Unduh PDF Unduh PDF

Deret Fibonacci adalah sebuah pola bilangan yang diperoleh dari penjumlahan dua bilangan sebelumnya di dalam deret tersebut. Angka-angka yang ada dalam deret ini seringkali tampak di alam dan dalam seni, yang diwakili oleh rasio emas dan spiral. Cara paling mudah untuk menghitung deret ini adalah dengan cara membuat tabel; tetapi jika Anda ingin mencari elemen ke-100 dalam deret ini, maka Anda dapat menggunakan rumus Binet untuk mengetahuinya.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Menggunakan Tabel

Unduh PDF
  1. Jumlah barisnya bergantung pada banyaknya bilangan yang ada dalam deret Fibonacci yang ingin Anda hitung.
    • Contoh, jika Anda ingin menemukan bilangan kelima dari deret ini, maka tabel yang Anda buat harus memiliki lima baris.
    • Saat menggunakan metode tabel, Anda tidak dapat menemukan bilangan acak paling ujung dari deret ini tanpa menghitung semua bilangan yang mendahuluinya. Contoh, jika Anda ingin menemukan bilangan ke-100 dalam deret ini, maka Anda harus menghitung terlebih dulu bilangan ke-1 hingga ke-99. Itulah mengapa metode tabel ini hanya efektif digunakan pada bilangan-bilangan awal yang ada dalam deret ini.
  2. Jadi Anda hanya perlu memasukkan barisan bilangan-bilangan ordinal yang berurutan, yang dimulai dengan "ke-1."
    • Elemen ini mengacu pada posisi angka dalam deret Fibonacci.
    • Contoh, jika Anda ingin mengetahui bilangan kelima dalam deret ini, maka Anda harus menulis bilangan ke-1, ke-2, ke-3, ke-4, ke-5 sepanjang kolom sebelah kiri. Ini akan menunjukkan elemen pertama hingga elemen kelima dalam deret tersebut pada Anda.
  3. Ini adalah titik awal dari Deret Fibonacci. Dengan kata lain, elemen pertama dalam deret ini adalah angka 1.
    • Deret Fibonacci yang benar selalui diawali dengan angka 1. Jika Anda memulainya dengan angka yang berbeda, maka Anda tidak akan dapat menemukan pola yang tepat dari deret Fibonacci ini.
  4. Dengan cara ini Anda akan mendapatkan bilangan kedua dari deret ini.
    • Namun tetaplah diingat bahwa untuk menemukan bilangan apapun dalam deret Fibonacci , Anda hanya perlu menambahkan dua bilangan sebelumnya ke dalam deret ini.
    • Untuk menghasilkan deret bilangan, angka 0 harus ada sebelum angka 1 (elemen pertama), jadi 1 + 0 = 1.
  5. Ini akan menghasilkan bilangan ketiga dalam deret ini.
    • 1 + 1 = 2. Elemen ketiga adalah 2.
    • 1 + 2 = 3. Maka elemen keempat adalah 3.
  6. Ini akan menghasilkan bilangan kelima dalam deret Fibonacci.
    • 2 + 3 = 5. Maka elemen kelima adalah 5.
  7. Saat Anda menggunakan metode ini, maka Anda menggunakan rumus . [1] Karena ini bukanlah rumus yang tertutup, maka Anda tidak dapat menggunakannya untuk mendapatkan elemen apapun dalam deret ini tanpa menghitung bilangan-bilangan sebelumnya.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Mengunakan Rumus Binet dan Rasio Emas

Unduh PDF
  1. Tulis rumus ini = . Di dalam rumus, = elemen dalam deret yang hendak Anda cari, = posisi angka elemen dalam deret, dan = rasio emas. [2]
    • Ini adalah rumus tertutup. Jadi Anda akan dapat menghitung elemen tertentu di dalam deret tanpa menghitung semua elemen yang mendahuluinya.
    • Rumus ini adalah rumus turunan yang disederhanakan dari rumus bilangan Fibonacci-nya Binet. [3]
    • Rumus ini menggunakan rasio emas ( ), karena rasio dari dua bilangan lanjutan dalam deret Fibonacci adalah mirip dengan rasio emas. [4]
  2. The menunjukkan elemen apapun yang Anda cari dalam deret ini.
    • Contoh, Jika Anda mencari bilangan kelima di dalam deret, maka masukkan angka 5. Maka rumusnya akan menjadi seperti ini: = .
  3. Anda bisa menggunakan 1,618034 sebagai angka yang paling mendekati rasio emas. [5]
    • Contoh, jika Anda mencari bilangan kelima dalam deret, maka rumusnya akan menjadi seperti ini: = .
  4. Ingatlah untuk menggunakan urutan operasi matematika dengan menyelesaikan perhitungan angka yang ada dalam tanda kurung terlebih dulu: .
    • Pada contoh tersebut, persamaannya menjadi seperti berikut = .
  5. Kalikan angka-angka dalam kurung pada pembilang dengan eksponen yang tepat.
    • Pada contoh tersebut, ; . Sehingga persamaannya menjadi .
  6. Sebelum dibagi, Anda harus mengurangkan dua angka pembilang.
    • Pada contoh tersebut, , jadi persamaannya menjadi = .
  7. Akar kuadrat dari 5, dibulatkan menjadi 2,236067.
    • Pada contoh soal, .
  8. Jawaban yang dihasilkan adalah bilangan desimal, tapi ini sudah cukup mendekati bilangan cacah. Bilangan cacah ini menunjukkan bilangan dalam deret Fibonacci.
    • Jika Anda menggunakan rasio emas secara lengkap tapi tidak ada pembulatan, maka akan diperoleh sebuah bilangan cacah. Pembulatan memang praktis namun akan menghasilkan bilangan desimal. [6]
    • Pada contoh soal, setelah menggunakan kalkulator untuk menyelesaikan semua perhitungannya, jawaban yang akan Anda dapatkan adalah 5,000002. Apabila dibulatkan ke bilangan cacah terdekat, jawaban yang Anda dapatkan untuk angka kelima dalam deret Fibonacci adalah 5.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 67.913 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan