Unduh PDF Unduh PDF

Buddhisme, agama yang sudah berusia lebih dari 2000 tahun, fokus pada masa kini. Biksu Buddha hidup untuk beramal dan mempelajari kaul murni. Mereka mengabdikan hidup untuk membantu orang lain dan menunjukan nilai-nilai agama Buddha. Untuk menjadi seorang biksu, anda harus memiliki pengalaman dalam pengajaran Buddha, belajar bersama mentor dan mendapat sebuah pelatihan di biara.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Belajar Mengenai Buddhisme

Unduh PDF
  1. Mulailah jalan Anda untuk menjadi seorang biksu dengan memahami dasar ajaran Buddhisme. Bacalah buku di perpustakaan, lakukan penelitian secara daring, dan jika memungkinkan, ambillah kelas bersama instruktur yang pernah menjadi seorang biksu. Buddha tidak memaksa siapa pun untuk percaya, tetapi meminta penganutnya untuk membuktikan keyakinannya berdasarkan keyakinan mereka sendiri. Berikut adalah dasar-dasar ajaran yang perlu Anda ketahui:
    • Pelajari ajaran delapan tingkatan, yang akan mengakhiri segala macam penderitaan. Jalan ini berisi pemahaman tentang kebenaran, berbicara dengan benar, berusaha dengan benar, berpikir dengan benar, berkonsentrasi dengan benar, bekerja dengan benar, dan hidup dengan benar.
    • Pelajarilah empat kebijaksanaan, yang berisi inti dari ajaran Buddha, versi yang simpel dari ajaran ini adalah kebenaran bahwa penderitaan itu nyata, hal itu muncul dari keterikatan pada keinginan, kondisi ini akan berakhir apabila keterikatan pada nafsu berhenti dan kebebasan akan mungkin diraih melalui ajaran delapan jalan. [1]
  2. Agama Buddha ada di seluruh dunia dan hampir setiap negara memiliki kuil. Mempraktikkan Buddhisme sebagai penganut akan memberikan nilai yang berharga untuk memberi gambaran yang jelas mengenai menjadi bagian dari komunitas Buddhisme, yang mana penting untuk menjadi seorang biksu. Anda pasti mau menjadi bagian dari komunitas selama satu bulan, atau mungkin setahun, sebelum Anda mengambil langkah berikutnya untuk menjadi seorang biksu. [2]
    • Cek buku telepon Anda atau carilah di internat mengenai pusat agama Buddha di dekat Anda.
    • Jadilah partisipan aktif di kuil. Beberapa Sangha seringkali mengadakan kursus perkenalan dimana Anda dapat mengenal lebih jauh soal Buddhisme. Hal ini dapat membantu Anda menumbuhkan keyakinan.
    • Tidak semua komunitas Buddha itu sama. Seperti institusi agama lainnya, beberapa cenderung lebih tradisional sementara yang lainnya sudah menyesuaikan dengan kehidupan modern. Temukan komunitas yang dirasa cocok dengan pandangan Anda secara umum.
    • Mungkin akan lebih membantu untuk mengunjungi kuil Buddha di kota lain atau bahkan negara lain agar mendapat pencerahan yang lebih luas soal komunitas Buddhisme.
  3. Belajar dari seorang mentor sangat penting untuk menjadi seorang biksu. Instruksi secara personal membuat Anda dapat menyelami Buddhisme dengan lebih dalam dan memberi pengertian yang lebih baik tentang apa yang Anda harapkan untuk menjadi seorang biksu. Mulailah bekerja bersama seseorang yang dapat mengajarkan segalanya yang perlu Anda ketahui. [3]
    • Untuk mencari seorang mentor, tanyalah orang-orang di komunitas Buddha Anda untuk rekomendasi.
    • Seringkali, kuil mengundang pemimpin Buddhisme untuk datang dan berbicara dalam kelompok, ini memberi Anda kesempatan untuk membuat kontak dengan mentor potensial.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Bersiaplah Dengan Kehidupan Biara

