Unduh PDF Unduh PDF

Banyak orang ingin merasakan ketenangan mental, tetapi sulit mendapatkannya. Namun, Anda bisa merasakan ketenangan mental dengan melakukan beberapa teknik yang akan dijelaskan lebih lanjut dalam artikel ini. Jika Anda mengalami masalah kesehatan mental, berkonsultasilah dengan psikolog atau psikiater sebab mereka bisa membantu mengatasi masalah yang tidak mampu Anda atasi sendiri.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Merasakan Kesejahteraan Spiritual

Unduh PDF
  1. Beberapa teori menekankan pentingnya keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari untuk merasakan kebahagiaan. Kesejahteraan spiritual adalah salah satu aspek yang memengaruhi keseimbangan dengan meningkatkan ketenangan dan keselarasan di dalam diri sendiri dan kehidupan Anda. Selain itu, kesejahteraan spiritual sangat memengaruhi kesejahteraan mental. [1] Untuk merasakan kesejahteraan spiritual, Anda bebas menentukan apakah ingin menjadi orang yang religius atau tidak sebab yang perlu Anda hanya perlu merasa terhubung dengan kekuatan yang lebih besar daripada kekuatan Anda sendiri. [2]
    • Berusahalah merasakan adanya hubungan dengan alam dan orang lain. Mengamati hal-hal di sekitar agar merasa saling terhubung adalah salah satu cara menenangkan pikiran .
  2. Kesejahteraan spiritual membuat Anda memahami tujuan hidup yang membuat Anda mampu menemukan makna dari kehidupan sehari-hari. [3] Pikiran Anda akan lebih tenang jika kontribusi yang Anda berikan melalui kegiatan sehari-hari membuat Anda merasa bahagia.
    • Lakukan kegiatan yang membuat Anda lebih memahami makna kehidupan. Contohnya, berinteraksi dengan orang lain melalui kegiatan amal atau memberikan bantuan dan pelayanan melalui aktivitas sosial. [4]
    • Selain itu, Anda bisa menemukan makna hidup dengan cara lain, misalnya memperhatikan orang-orang terdekat dan sanak saudara atau memberikan performa terbaik di tempat kerja.
  3. Cara lain membangun kesejahteraan spiritual adalah dengan melakukan tindakan yang selaras dengan nilai keutamaan dan keyakinan Anda. Untuk memastikan hal ini, amati kegiatan yang Anda lakukan saat ini lalu bertanyalah kepada diri sendiri apakah tindakan Anda selaras dengan keyakinan Anda sehingga membuat hidup Anda bahagia dan bermakna? [5] Ada beberapa latihan untuk menemukan nilai keyakinan dan makna hidup, misalnya dengan bermeditasi atau berdoa . Anda bisa belajar dan berlatih meditasi dengan mengikuti kursus, membaca buku, mencari informasi di internet, atau memutar rekaman panduan meditasi. [6]
    • Lakukan meditasi singkat. Carilah tempat yang tenang dan nyaman untuk bermeditasi. Anda boleh berlatih sambil duduk atau berbaring. Setelah menemukan posisi yang nyaman, mulailah membayangkan suasana yang menyenangkan, penuh kasih sayang, dan kepedulian di sekeliling Anda. Berfokuslah merasakan bahwa Anda selalu diperhatikan dan percayalah sepenuhnya pada apa yang Anda rasakan. [7]
    • Jika Anda lebih suka berdoa, bayangkan di sekeliling Anda ada kekuatan yang melindungi Anda dan menumbuhkan rasa percaya, cinta, dan kepedulian.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Belajar Menyadari Kekinian

Unduh PDF
  1. Agar bisa merasakan ketenangan mental, pertama-tama, Anda perlu mengenali situasi yang sedang terjadi dengan menulis jurnal . Cara ini akan mengarahkan pikiran Anda saat melakukan introspeksi untuk menemukan apa yang menghalangi Anda merasakan ketenangan mental. Tulislah apa yang Anda pikirkan dan rasakan saat melakukan kegiatan sehari-hari. Agar bisa merasa tenang, pikirkan apa yang paling Anda inginkan dan membuat Anda bahagia, misalnya kebijaksanaan dan kreativitas. [8]
    • Untuk menemukan hal-hal yang terpenting dalam hidup dan merasakan ketenangan mental, tulislah jurnal dengan topik ucapan syukur, niat, atau makna hidup. [9]
  2. Latihan membangun kesadaran membantu Anda merasakan ketenangan mental dengan menyadari kekinian. Ketenangan mental bisa terganggu jika Anda merasa khawatir akan masa depan atau merasa kecewa pada masa lalu. Hidup dengan penuh kesadaran berarti menyadari pikiran, lingkungan, dan perasaan Anda saat ini tanpa menilai. [10] Selain itu, cara ini membantu meredakan stres dan menurunkan tekanan darah tinggi yang memberikan rasa nyaman di seluruh tubuh Anda. [11] Dengan berlatih membangun kesadaran, Anda akan lebih mudah mengendalikan emosi dan menyesuaikan diri saat menghadapi situasi yang membuat stres atau menyulitkan.
    • Latihan membangun kesadaran adalah cara membentuk jaringan saraf baru dan melakukan perubahan fisik dengan mengubah struktur otak sehingga Anda bisa merasakan ketenangan mental dengan menyesuaikan pola pikir. [12]
    • Untuk memulai latihan membangun kesadaran, duduklah dengan nyaman dan berfokuslah pada napas. Sambil memperhatikan napas, amati apa yang Anda alami melalui kelima indra. Jika pikiran Anda teralihkan, arahkan lagi kesadaran Anda pada kekinian dan situasi di sekeliling Anda. [13]
  3. Tinggalkan masa lalu . Anda akan kesulitan merasakan ketenangan mental jika masih menyimpan penderitaan masa lalu. Kejadian traumatis yang menimbulkan goncangan emosional sering kali membuat Anda sepertinya tidak pernah bisa merasa tenang. Penderitaan akibat pengalaman masa lalu bisa timbul karena tindak kekerasan emosional, fisik, atau seksual, kejadian traumatis, kurangnya perhatian atau diabaikan di dalam keluarga. Kejadian tersebut cenderung membuat Anda merasa bersalah, malu, takut, atau depresi. [14] [15]
    • Jika Anda pernah mengalami kejadian tersebut, berkonsultasilah dari terapis profesional yang akan membantu Anda mengatasinya dengan memberikan pengarahan. Ahli kesehatan mental sudah terlatih membantu Anda memulihkan diri sehingga Anda mampu mengampuni dan mencintai diri sendiri dan orang lain. [16]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Membebaskan Pikiran

Unduh PDF
  1. Agar bisa merasakan ketenangan mental, biasakan bersyukur. Carilah dan ingatlah hal-hal yang layak Anda syukuri atau berkat yang Anda alami sehari-hari. [17] Menyediakan sedikit waktu untuk membebaskan diri dari situasi yang sedang terjadi dan memperhatikan semua hal yang layak Anda syukuri membuat Anda lebih tenang. Selain itu, cara ini membantu Anda menemukan ketenangan mental dan merasa lebih terhubung dengan orang-orang di sekitar.
    • Anda juga akan mengalami kesejahteraan spiritual dan merasa terhubung dengan kekuatan yang lebih besar. [18]
    • Berlatihlah membuat ucapan syukur singkat, misalnya dengan mencatat lima hal yang Anda syukuri. Buatlah daftar ini di ponsel, komputer, atau kertas kecil agar bisa digunakan sebagai pengingat. Ucapkan syukur dimulai dari hal-hal kecil atau kejadian biasa, misalnya hari yang cerah atau hujan lebat yang menyuburkan tanah.
    • Riset membuktikan adanya hubungan antara kebiasaan bersyukur dengan harga diri yang lebih baik, merasa lebih mampu berempati, dan berkurangnya kecenderungan munculnya depresi dan sikap agresif. [19]
  2. Kebiasaan memikirkan masa lalu yang menimbulkan rasa kesal disebut kemurungan. Anda dikatakan mengalami kemurungan saat pikiran Anda terjebak dalam lingkaran kecemasan karena memikirkan masalah yang sama berulang-ulang. [20] Pola pikir ini membuat Anda sangat tertekan, merasa lelah, dan tidak tenang.
    • Saat kebiasaan ini muncul, lawanlah dengan mengucapkan kalimat berikut, “Aku sedang murung. Kemurungan tidak ada manfaatnya dan hanya membuatku kesal. Aku akan mencari kesibukan/berfokus pada hal positif/ merilekskan diri .” Setelah itu, berusahalah melakukan aktivitas yang membuat Anda sibuk, menemukan sesuatu untuk memfokuskan pikiran, atau melakukan kegiatan yang merilekskan. Kemurungan selalu memicu stres serta membuang-buang waktu dan energi. Anda tidak tahu dan tidak bisa memprediksi apa yang akan terjadi. Jadi, hentikan kemurungan dan hiduplah dalam kekinian agar selalu merasa bahagia!!
  3. Lakukan relaksasi . Agar bisa merasakan ketenangan mental, Anda harus menyediakan waktu untuk melakukan relaksasi agar bisa menciptakan dan menjaga keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari. Relaksasi merupakan kesempatan untuk meredakan stres dan membebaskan pikiran dari jadwal, kewajiban, atau masalah. Temukan cara relaksasi yang membuat Anda merasa sangat nyaman sebab setiap orang mempunyai cara menikmati waktu beristirahat yang berbeda.
    • Ada beberapa cara melakukan relaksasi. Banyak orang yang merasa rileks saat berlari atau berlatih yoga . Selain meningkatkan kesehatan fisik, berolahraga juga memicu produksi hormon endorfin, yaitu hormon yang membuat Anda merasa senang, memperbaiki suasana hati, dan meningkatkan energi. [21]
    • Ada juga orang-orang yang lebih suka bermeditasi, melakukan kegiatan di alam terbuka bersama teman-teman, membaca buku yang bermanfaat, atau melakukan aktivitas hobi. Berolahraga dalam tim atau berkumpul dengan teman-teman adalah cara merasakan kebahagiaan dan kepuasan hidup. [22]
    • Temukan aktivitas yang membuat Anda merasa rileks dan lakukan setidaknya satu kali seminggu untuk merasakan ketenangan mental.
  4. Satu hal yang tanpa Anda sadari memengaruhi ketenangan pikiran adalah pengaruh orang lain. Pikirkan orang-orang yang Anda temui sehari-hari lalu amati pengaruh mereka terhadap kondisi mental Anda. Setiap orang mengalami saat-saat sulit dan mengeluh, tetapi jika ada orang yang melakukan hal ini sebagai kebiasaan, ia akan menguras energi Anda atau memengaruhi emosi Anda secara negatif. [23]
    • Jika ada orang-orang seperti ini dalam kehidupan sehari-hari, jangan sering-sering berinteraksi dengan mereka. Jika orang ini tidak bisa dihindari (mungkin anggota keluarga atau rekan kerja), berusahalah tetap bersikap positif, misalnya dengan berkata kepada diri sendiri, “Aku akan tetap bersikap positif dan melakukan yang terbaik, tidak peduli siapa yang aku temui hari ini.” [24]
    • Habiskan lebih banyak waktu dengan orang-orang yang membuat Anda gembira dan mampu merasakan ketenangan mental. Jika tidak, Anda sendiri akan terpengaruh oleh kebiasaan negatif sehingga kesulitan menemukan atau menjaga ketenangan mental. [25]
    Iklan
  1. https://www.psychologytoday.com/articles/200810/the-art-now-six-steps-living-in-the-moment
  2. https://www.psychologytoday.com/articles/200810/the-art-now-six-steps-living-in-the-moment
  3. http://www.traumacenter.org/products/pdf_files/Benefits_of_Mindfulness.pdf
  4. https://www.psychologytoday.com/articles/200810/the-art-now-six-steps-living-in-the-moment
  5. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/18602762
  6. http://www.ejpt.net/index.php/ejpt/article/view/25863
  7. http://www.asca.org.au/Health-Professionals/Practice/Trauma-Based-Approach.aspx
  8. http://il.nami.org/M&G%20Final%2010.11.13.pdf
  9. https://www.psychologytoday.com/blog/what-mentally-strong-people-dont-do/201504/7-scientifically-proven-benefits-gratitude
  10. https://www.psychologytoday.com/blog/what-mentally-strong-people-dont-do/201504/7-scientifically-proven-benefits-gratitude
  11. https://www.psychologytoday.com/blog/overcoming-self-sabotage/201002/rumination-problem-solving-gone-wrong
  12. http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/fitness/in-depth/exercise/art-20048389
  13. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4110381/
  14. https://www.psychologytoday.com/blog/what-mentally-strong-people-dont-do/201502/5-ways-stop-giving-negative-people-too-much-power
  15. https://www.psychologytoday.com/blog/what-mentally-strong-people-dont-do/201502/5-ways-stop-giving-negative-people-too-much-power
  16. https://www.psychologytoday.com/blog/what-mentally-strong-people-dont-do/201502/5-ways-stop-giving-negative-people-too-much-power

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 9.346 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan