Unduh PDF
Unduh PDF
Setelah menjalani operasi bahu besar, misalnya operasi rotator cuff , Anda tidak tidak bisa menggerakkannya supaya bisa sembuh sempurna. Hal ini menyebabkan kegiatan sehari-hari, termasuk berpakaian, jadi lebih sulit. Untungnya, ada pakaian tertentu yang bisa dikenakan dan metode untuk mempermudah Anda berpakaian.
Langkah
-
1Pilih pakaian yang dibuka dari depan. Kemeja, jaket, gaun, dan pakaian lain akan lebih mudah dipakai dengan satu tangan kalau terbuka sepenuhnya dari depan. Pilihlah pakaian yang memiliki ritsleting atau velcro yang sepenuhnya memanjang di depan supaya berpakaian menjadi lebih mudah. [1] X Teliti sumber
-
2Kenakan celana berpinggang karet. Celana sweter atau legging lebih mudah dipakai lepas dibandingkan celana jin atau kain. Selama masa penyembuhan, pilihlah celana berbahan elastis untuk mempermudah proses berpakaian. [2] X Teliti sumber
- Mengenakan celana ini membuat Anda tidak perlu memasang kancing atau ritsleting di tubuh bagian bawah.
-
3Pilih pakaian yang longgar pas. Celana gombor lebih mudah dikenakan ketika satu tangan Anda tidak bisa digunakan. Pilihlah pakaian yang ukurannya beberapa angka lebih besar sehingga mudah diselipkan ke tubuh. [3] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, kalau biasanya Anda mengenakan kaus oblong berukuran medium, pilih kaus ukuran L selama masa penyembuhan pascaoperasi.
-
4Kenakan kamisol yang memiliki bra bawaaan. Bra sulit dipasang dan lepas ketika bahu dengan dalam masa penyembuhan. Kalau memungkinkan, tidak usah pakai bra biasa dan kenakan kamisol dengan bra bawaan di balik baju Anda. Sebagai alternatif, Anda bisa memakai tank top pas dan polos di balik baju. [4] X Teliti sumber
- Kalau Anda membutuhkan topangan yang lebih kuat dari kamisol atau tank top , kenakan bra kunci depan, atau kenakan bra kawat biasa yang dikunci dari belakang dan minta suami atau keluarga Anda untuk menguncinya.
-
5Kenakan sepatu slip-on . Mengikat sepatu sulit dilakukan hanya dengan satu tangan. Jadi, pilihlah sepatu yang bisa dimasuki kaki Anda dengan mudah selama masa penyembuhan. Beberapa jenis sepatu ini di antaranya: [5] X Teliti sumber
- Sandal jepit
- Sneaker berkunci velcro
- Clogs
Iklan
-
1Bentangkan baju di paha dan masukkan lengan yang cedera ke lengan baju. Duduk dan pastikan pakaian Anda sama sekali tidak dikaniung. Bentangkan di atas paha dengan bagian dalamnya menghadap ke atas. Biarkan lengan baju yang akan dimasuki lengan cedera Anda menggantung di antara kaki. Awali dengan berusaha memasukkan lengan cedera ini ke lengan baju Anda. [6] X Teliti sumber
- Biarkan lengan Anda yang cedera menggantung ke bawah dan sama sekali jangan dipakai.
-
2Gunakan lengan sehat Anda untuk membetulkan lengan baju di lengan yang cedera. Berdirilah dan tarik lengan baju di lengan Anda yang cedera untuk membetulkan posisinya. Berhati-hatilah saat menarik lengan baju memasuki lengan cedera sampai ke bahu. [7] X Teliti sumber
-
3Bawa baju melewati punggung dengan lengan sehat Anda. Ambil baju dengan lengan Anda yang sehat. Lemparkan baju dengan lembut di belakang Anda sehingga lengan baju lainnya berada dekat lengan sehat Anda. [8] X Teliti sumber
-
4Masukkan lengan sehat Anda ke lengan baju lainnya. Julurkan tangan sampai masuk lengan baju yang masih kosong. Teruskan mendorong tangan Anda sampai keluar melewati lubang di ujung lengan baju. [9] X Teliti sumber
-
5Betulkan baju dan kancing dengan rapat. Gunakan lengan sehat untuk menarik baju yang masih belum pas di tubuh. Kemudian, tarik kedua sisi baju di depan Anda supaya semua kancingnya bisa dipasang satu per satu. [10] X Teliti sumber
- Kalau Anda kesulitan mengancing baju, coba ambl sisi tanpa kancing dengan jari kelingking dan manis. Ambil sisi lain baju dengan jempol, jari telunjuk dan jari tengah, serta dorong kancing masuk lubang.
-
6Lakukan rangkaian langkah di atas secara terbalik untuk melepaskan pakaian. Kalau Anda ingin melepaskan baju, buka kancing dengan lengan sehat. Keluarkan lengan baju dari lengan sehat Anda, lemparkan baju lewat punggung menuju lengan yang cedera. Lalu, gunakan lengan sehat Anda untuk menarik lengan baju di lengan yang cedera secara lembut sampai lepas. [11] X Teliti sumberIklan
-
1Tekukkan pinggang dan kumpulkan pakaian di tangan. Membungkuklah ke depan dan biarkan lengan cedera Anda menggantung turun. Kemudian, ambil baju dengan lengan sehat dan kumpulkan dari ujung bawahnya ke lubang leher. [12] X Teliti sumber
-
2Gunakan lengan sehat untuk menyelipkan lengan baju pada lengan sehat. Tanpa sama sekali memakai lengan cedera Anda, gunakan lengan sehat untuk menarik lengan baju ke lengan yang cedera. Tariklah sepenuhnya sampai melewati bahu. [13] X Teliti sumber
-
3Selipkan baju di atas kepala dan berdirilah. Biasanya baju lebih mudah dimasukkan dari atas kepala selagi berdiri. Gunakan lengan sehat untuk menarik baju ke bawah sehingga kepala melewati lubang leher baju. [14] X Teliti sumber
-
4Dorong lengan sehat melalui lengan baju lainnya. Masukkan lengan sehat ke lubang lengan baju yang masih kosong. Dorong lengan sampai tangan keluar lubang di ujung lengan baju. [15] X Teliti sumber
-
5Tarik pakaian dengan lengan sehat. Pada titik ini, baju Anda belum terpasang pas dan masih kusut di beberapa tempat. Pakai lengan sehat untuk mengambil ujung bawah baju dan tarik turun untuk merapikan baju. [16] X Teliti sumber
-
6Lakukan langkah di atas secara terbalik untuk melepaskan baju. Kalau Anda ingin membuka baju, ambil ujung bawah baju dengan lengan sehat dan kumpulkan sampai ke dada. Kemudian, bawa lengan sehat menuju Anda sehingga keluar dari lengan baju. Bungkukkan panggul saat menarik baju ke atas melewati kepala memakai lengan sehat. Terakhir, tarik lengan baju lainnya dengan lengan sehat sampai lepas dari lengan yang cedera. [17] X Teliti sumberIklan
-
1Berpakaianlah. Penahan gerakan lebih mudah dipakai kalau Anda sudah mengenakan baju, alih-alih sebaliknya. Setidaknya kenakan baju sebelum Anda mencoba memakai penahan gerakan karena penahan gerakan akan bisa melewati baju, tetapi tidak bisa melalui pakaian lainnya, misalnya celana. [18] X Sumber Tepercaya University of California San Francisco Health Center Kunjungi sumber
- Kenakan jaket sesudah memakai penahan gerakan, dan Anda tidak perlu memasukkan lengan cedera ke lengan jaket. Biarkan menggantung begitu saja. [19] X Teliti sumber
-
2Letakkan penahan gerakan di atas meja. Taruh penahan gerakan di atas meja yang tingginya kira-kira sepaha. Pastikan bantalan pada penahan gerakan dan klip serta/atau tali pengikat tidak terpasang. [20] X Teliti sumber
-
3Tekukkan kaki untuk menurunkan lengan sehat menuju penahan gerakan. Gunakan lengan sehat untuk memosisikan lengan sehingga membentuk sudut 90 derajat. Lengan harus dalam posisi alami di sepanjang tubuh, persis di bawah dada. Bungkukkan panggul dan lutut untuk menurunkan lengan yang cedera pada ambin. [21] X Teliti sumber
-
4Kencangkan tali pergelangan tangan dan lengan bawah. Seharusnya ada gesper atau tali pengikat pada penahan gerakan yang tersambung pada pergelangan tangan atau lengan bawah untuk menahannya dengan kuat. Pasang tali atau klip ini dengan lengan sehat. [22] X Teliti sumber
-
5Gunakan lengan sehat Anda untuk mengencangkan tali pengikat di bahu. Pegang tali pengikat penahan gerakan di depan tubuh memakai lengan sehat. Kemudian, tarik tali pengikat ini ke belakang bahu yang cedera dan mengelilingi leher. Kencangkan tali pengikat ke penahan gerakan. [23] X Teliti sumber
-
6Topang lengan cedera dengan lengan sehat ketika berdiri. Selipkan tangan lengan sehat di bawah penahan gerakan segera setelah Anda turun dari meja. Gunakan lengan ini untuk menahan lengan cedera selama Anda mencoba berdiri. [24] X Teliti sumber
-
7Kencangkan tali panggul dengan lengan sehat. Kalau sudah berdiri, julurkan lengan sehat ke belakang Anda dan ambil tali panggul. Bawalah ke depan tubuh dan kencangkan pada penahan gerakan. [25] X Teliti sumberIklan
Tips
- Minta bantuan orang lain kalau diperlukan.
- Selalu masukkan lengan baju pada lengan yang cedera terlebih dahulu.
- Selalu kenakan pakaian sebelum memakai penahan gerakan.
- Supaya berpakaian menjadi semakin mudah, cari dan belilah baju-baju yang didesain bagi pasien yang baru menjalani operasi bahu lewat internet.
Iklan
Peringatan
- Pastikan untuk menunggu sampai dokter membolehkan Anda melepas ambin atau penahan gerakan supaya tidak mencederai diri.
Iklan
Referensi
- ↑ https://www.sports-health.com/blog/15-must-haves-after-shoulder-surgery
- ↑ https://www.interiorhealth.ca/YourCare/HospitalCare/Surgery/Documents/828507%20-%20After%20Your%20Shoulder%20Surgery.pdf
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=5nWQqb9thqo&feature=youtu.be&t=5m47s
- ↑ https://healthfully.com/wear-after-rotator-cuff-surgery-5718758.html
- ↑ https://www.sports-health.com/blog/15-must-haves-after-shoulder-surgery
- ↑ http://www.upmc.com/patients-visitors/education/rehab/Pages/dressing-button-front-shirt-over-the-shoulder-method.aspx
- ↑ http://www.upmc.com/patients-visitors/education/rehab/Pages/dressing-button-front-shirt-over-the-shoulder-method.aspx
- ↑ http://www.upmc.com/patients-visitors/education/rehab/Pages/dressing-button-front-shirt-over-the-shoulder-method.aspx
- ↑ http://www.upmc.com/patients-visitors/education/rehab/Pages/dressing-button-front-shirt-over-the-shoulder-method.aspx
- ↑ http://www.upmc.com/patients-visitors/education/rehab/Pages/dressing-button-front-shirt-over-the-shoulder-method.aspx
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=4m17s
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=2m
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=2m25s
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=2m34s
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=2m39s
- ↑ http://www.uhn.ca/PatientsFamilies/Health_Information/Health_Topics/Documents/How_to_put_on_jacket_shirt_after_shoulder_surgery.pdf
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=2m51s
- ↑ https://www.ucsfhealth.org/education/recovering_from_shoulder_replacement_surgery/
- ↑ http://www.uhn.ca/PatientsFamilies/Health_Information/Health_Topics/Documents/How_to_put_on_jacket_shirt_after_shoulder_surgery.pdf
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=17s
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=24s
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=30s
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=39s
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=50s
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=FQ3wneKf458&feature=youtu.be&t=59s
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 3.012 kali.
Iklan