiknya hindari susu dan cairan kental lainnya yang dapat melapisi tenggorokan dan semakin menyulitkan Anda untuk berbicara dengan jelas, sebaiknya Anda memilih teh, kopi dan minuman hangat lainnya.
- Salah satu pengobatan rumahan paling umum adalah teh herbal panas, dicampur dengan sekitar satu sendok teh jus lemon dan madu. Teh kamomil, spearmint , serai, dan akar licorice adalah pilihan yang baik untuk menenangkan tenggorokan.
- Jangan mengonsumsi teh dalam keadaan terlalu panas karena dapat membuat tenggorokan terbakar dan Anda akan semakin sulit berbicara dengan nyaman. Minumlah setelah teh menjadi hangat.
-
Hindari minuman atau makanan yang melapisi tenggorokan. Beberapa jenis makanan akan membuat tenggorokan terasa kencang dan membuat suara semakin serak, sementara jenis makanan lain akan melapisi mulut dan tenggorokan.
- Makanan pedas seperti cabai, kari, dan sambal
- Makanan berminyak seperti biskuit mentega, kue kering, atau makanan penutup lainnya
- Makanan yang digoreng seperti kentang goreng, ikan atau ayam goreng
-
Cobalah pastiles yang menenangkan. Fisherman’s Friend adalah sejenis pastiles herbal yang digunakan oleh penyanyi profesional sebelum pertunjukan untuk menjaga agar suara mereka tidak serak. Pastiles semacam ini bekerja untuk menenangkan, menjernihkan tenggorokan dan sekaligus menimbulkan rasa kebas tanpa memberi efek mengantuk. Pastiles ini jauh lebih efektif dibanding pastiles yang diperuntukkan untuk “pilek” biasa.
- Pastiles biasanya kurang enak di lidah dan terasa seperti obat, tetapi hasil yang diperoleh cukup sepadan dengan ketidaknyamanan tersebut.
Iklan
-
Pahami mengapa suara menjadi serak. Penyebab paling umum untuk suara serak biasanya dikaitkan dengan anak lelaki yang memasuki usia pubertas , dan ini biasanya terjadi di antara usia 10 sampai 16 tahun. Sebagian anak lelaki akan melewati pubertas dan tidak perlu berurusan dengan suara serak, sementara sebagian lain mengalami masalah tersebut untuk waktu yang lama. Suara bisa menjadi serak karena berbagai alasan, tergantung usia dan kondisi Anda, beberapa di antaranya bisa diatasi dan beberapa memerlukan waktu untuk kembali normal. [1] X Teliti sumber
- Saat anak lelaki melewati pubertas, produksi testosteron meningkat secara drastis untuk mendorong pertumbuhan yang cepat di dalam tubuh, termasuk laring (atau “kotak suara”). Ketika laring semakin besar, suara berubah menjadi lebih dalam dan lebih resonan, tetapi tubuh membutuhkan waktu untuk terbiasa dengan perubahan yang cepat. Lama-kelamaan, suara akan menyesuaikan diri dengan rentang barunya, dan biasanya lebih dalam.
- Untuk anak perempuan, suara serak biasanya terjadi saat suara mendapat tekanan berlebihan selama menyanyi atau digunakan secara intens selama periode tertentu. Perilaku berisiko seperti merokok dan penyalahgunaan alkohol juga dapat membuat suara tertekan, sehingga menyebabkan suara serak kambuhan. Memperkuat pita suara dengan latihan vokal dan menghentikan perilaku berisiko juga bisa menjadi cara ampuh untuk menghindari suara serak.
-
Bernapaslah dari perut. Dalam posisi berbaring telentang, cara Anda bernapas akan sedikit berbeda dibanding saat berdiri tegak karena Anda menarik napas lebih dalam dari pusat tubuh, dan hal ini dapat membantu memperkuat proyeksi Anda dan suara. “ Pernapasan perut ” adalah teknik yang sering kali diajarkan kepada pembicara publik dan penyanyi, tetapi tidak ada salahnya jika Anda mempelajarinya juga.
- Berlatihlah untuk berbaring telentang di lantai, lalu letakkan satu atau dua buku di atas perut dan lihatkan bagaimana buku naik turun saat Anda bernapas. Sekarang, cobalah untuk berdiri di depan cermin dan perhatikan bagaimana perut mengembang dan mengempis selama berbicara atau menyanyi. Jika itu yang terjadi berarti Anda bernapas dengan benar, dan akan mengurangi tekanan pada pita suara dan laring.
-
Bicaralah secara perlahan dan sadar. Suara remaja lelaki yang sedang pubertas dan penyanyi cenderung serak saat mereka berbicara penuh emosi atau terburu-buru. Untuk menghasilkan suara jelas dan mengurangi kemungkinan suara menjadi serak, bicaralah secara perlahan, ambil napas dalam-dalam, dan cobalah berbicara dengan sadar. Jangan terburu-buru.
- Jangan ragu-ragu saat berbicara dan cobalah untuk menjaga agar nada suara sestabil mungkin. Pusatkan pikiran dan perhatikan kata-kata yang akan diucapkan dan maju terus. Anggap saja Anda sedang berjalan di tengah lumpur. Anda harus terus berjalan.
- Pastikan Anda tidak menyeret vokal saat menyanyi. Kata-kata seperti “laut” adalah diftong, yang berarti kata itu memiliki dua suara vokal dalam salah satu huruf (laa-ut). Untuk meminimalkan kemungkinan suara menjadi serak, berilah penekanan pada vokal pertama, bukan yang kedua. Bunyikan vokal kedua pada akhir kata dengan cepat, seraya memastikan Anda mempertahankan kata sesuai nada penuhnya.
-
Berbicara atau menyanyilah dengan suara normal. Jangan mencoba berbicara dengan suara lebih rendah atau lebih tinggi jika Anda merasa suara mulai berubah. Sementara itu, selama masa pubertas, suara normal akan semakin sulit ditemukan. Berbicara dalam rentang suara Anda adalah cara terbaik untuk menghindari suara serak.
- Bukan hal baru jika penyanyi ingin memperlebar rentang suaranya. Lakukan hal ini pada saat latihan, bukan saat Anda akan naik ke atas panggung. Jika Anda tidak yakin bisa mencapai suatu nada, berlatihlah untuk memperlebar rentang suara, jangan mencoba mencapai nada tersebut untuk pertama kalinya di depan semua anggota paduan suara.
- Cobalah untuk bersikap tenang jika sesekali suara terdengar serak. Banyak orang mengalaminya sebagai bagian dari proses beranjak dewasa. Bisa dibilang hal itu merupakan pertanda bahwa tubuh sedang berubah dan Anda sedang menuju kedewasaan.
-
Bersantailah . Saat kondisi tegang, secara alami volume suara menjadi lebih tinggi. Jika Anda berbicara di depan publik, cobalah untuk bersikap rileks dan tariklah napas dalam-dalam. Usahakan agar tidak gugup karena kegugupan menyebabkan udara bergerak secara tidak teratur melalui laring sehingga menyebabkan pitch naik turun tidak terkendali. Tenanglah.
- Jika Anda harus tampil atau berpidato di depan publik yang besar, sebaiknya berikan istirahat yang cukup untuk suara Anda sebelum acara tersebut. Cobalah untuk tidak berbicara dengan suara lantang atau volume yang tinggi.
-
Lakukan pemanasan untuk suara sebelum berbicara. Jika suara sering mengalami serak selama pertunjukan, pastikan Anda melakukan pemanasan dengan latihan lip drill sebelum menjajal rentang suara Anda.
- Cobalah lip drill , perlahan-lahan menaikkan dan menurunkan suara sampai rentang paling tinggi sementara bibir digetarkan. Melakukan latihan ini setiap hari akan memperlebar rentang vokal dan membuat suara lebih kuat dan tegas di tempat-tempat yang biasanya Anda mengalami serak.
Iklan
Tips
- Jika suara menjadi serak, abaikan saja atau jadikan lelucon. Hal itu merupakan reaksi spontan yang tidak dapat dikendalikan.
- Bukan tidak mungkin remaja perempuan juga mengalami serak selama pubertas.
Iklan
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 11.688 kali.
Iklan