Unduh PDF Unduh PDF

Lampu depan adalah fitur keamanan penting yang ada di semua mobil. Anda perlu tahu cara menyalakan fitur yang sederhana namun penting ini.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Menyalakan Lampu Depan Mobil

Unduh PDF
  1. Tidak ada tempat standar untuk semua mobil, namun ada beberapa titik yang biasa digunakan oleh produsen mobil. Cari kendali lampu depan di panel dasbor atau stik kendali di bagian dasar roda kemudi.
    • Ada produsen mobil yang memasang panel kendali lampu depan pada panel di bawah dasbor, tepat di sisi kiri sopir. Panel ini biasanya ada pada mobil-mobil lebih besar yang menyediakan ruang untuk dasbor yang lebih besar. Carilah suatu panel kecil dengan tombol putar. Simbol indikator lampu depan harusnya tercetak pada berbagai titik di tombol putar tersebut.
    • Produsen lain menempatkan kendali lampu depan pada stik kendali yang dipasang pada bagian dasar roda kemudi. Stik ini dapat berada di sisi kanan maupun kiri, dan kendali lampu depan akan ada pada ujungnya. Putaran kendali lampu depan ini akan ditandai dengan simbol indikator lampu depan.
  2. Pada awalnya, kendali lampu depan ini akan berada pada posisi "mati". Perhatikan simbol apa yang menandai posisi ini serta letaknya di tombol putar (apakah paling atas, atau paling bawah). Ketika Anda mematikan mobil, Anda juga perlu mematikan lampu depan.
    • Posisi "mati" umumnya terletak pada sisi kiri jauh atau pada bagian bawah putaran. Simbol posisi ini biasanya ditandai dengan lingkaran terbuka atau kosong.
    • Kini, sudah banyak mobil yang dilengkapi dengan lampu permanen yang akan menyala secara otomatis ketika mobil Anda menyala dan lampu depan mati. Apabila lampu depan Anda mati namun Anda tetap melihat ada cahaya, cahaya itu mungkin datang dari lampu permanen ini.
    • Ketika mematikan mobil, selalu pastikan bahwa lampu depan juga sudah mati. Kalau lampu depan Anda tetap menyala, aki mobil Anda akan cepat habis, dan nantinya mobil Anda akan sulit menyala. Jika Anda lupa dan aki mobil Anda habis, Anda harus mendorong mobil untuk menyalakannya kembali.
  3. Pegang tombol putaran itu dengan jari jempol dan telunjuk Anda, kemudian putar hingga tiba pada pengaturan yang tepat. Pengaturan-pengaturan ini akan ditandai dengan simbol-simbol yang berbeda. Setiap tiba pada pengaturan baru, Anda akan mendengar suara "klik".
    • Pengaturan pertama biasanya adalah lampu parkir. Di depan mobil, lampu ini berwarna oranye; di belakang, lampu ini berwarna merah.
    • Pengaturan selanjutnya biasanya "low beam" atau "dipped beam" . Kedua pengaturan ini memberikan pencahayaan depan dan samping, namun tidak menyilaukan mata. Pengaturan ini baiknya Anda gunakan di jalanan ramai, ketika mobil lain berada kurang dari 60 meter di depan Anda. [1]
    • Mungkin Anda juga akan menemukan pengaturan "lampu kabut" di tombol putar ini, namun ada produsen mobil yang menempatkan kendali lampu kabut pada tombol lain tepat di samping kendali lampu depan. Lampu kabut memberikan pencahayaan ke arah bawah agar badan jalan menjadi terang. Lampu ini harus Anda gunakan ketika Anda tak dapat melihat badan jalan dengan jelas, misalnya ketika berkabut, hujan, bersalju, atau berdebu.
    • "Lampu tembak" ( "high beam" ) biasanya tidak ditempatkan di tombol putar ini. Pengaturan ini selalu dipisahkan pada stik yang berbeda di bawah roda kemudi. Di beberapa mobil, yang digunakan adalah stik kendali lampu sen. Pengaturan ini tak pernah disatukan dengan stik pengaturan lampu depan biasa. Anda dapat menyalakan lampu tembak dengan cara menarik atau mendorong stik kendali lampu sen ke depan atau ke belakang. Lampu ini lebih terang, dan dapat menyilaukan mata pengendara lain, jadi gunakan hanya ketika tidak ada mobil lain.
  4. Apabila Anda ragu, perhatikan cara lampu mobil Anda bereaksi ketika Anda memutar tombol putar.
    • Jika ada orang lain yang dapat membantu Anda, minta orang tersebut untuk berdiri di depan mobil ketika mobil sedang berhenti. Buka jendela Anda agar Anda dapat berbicara dengan orang lain ini, kemudian putar tombol putar kendali lampu depan. Berhentilah di setiap pengaturan dan cocokkan dengan apa yang dilihat orang tersebut.
    • Kalau tidak ada orang lain yang dapat membantu Anda, parkirkan mobil Anda di depan garasi, dinding, atau struktur yang mirip. Putar tombol putar lampu depan ini ke setiap posisi, lalu perhatikan bagaimana cahaya lampu depan Anda berpendar pada permukaan garasi atau dinding tersebut. Anda akan dapat menentukan efek dari setiap pengaturan berdasarkan seberapa terang cahaya yang dipantulkan.
  5. Anda harus menggunakan lampu depan ketika jarak pandang Anda berkurang. Anda harus menyalakan lampu depan apabila jarak pandang Anda kurang dari 150 hingga 300 meter. [2]
    • Di malam hari, selalu nyalakan lampu depan. Gunakan lampu depan biasa ketika ada mobil lain di sekeliling Anda dan gunakan lampu tembak ketika sepi.
    • Selalu gunakan lampu depan ketika pagi belum terang dan sore hari. Kalau pun ada cahaya matahari, bayangan gedung dan struktur lain bisa membuat jalan jadi gelap dan kendaraan lain jadi sulit terlihat. Setidaknya gunakan lampu depan biasa Anda pada dua waktu ini.
    • Gunakan lampu kabut ketika cuaca sedang buruk. Misalnya, saat hujan, turun salju, ada kabut, dan ketika badai. Jangan gunakan lampu tembak Anda, karena cahayanya yang keras dan pantulan cahayanya dapat menyilaukan dan membahayakan pengendara lain.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Simbol Lampu Depan

Unduh PDF
  1. Pada umumnya, tombol kendali lampu depan akan diberikan simbol-simbol indikator lampu depan. Simbol ini berada pada sisi tombol putar.
    • Simbol standar untuk lampu depan berbentuk matahari atau bohlam terbalik.
    • Pada beberapa tombol putar kendali lampu depan, Anda akan melihat lingkaran tertutup di samping simbol indikator ini. Lingkaran ini menandai sisi tombol putar yang mengendalikan lampu depan: cocokkan lingkaran tertutup ini dengan pengaturan lampu depan yang Anda inginkan.
  2. Setiap pengaturan lampu depan akan ditandai dengan simbol yang berbeda. Simbol ini hampir selalu sama di setiap mobil.
    • Apabila mobil Anda dilengkapi dengan lampu parkir, lampu ini akan ditandai dengan simbol yang tampak seperti huruf "p", dengan beberapa garis yang keluar dari bagian depannya yang melingkar.
    • Simbol "lampu depan biasa" tampak seperti segitiga dengan sudut halus atau huruf "D" kapital. Terdapat garis miring yang mengarah ke bawah dari sisi rata bentuk ini.
    • Simbol "lampu kabut" bentuknya juga sama dengan simbol "lampu depan biasa". Akan tetapi, akan ada satu garis berombak yang melewati bagian tengah garis-garis lurus ini.
    • Simbol "lampu tembak" tampak seperti segitiga dengan sudut halus atau huruf "D" kapital, tetapi garis yang muncul dari sisi rata akan lurus. [3]
  3. Mobil yang dilengkapi dengan dasbor elektronik/digital mungkin juga akan dilengkapi dengan lampu yang menandakan "bahaya" ketika ada lampu mobil yang tidak bekerja dengan baik. Ketika salah satu lampu ini menyala, Anda harus mengganti atau memperbaiki lampu depan yang bersangkutan.
    • Apabila lampu depan Anda rusak, mobil Anda mungkin akan menampilkan simbol indikator lampu depan biasa dengan tanda seru (!) atau tanda "x" di depannya.
    • Selain itu, mungkin mobil Anda juga akan menampilkan indikator lampu depan biasa dengan tanda seru di atasnya.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 152.279 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan