Unduh PDF Unduh PDF

Memoar adalah cara menyentuh jantung emosi dan dibagi kepada orang lain. Jika memoar itu tidak dituliskan, detail yang mendalam dapat segera terlupakan. Sebuah memoar dapat mengesahkan pengalaman Anda dan memberi makna pada hidup Anda; bagaimanapun, kenangan Anda adalah perjalanan berharga yang bisa dijadikan pelajaran dan dinikmati orang lain. Memoar bisa menjadi hadiah untuk anak-anak Anda, orang tua, teman-teman, negara, dan dunia. Hanya Anda yang dapat menceritakan kisah yang diberikan kepada Anda, dan hidup orang lain akan diperkaya karenanya.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Mengkaji Pendekatan Anda

Unduh PDF
  1. Memoar yang baik bukanlah kisah hidup, melainkan jendela ke masa-masa dalam hidup Anda ketika Anda memiliki perasaan yang murni, pengalaman yang sesungguhnya. Cobalah membuat memoar yang berfokus sempit pada satu periode waktu atau aspek dalam hidup Anda, yang pada akhirnya membawa pesan yang lebih besar. Jika dituliskan dengan baik, topik tersebut atau masa yang Anda jalani akan menjadi universal dan semua pembaca akan bisa menghubungkannya ke dalam hidup mereka. [1] Mulailah memikirkan materi yang bisa ditulis.
    • Apa yang tidak dapat Anda sangkal?
    • Apa atau siapa yang Anda tinggalkan?
    • Apa yang pernah Anda lakukan namun sekarang tidak bisa Anda pahami lagi?
    • Tindakan apa yang membuat Anda menyesal karena tak pernah dilakukan?
    • Karakter fisik apa yang bangga Anda berikan?
    • Kapan Anda tak menduga merasakan belas kasihan?
    • Apa yang Anda miliki terlalu banyak?
    • Kapan Anda tahu Anda berada dalam kesulitan? [2]
  2. Barang-barang itu akan mengingatkan Anda pada pengalaman yang bisa Anda tulis. Bila memungkinkan, kunjungi dan hidupkan kembali peristiwa tersebut dalam kepala Anda.
    • Hanya karena Anda tidak bisa mengingat sesuatu saat itu juga, bukan berarti Anda tidak bisa menuliskan tentang hal tersebut. Memoar sebenarnya mengenai eksplorasi diri dan ada yang lebih penting dari sekadar Anda. Diri Anda juga merupakan tempat Anda pergi, orang yang Anda cintai, dan yang Anda miliki.
  3. Ini adalah momen ketika pikiran Anda harus berperan sebagai pemain kedua bagi hati Anda. Dan jika emosi tersebut menakutkan, tidak masuk akal, menyakitkan, atau sungguh mengerikan, semakin baik. Membawa emosi-emosi itu ke permukaan akan membantu Anda menyelami momen tersebut dan menulis dengan gairah, tujuan, dan kejelasan. [3]
    • Jika rangkaian pikiran mendekati saraf, jangan hentikan. Bila Anda berhenti, tulisan akan datar dan akhirnya Anda hanya akan menuliskan subjek tersebut seadanya. Bawa benak Anda ke tempat yang mungkin tidak ingin dikunjunginya. Yang tersembunyi di belakang pikiran pertama itu mungkin adalah sesuatu yang layak diketahui, layak ditulis.
    • Dengarkan musik yang secara metaforis dapat membawa Anda kembali pada waktu tertentu atau dengan nyata mengubah suasana hati Anda. Apa pun yang mengaduk emosi dan membuat pikiran Anda terserap kembali pada momen tersebut dapat menghadirkan masa lalu dengan jelas.
  4. Terapi bukan hanya sesi satu atau dua jam seminggu untuk membuat Anda teratur dengan penuh kesadaran, namun terapi juga memungkinkan tulisan Anda teratur dan kreatif dan bukan tentang terapi itu sendiri. Sebuah memoar bukan untuk mencari penyelesaian, tetapi untuk dibagi dengan orang lain, untuk mengekspos sedikit tentang diri Anda.
    • Sangat normal bila Anda merasa akan gila. Menggali emosi lama pasti akan menghidupkannya lagi dan membuatnya terasa nyata. Dengan demikian, yang harus Anda lakukan adalah menumpahkan emosi-emosi itu dalam tulisan dan membiarkan diri terserap dalam pelepasan. Mungkin Anda menemukan bahwa kisah tersebut adalah tulisan itu sendiri dan kesimpulan yang sebelumnya tidak pernah Anda lihat ternyata menjulang tepat di depan Anda.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menciptakan Karya Anda