Unduh PDF
  1. Menjadi seorang biksu Buddha memerlukan meditasi harian dan usaha sadar untuk merubah cara kerja pikiran. Ketika Anda tinggal di biara, banyak waktu Anda akan dihabiskan untuk bermeditasi. Hal ini butuh latihan.
    • Buddhisme mengenal berbagai jenis meditasi, termasuk meditasi yang fokus pada pernapasan, meditasi yang fokus pada transformasi dan meditasi yang fokus pada Lamrim. Meditasi juga dapat termasuk postur tertentu.
    • Mulailah dengan meditasi lima menit setiap hari. Ketika Anda menjadi lebih nyaman dengan waktu lima menit, tambah waktu meditasi beberapa menit lagi setiap hari sampai Anda dapat melakukan meditasi selama 15 menit dua kali sehari. Beberapa biksu bahkan bermeditasi selama berjam-jam setiap hari.
  2. Menjadi seorang biksu memngharuskan Anda mengikuti Vinaya, sebuah kode etik, yang mengharuskan seorang biksu dan penganut ajaran tidak bekerja seperti orang normal untuk memenuhi kebutuhannya. Dalam beberapa kasus kuil akan menyediakan kebutuhan sehari-hari, tetapi dalam situasi lain Anda harus memiliki cukup tabungan untuk memenuhi kebutuhan.
  3. Biksu hidup sebagai fakir, yang berarti mereka hanya memiliki apa yang dibutuhkan untuk hidup sederhana, tak lebih. Anda akan disediakan baju dan barang-barang sederhana dan harus nyaman dengan itu dari hari ke hari. Namun peralatan elektronik, baju mahal atau sepatu, dan segalanya yang dapat disebut sebagai barang mahal tidak diperbolehkan. Biksu tidak diizinkan memiliki barang-barang seperti itu yang dapat memancing rasa serakah, iri atau keterikatan. [4]
  4. Sekali bergabung, hidup Anda akan menjadi milik komunitas Buddhisme. Hari-hari Anda akan dihabiskan untuk melayani orang lain, dan fokus Anda adalah orang-orang yang membutuhkan bantuan. Anda hanya memiliki sedikit kontak dengan keluarga, dan Anda harus berpikir bahwa komunitas Buddhisme adalah keluarga yang baru.
    • Sebelum mengejar pentahbisan, Anda mungin harus mendiskusikan hal ini dengan keluarga dan membiarkan mereka tahu bagaimana nantinya.
    • Beberapa biara tidak menerima kandidat yang sudah menikah atau memiliki hubungan yang terikat. Orang yang tidak menikah lebih diterima untuk mengajarkan Buddhisme, sebab mereka tidak memiliki tekanan dari luar yang dapat mengalihkan perhatian mereka.
  5. Biksu tidak terlibat dalam aktivitas seksual. Dalam beberapa kasus biksu pria dan wanita tidak diperbolehkan untuk berbicara satu sama lain tentang hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan kegiatan sehari-hari. Lebih baik Anda mencoba mmpraktikkan hal ini lebih dahulu sebelum ditahbiskan sehingga Anda yakin dapat melakukannya. Idenya adalah energi yang Anda gunakan untuk aktivitas seksual dapat disalurkan ke masalah yang lebih besar. [5]
  6. Dalam beberapa tradisi, pentahbisan berarti adalah komitmen seumur hidup. Bagaimanapun, ada tradisi lain yang membolehkan untuk mengejar petahbisan hanya dalam beberapa bulan saja atau tahunan. Di Tibet, contohnya, banyak orang yang menyelesaikan dua sampai tiga bulan pentahbisan sebelum akhirnya menikah atau mengejar karir.
    • Pastikan kuil yang Anda datangi tertarik memberi penawaran tentang level komitmen yang Anda inginkan.
    • Jika Anda tidak yakin, masih mungkin untuk ditahbiskan dalam waktu dua atau tiga bulan, lalu kejarlah pentahbisan yang lebih lama nanti.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Ditahbiskan Sebagai Biksu

Unduh PDF
  1. Jika Anda yakin untuk menjadi seorang biksu, Anda akan ditahbiskan di kuil tertentu, Anda harus memenuhi syarat agar bisa ditahbiskan di satu kuil. Pada beberapa situasi, mendapat penahbisan harus melalui rekomendasi seorang biksu senior yang yakin bahwa anda adalah kandidat biksu yang baik.
  2. Upacara ini menandai keputusanmu menjadi seorang Buddhis, dan ini hanya dapat dilakukan oleh biksu yang sudah ditahbis. Selama upacara ini, biksu lain akan memberi Anda tiga permata dan lima sila. Anda juga akan mendapatkan nama Buddha.
    • Jika Anda ikut aliran Buddhisme Shin, Anda akan mendapat upacara penerimaan, berbeda dengan upacara pentahbisan. Upacara penerimaan ini sama tujuannya dengan upacara pentahbisan
  3. Jika Anda ambil bagian dalam upacara pentahbisan, guru Anda biasanya akan menjadi pemimpin upacara, Anda akan menerima instruksi secara detail ke kuil tempat Anda bertugas.
  4. Bodhisattva adalah seseorang yang mengabdikan hidupnya di jalan Buddha. Pengajaran ini fokus pada melakukan perbuatan penuh kasih, dan berusaha untuk mencari pencerahan di tiap manusia. Sumpah ini adalah cara Anda mewujudkan aspirasi tertinggi Anda. Anda akan berkomitmen dalam kehidupan pelayanan tanpa pamrih, Anda akan melakukannya secara teratur.
    Iklan

Tips

  • Kadang setelah pelatihan utama, dukungan sponsor bisa jadi datang dan memberi Anda kemungkinan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
  • Buddhisme berasal dari Asia Tenggara, dan negara-negara seperti Thailand dan India memiliki banyak sekali kuil Buddha.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 56.011 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan