Unduh PDF
Unduh PDF
Anda ingin masuk tim bola voli namun tak bisa memukul servis? Ikuti langkah-langkah di bawah ini.
Langkah
-
Ambil posisi. Rentangkan kedua kaki selebar bahu, namun berdiri dalam posisi up-and-back (satu kaki sedikit lebih maju daripada yang lain).
- Anda harus bisa menggoyang badan bolak-balik dalam posisi ini tanpa takut terjengkang ke belakang, karena ini posisi yang paling stabil.
- Pastikan kedua kaki melekat pada permukaan dan Anda tidak berdiri menjinjit.
- Mulailah dengan memindahkan berat badan ke kaki belakang, sembari mempertahankan posisi berdiri dengan kaki depan menapak sepenuhnya di permukaan.
-
Pegang bola. Anda harus memegang bola di tangan pendukung (tangan yang tidak dipakai untuk menulis), dengan tangan lainnya berada di samping badan.
- Pegang bola di depan badan, di atas pinggul dan sedikit di bawah pinggang.
- Jangan pegang bola terlalu jauh dari badan. Jika tidak, Anda tidak akan bisa memukul bola dengan tangan yang lain.
- Jangan genggam bola terlalu erat. Letakkan saja bola di atas telapak tangan dengan jari-jari menggenggam lembut sebagai penahan agar tidak jatuh.
-
Periksa postur tubuh. Tubuh bagian atas dan kedua bahu harus sedikit condong ke depan, serta kedua mata selalu tertuju pada bola.
-
Buat kepalan dengan tangan yang lain. Tutup tangan dengan cara menekukkan jari-jari ke dalam dan jempol menempel di samping kepalan.
-
Ayunkan lengan. Dengan tangan terkepal, ayunkan lengan seperti gerakan pendulum untuk memukul bola.
- Ayunkan lengan dengan telapak menghadap ke atas dan jempol mengarah keluar.
- Jangan tarik lengan terlalu jauh sebelum mengayun; jarak tarikan ke belakang sama dengan jarak ayunan ke depan. Sebagai contoh, jika ingin mengayunkan lengan ke depan sejauh 15 cm, tarik lengan ke belakang hanya 15 cm dari posisi awal.
- Secara perlahan, pindahkan berat badan dari kaki belakang ke kaki depan, bersamaan dengan ayunan.
-
Pukul bolanya. Bidiklah untuk memukul bagian tengah bawah bola, agar bola melambung ke arah atas dan melewati net.
- Jatuhkan tangan yang memegang bola sesaat sebelum melakukan kontak dengan ayunan.
- Lakukan follow through dengan ayunan Anda. Jangan segera hentikan gerakan lengan setelah memukul bola. Biarkan lengan terus mengayun ke depan agar pukulan lebih bertenaga.
- Jangan lepaskan pandangan dari bola guna membantu melakukan kontak. [1] X Teliti sumber
Iklan
-
Tempatkan kedua kaki pada posisi yang benar. Kedua kaki terpisah selebar bahu, dengan kaki nondominan berada di depan.
- Arahkan kedua kaki dan badan ke tempat Anda akan mengarahkan bola servis. Ini akan menyejajarkan badan dan memberikan kekuatan maksimal pada pukulan servis.
- Berat badan harus menumpu pada kaki belakang.
-
Rentangkan lengan ke depan secara lurus dari badan. Pegang bola dengan tangan pendukung – tangan yang tidak dipakai untuk menulis. Disebut juga tangan shelf .
-
Siap melempar bola ke atas. Gunakan tangan shelf untuk mengangkat bola di atas kepala dengan cara melemparnya ke atas sekitar 30-45 cm.
- Lepaskan bola di sekitar ketinggian mata atau saat lengan terentang sepenuhnya.
- Pastikan melempar bola lurus ke atas, karena melempar menyamping akan memaksa Anda untuk menjangkau dan hilang keseimbangan.
- Jangan lempar bola begitu saja. Alih-alih, angkat bolanya ke udara dengan gerakan mendorong. Ini akan membantu mencegah lemparan melambung terlalu tinggi.
- Bersiap memukul bola. Tarik siku tangan yang memukul ke belakang sampai terangkat sedikit di atas telinga. [2] X Teliti sumber
- Bayangkan sedang menarik senar busur saat menarik tangan ke belakang untuk memukul bola. Beginilah seharusnya siku ditekuk sebelum memukul.
- Saat bola mencapai titik tertinggi, ayunkan lengan ke depan untuk memukul bola. Manfaatkan torsi (puntiran) dari lengan dan badan untuk menambah kekuatan pada pukulan.
-
Pukul bola. Jaga tangan selalu terbuka dan pukul pada bagian pangkal telapak tangan, atau buat tangan setengah terkepal.
- Gunakan gerakan meninju untuk memukul bola, hentikan ayunan sesaat setelah melakukan kontak dengan bola.
- Tidak seperti halnya servis bawah, nyaris tidak ada follow through setelah memukul bola.
- Dorong ke depan dengan tangan, sehingga bola dipukul nyaris tanpa pelintiran karena servis mengapung yang diinginkan. [3] X Teliti sumber
Iklan
-
Ambil posisi yang benar. Gunakan posisi bersiap yang sama seperti akan melakukan servis mengapung, dengan kedua kaki terpisah selebar bahu dan agak menghuyung.
- Berat badan harus menumpu pada kaki belakang dan badan agak condong ke depan.
- Rentangkan tangan shelf secara lurus di depan badan untuk melemparkan bola.
- Tarik lengan yang memukul dengan siku menunjuk ke belakang, sekitar ketinggian mata.
-
Lempar bola. Lemparkan bola ke udara seperti halnya melakukan servis mengapung, namun lemparkan setidaknya 46 cm dari posisi awal.
- Pastikan melempar bola tegak lurus, tidak menyamping, agar bisa memukul dengan seimbang.
- Meski lemparan untuk memukul servis cekis sedikit lebih tinggi daripada servis mengapung, jangan lemparkan terlalu tinggi. Anda bisa salah perhitungan waktu untuk memukulnya sehingga pukulan menjadi tak seimbang.
-
Tarik lengan ke belakang untuk siap memukul. Gunakan pose yang sama seperti memukul servis mengapung, dengan siku di atas telinga dan belakang kepala.
-
Ayunkan lengan ke depan untuk memukul bola. Alih-alih meninju bola seperti servis mengapung, Anda justru memukul ke arah bawah dengan tangan terbuka.
- Saat mengayunkan lengan, badan akan berputar, sehingga bahu lengan yang melempar akan berpaling menjauh dari bola.
- Sentakkan pergelangan tangan ke arah bawah, sehingga jari-jari menghadap ke arah lantai. Lakukan ini saat melakukan kontak dengan bola untuk mendorongnya ke depan.
- Lengan sepenuhnya melakukan follow through dalam servis ini, sehingga tangan akan berhenti jauh lebih rendah daripada posisi awal bola.
- Pukulan diakhiri dengan berat badan bergeser ke kaki depan. [4] X Teliti sumber
Iklan
-
Pastikan Anda sudah siap. Servis lompat adalah yang paling sulit di antara servis lainnya, dan hanya boleh dilakukan ketika Anda yakin dengan kemampuan melakukan tiga servis lainnya.
-
Posisikan diri dengan mengambil jarak dari garis belakang. Jika bermain di lapangan, servis lompat harus dilakukan dari luar garis, walaupun Anda bisa mendarat di dalam bidang lapangan setelah melompat.
-
Ambil posisi siap. Tempatkan kedua kaki selebar bahu dengan posisi kaki sisi tangan yang tidak memukul sedikit di depan.
- Anda akan mengambil beberapa langkah ke depan, jadi pastikan berdiri cukup nyaman untuk melakukan itu.
- Pegang bola di tangan shelf , dan siap-siap menarik lengan yang memukul ke belakang untuk mengayun.
-
Melangkahlah ke depan. Ambil dua langkah ke depan, dimulai dengan kaki kiri.
- Jangan melangkah terlalu melebar, karena akan membuat Anda kehilangan keseimbangan saat akan memukul.
- Dalam latihan, Anda bisa mempraktikkan langkah-langkah ini secara perlahan. Namun, dalam pertandingan, Anda harus melakukannya dengan cepat.
-
Lempar bola. Pada permulaan langkah ketiga ke depan, lempar bola ke udara sekitar 30-45 cm dengan tangan shelf .
- Lemparkan bola langsung di depan Anda, bukan ke samping, untuk meningkatkan peluang memukul bagian tengah bola dan melakukan servis yang lebih baik.
- Pastikan melempar bola sedikit ke depan, bukan tepat di atas Anda. Pasalnya, Anda akan bergerak ke depan untuk melompat dan tak ingin harus menjangkau ke belakang untuk memukul.
-
Loncat ke atas ke arah depan, sembari menarik lengan ke belakang. Anda harus melompat sekuat mungkin, untuk memberikan momentum pada pukulan.
- Angkat lengan ke atas ke arah belakang, dengan siku sedikit di atas telinga.
- Gunakan momentum untuk mendorong badan ke depan bersamaan dengan pukulan; bola harus berada di sekitar ketinggian mata sebelum Anda mengayun.
-
Pukul bolanya. Anda bisa memilih antara servis mengapung atau servis cekis untuk memukul. Gunakan teknik yang sama pada keduanya, hanya saja dilakukan di udara.
- Untuk servis mengapung, tarik lengan ke belakang dan dorong ke depan dengan tangan terbuka, seperti meninju. Anda mungkin akan melakukan sedikit follow through setelahnya akibat melompat.
- Untuk servis cekis sambil melompat, pukul bola ke arah bawah dengan menyentakkan pergelangan tangan dalam prosesnya. Anda akan melakukan banyak follow through setelahnya akibat melompat. [5] X Teliti sumber
Iklan
Tips
- Kuncinya adalah berlatih, jadi teruslah berlatih giat!
- Anda bisa meminta teman untuk membantu Anda di sekolah, rumah, atau di rumahnya.
- Jika mengayun terlalu keras, bola bisa saja mengenai langit-langit atau melampaui bidang lapangan.
Iklan
Referensi
- ↑ http://www.strength-and-power-for-volleyball.com/how-to-serve-a-volleyball.html
- ↑ http://www.e-sports.com/articles/1776/1/Coaching-Volleyball-Top-5-reasons-why-you-may-have-a-wimpy-serve/Page1.html
- ↑ http://www.humankinetics.com/excerpts/excerpts/coaching-tips-for-powerful-overhand-serves
- ↑ http://iml.jou.ufl.edu/projects/Fall08/Devine/serving.html
- ↑ http://www.humankinetics.com/excerpts/excerpts/coaching-tips-for-powerful-overhand-serves
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 61.661 kali.
Iklan