Unduh PDF
  1. Sangat sedikit orang yang lahir sebagai anak dokter luar biasa dan menghabiskan tahun-tahun pertumbuhan mereka di Afrika untuk menyembuhkan harimau buta. Apabila hidup Anda tampak membosankan di atas kertas, anggap itu "tantangan lebih". Anda tidak lebih membosankan dari 100 orang lain yang Anda jumpai di jalan; Anda hanya tidak mencari di tempat yang tepat. Meskipun tampak menakutkan, jangan berbohong. Pembaca pantas mendapat yang lebih baik. Dan terus terang, Anda juga. [1]
    • Ketika kita mengenang sesuatu, seringnya kita mengingat bagaimana perasaan kita ketika mengingat kenangan tersebut daripada bagaimana perasaan kita ketika kenangan tersebut benar-benar terjadi. Masuk akal? Jadi jangan selalu mempercayai kenangan Anda – tanyakan pada orang lain yang mengingat peristiwa tersebut lebih baik. Anda ingin pandangan yang sebisa mungkin tidak bias – bagaimanapun, Anda memiliki kekuatan pena; jangan menyalahgunakannya.
    • Memang selalu memuaskan membaca penulis yang secara tajam dan tangkas menyerang kemunafikan dan delusi dunia di sekitarnya, tetapi kita lebih memercayai penulis itu sepenuhnya bila dia juga menyerang dirinya sendiri, ketika dia tidak menempatkan dirinya pada standar yang berbeda, atau melindungi diri sendiri dari pengamatan. [4] Jujurlah tentang keunggulan peristiwa, tetapi juga pandanglah diri sendiri dengan jujur.
    • Jika pembaca merasa bahwa penulis berbohong bahkan pada dirinya sendiri, atau menggunakan esai sebagai bahan propaganda, menyampaikan mitologi pribadinya sendiri dalam cara yang terlalu janggal atau transparan, mereka akan bereaksi melawannya. [4] Selama memoar itu terasa jujur, Anda bisa melanjutkan.
  2. Artinya, miliki awal dan akhir yang terus terang, tanpa kesulitan, tanpa kekacauan, sebelum Anda mulai menulis. Jika saudara kembar Anda mencuri termos Judy Jetson kesayangan Anda pada tanggal 14 Maret 1989 dan akhirnya Anda menengok anaknya pada bulan September 2010, itu dia. Itulah cerita Anda. Sekarang Anda hanya harus mengisi ruang di antaranya.
    • Ingat: Kisah tersebut semuanya milik Anda. Apa pun yang terjadi dapat segila atau sebiasa yang Anda inginkan: jika Anda menuliskannya dengan cara yang menarik, pembaca akan peduli (dalam cara yang baik) apa pun yang Anda pilih.
  3. Bagaimanapun juga, memoar ditulis berdasarkan pada kebenaran. Tanggal, jam, nama, orang-orang, peristiwa, bahkan rincian terkecil sekalipun penting. Hal terakhir yang Anda inginkan adalah munculnya sesuatu yang membuktikan bahwa Anda memalsukan kebenaran. Anda mungkin perlu mengubah nama orang atau tempat untuk menghindari kekacauan, tetapi beri penjelasan di bagian awal bila Anda melakukan hal ini.
    • Validasikan apa yang bisa divalidasi dan bayangkan hanya yang bisa dibayangkan. Di sinilah saatnya Anda dapat mengubah siapa diri Anda. Kondisi pada saat Anda mengingat kenangan akan memengaruhi kenangan sampai pada titik ketika Anda mengingatnya lagi, itu akan disesuaikan. Jadi ambil wilayah abu-abu yang merupakan otak Anda dan teruskan dari situ. Pikiran Anda ada di luar waktu.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Memoles Karya Anda

Unduh PDF
  1. Apakah karya itu menceritakan apa yang berani Anda ceritakan? Apakah ada yang tertinggal? Apakah ada pertanyaan-pertanyaan yang timbul dan tidak terjawab? Apakah kata-kata Anda jelas? Apakah kata-kata itu menggugah Anda?
    • Memoar yang baik itu menghibur. Tidak harus lucu, tetapi harus memuat sesuatu . Apa yang didapat pembaca dari memoar tersebut? Mengapa mereka harus mengesampingkan kekhawatiran mereka sendiri dan mulai peduli tentang kekhawatiran Anda?
    • Selain memeriksa kesalahan isi, periksalah tata bahasa, ejaan, dan kesalahan tanda baca. Komputer tidak akan menangkap semua eror. Bila Anda memiliki teman dekat atau anggota keluarga yang pandai dalam hal ini, minta bantuan mereka.
  2. Tidak semua yang Anda tulis akan bagus. Setelah Anda mengambil jeda, mulailah lagi dari awal, bedah dan singkirkan. Buang yang tidak diperlukan dan yang diulang-ulang.
    • Tidak setiap contoh keberadaan Anda layak dicatat. Bila suatu peristiwa bukanlah bagian dari transisi yang mengalir ke peristiwa lain, itu tidak harus disertakan ke dalam halaman. Sertakan hanya yang menempatkan Anda pada titik akhir tanpa berbelok dari jalur.
  3. Setelah Anda melakukan revisi sebanyak yang bisa dilakukan, berikan memoar Anda pada beberapa teman tepercaya untuk mendapatkan umpan balik. Mungkin Anda bisa melihat pola dalam komentar mereka, dan itu adalah indikasi bagus tentang bagian apa saja yang memerlukan revisi lebih lanjut. Jangan malu dan carilah editor profesional bila diperlukan.
    • Jika orang-orang tersebut ada (atau tidak ada) dalam memoar Anda, hati-hati. Jangan menyakiti perasaan siapa pun dengan menempatkan mereka dalam sorotan negatif (atau tidak menempatkan mereka di sana sama sekali) dan kemudian memaksa mereka membacanya. Anda hanya akan mendapat reaksi negatif.
    • Kritik membangun sangat penting untuk tulisan Anda. Kadang Anda tidak bisa melihat hal-hal yang akan ditunjukkan orang lain, dan itu dapat membantu memperbaiki karya Anda.
    Iklan


Tips

  • Memoar yang baik itu kaya warna – metafora, simile, deskripsi, dialog, dan perasaan akan membuat memoar Anda hidup.
  • Memoar berbeda dengan autobiografi karena memoar mengambil "potret" peristiwa tertentu dalam hidup seseorang. Memoar cenderung dibaca seperti novel. Biasanya memoar ditulis dalam bahasa yang penuh warna daripada autobiografi dan hanya informasi relevan yang dimasukkan – tidak segala hal tentang hidup seseorang harus dibagi.
  • Bersikap baik pada diri sendiri. Menulis memoar merupakan perjalanan yang sangat pribadi dan menyiksa.
  • Sebuah memoar harus memiliki awal, pertengahan, dan akhir. Di dalamnya harus ada masalah, konflik, dan resolusi.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 15.300 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan