Unduh PDF Unduh PDF

Ada kekeliruan yang umum tentang pohon palem: banyak orang yang berpikir bahwa memotong palem secara teratur akan membantu pohon tersebut tumbuh sementara pada kenyataannya hal sebaliknya yang benar. [1] Dengan pemeliharaan yang minim dan tidak merepotkan, pohon palem telah menjadi tanaman pokok pertamanan yang sebenarnya tumbuh lebih baik jika tidak terlalu sering dipangkas. Merupakan bagian dari keluarga Arecaceae atau Palmae , pohon palem adalah spesies dari sebagian besar tanaman tropis. Meskipun pohon palem dikenal karena batangnya yang tak bercabang dan susunan daun hijau seperti kipas, maka lebih dari 2000 spesies palem menunjukkan keanekaragaman yang besar berkaitan dengan penampilan dan habitatnya. Meskipun Anda tidak perlu melakukannya sering-sering, maka penting untuk diketahui kapan dan bagaimana Anda seharusnya memangkas pohon palem agar tetap sehat dan terlihat maksimal.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mengevaluasi Kesehatan Pohon Palem

Unduh PDF
  1. Meskipun para ahli merekomendasikan agar sebisa mungkin tidak dipangkas, namun ada beberapa kondisi yang membutuhkan pemangkasan. Mulailah dengan mencari tahu apakah Anda benar-benar perlu memangkasnya. Dan ingat, semakin jarang dipangkas, maka semakin baik. [2]
    • Pangkas palem untuk menyingkirkan pelepah yang hampir mati atau sudah mati.
    • Untuk menyingkirkan bahaya kebakaran potensial, khususnya di dekat bangunan atau rumah
    • Untuk meningkatkan jarak penglihatan dan keamanan di dekat jalan untuk kendaraan atau trotoar
    • Untuk mencegah kerusakan pada bangunan atau rumah selama angin kencang
    • Untuk menyingkirkan buah, biji, dan bunga
    • Jangan pernah memangkas hanya untuk alasan keindahan semata karena berisiko merusak pohon palem
  2. Kecuali berbahaya bagi manusia atau benda-benda, maka pohon palem sebenarnya hanya perlu dipangkas ketika pelepahnya (atau daunnya) mati atau patah, atau ketika pohon mulai berbunga atau berbuah.
    • Carilah pelepah (daun) yang mati atau hampir mati di pohon. Pelepah hampir mati warnanya tampak kecokelatan, kuning, atau putih dan seringkali layu atau terkulai.
    • Carilah kekurangan potasium pada pohon palem. Palem yang kekurangan potasium memiliki noda kuning pada daun yang paling tua. Pohon palem yang kekurangan potasium tidak boleh dipangkas karena bisa membuat pelepahnya kehilangan nutrisi dan menjadi kuning. Jika pohon palem kekurangan potasium, berikan potasium tambahan pada pohon dan tunggu setidaknya satu tahun untuk dipangkas. [3]
    • Carilah pelepah yang patah yang harus disingkirkan sebelum terlepas dan menyebabkan kerusakan pada pohon.
    • Carilah tangkai bunga dan buah palem yang menghabiskan energi dan memperlambat pertumbuhan pohon.
    • Jika tidak ada pelepah yang mati atau hampir mati, pelepah patah, bunga, atau tangkai buah, maka pohon palem tidak perlu dipangkas.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Memilih Peralatan yang Tepat

Unduh PDF
  1. Ada berbagai jenis peralatan pemangkas yang bisa digunakan untuk memangkas pohon palem. Anda perlu mempertimbangkan ukuran pohon untuk menentukan peralatan apa yang perlu digunakan. [4]
    • Pisau bergerigi bisa digunakan untuk memotong pelepah yang diameternya kurang dari 2,5 cm. Sebuah pisau juga berguna untuk menghilangkan tangkai bunga dari pohon.
    • Gunting besar atau gunting pangkas bisa digunakan untuk menghilangkan pelepah yang diameternya lebih dari 2,5 cm.
    • Gergaji tangan atau gergaji pemangkas akan memudahkan untuk menyingkirkan pelepah yang lebih tebal atau lebih besar dari pohon.
    • Gergaji rantai bisa digunakan untuk memotong pelepah yang sangat besar dan sangat tebal, namun pencegahan ekstra harus dilakukan untuk memastikan agar tidak membahayakan diri Anda atau batang utama pohon.
  2. Pohon palem bisa tumbuh sangat tinggi. Peralatan yang Anda perlukan untuk mencapai pelepah akan tergantung pada ketinggian pohon. [5]
    • Bangku pemanjat atau tangga kecil bisa digunakan untuk pohon yang pendek.
    • Tangga besar bisa digunakan untuk memangkas pohon yang tingginya hingga 4,6 meter.
    • Bucket lift/cherry picker (alat yang bisa menderek untuk mencapai tempat yang tinggi) sebaiknya digunakan untuk memangkas pohon yang sangat tinggi.
    • Alat pemanjat harus digunakan hanya oleh orang yang profesional dan terlatih, dan sepatu panjat khusus( climbing spike/cleat ) tidak boleh digunakan karena bisa merusak batang utama pohon dan menyebarkan penyakit.
  3. Sarung tangan berkebun dan kacamata pelindung harus digunakan ketika memangkas pohon palem. [6]
    • Pelepah palem biasanya memiliki gerigi yang sangat tajam di sepanjang pinggirannya. Sarung tangan akan membantu melindungi tangan.
    • Penggergajian dan pemotongan menimbulkan serpihan-serpihan kecil yang beterbangan. Kenakan kacamata pelindung untuk melindungi mata.
  4. Pohon palem bisa tumbuh sangat tinggi dan besar dan pelepah yang bergerigi bisa menjadi berat. Jika Anda menghadapi pohon yang tinggi atau tidak merasa nyaman menggunakan peralatan, maka yang paling baik adalah berkonsultasi pada ahli yang profesional.
    • Carilah seseorang dengan pengalaman memangkas pohon palem.
    • Pastikan siapa pun yang Anda pekerjakan tidak menggunakan peralatan yang akan merusak pohon, seperti sepatu pemanjat khusus.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Menyingkirkan Daun yang Mati atau Rusak

Unduh PDF
  1. Peralatan pemangkas bisa menyebarkan penyakit dari satu pohon ke pohon lain. Semua peralatan pemangkas harus disterilkan sebelum Anda memangkas pohon. [7]
    • Seka segala kotoran atau serpihan dari peralatan pemangkas.
    • Sterilkan peralatan dengan memasukkan ke dalam larutan 1 bagian pemutih dan 3 bagian air.
    • Pisahkan gergaji rantai dan rendam rantai dan batang gergaji.
    • Rendam peralatan selama 5 menit.
    • Bilas peralatan dengan air bersih dan biarkan mengering sebelum digunakan.
  2. Sebelum memanjat pohon, pastikan peralatan pemanjat yang Anda gunakan aman dan stabil.
    • Periksa apakah tangga, bangku pemanjat, atau cherry picker stabil dan semua peralatan pemanjat yang Anda gunakan aman.
    • Pastikan pohon tidak menekuk, tergores, atau sebaliknya rusak karena peralatan pemanjat yang Anda gunakan. Jika Anda merusak batang utama pohon palem saat memangkas, maka pohon mungkin tidak bisa pulih.
  3. Menyingkirkan pelepah yang sehat akan mengambil nutrisi penting pohon dan bisa memperlambat pertumbuhan, penyebaran penyakit, dan kematian palem.
    • Pelepah yang tua berada di bawah pertumbuhan tahunan saat ini. Maka penting untuk menyisakan setidaknya dua baris (atau lebih) pelepah tua. [8]
    • Mulailah dari bagian bawah daun-daunan dan carilah pelepah yang sudah mati, hampir mati, atau patah.
    • Gunakan alat pemangkas untuk menyingkirkan pelepah yang mati atau patah dari batang pohon. Potong tiap pelepah setidaknya berjarak 5 cm dari batang pohon. Memangkas terlalu dekat ke batang utama pohon bisa merusak pohon.
    • Singkirkan pelepah hijau hanya jika menggantung pada sudut di bawah garis yaitu 90 derajat atau paralel ke tanah. Jangan pangkas pelepah yang berada di atas garis horizontal ini karena bisa melemahkan pohon. [9]
    • Jangan pernah memangkas bagian atas atau mahkota palem. Mahkota palem tidak akan tumbuh kembali dan pohon akan mati.
    • Anda sebenarnya tidak perlu memangkas pohon palem yang bisa membersihkan sendiri seperti king palm , kentia palm , jubaea palm , atau chamadorea . Daun-daun pohon-pohon ini akan rontok secara alami ketika mati, sehingga pemangkasan tidak diperlukan. Jika perlu untuk memangkas jenis palem yang bisa membersihkan sendiri karena bahaya keamanan yang potensial, maka pangkaslah pelepah mati atau pelepah yang paling tua saja.
    • Lepaskan tangkai (bilah) di antara jari-jari dan tarik perlahan. Jika tangkai pelepah tidak mudah lepas, biarkan saja.
  4. Bunga dan buah palem mengambil energi dan nutrisi dari pohon, menarik perhatian hama, dan menimbulkan bahaya bagi orang-orang yang berjalan di bawahnya.
    • Potonglah buah dan batang buah dari pelepah atau batang utama pohon dan singkirkan dengan tangan bunga yang tumbuh.
    • Tangkai buah dan bunga harus disingkirkan segera ketika terlihat.
  5. Masukkan pelepah ke dalam tempat sampah yang dikhususkan untuk sampah organik. Pelepah pohon palem cenderung memiliki tonjolan seperti jarum tajam yang bisa melukai siapa saja yang memegang sampah tersebut.
    • Lanjutkan untuk memakai sarung tangan ketika membersihkan serpihan pohon.
    • Ambil buah, bunga, atau biji yang jatuh. Hama yang bisa membahayakan pohon tertarik dengan biji dan buah yang jatuh. Buah yang jatuh juga bisa menodai beton dan mengeluarkan bau yang tidak sedap, dan bijinya bisa tumbuh di tempat-tempat yang tidak diinginkan.
    • Berkonsultasilah pada dinas kebersihan setempat untuk mencari tahu cara dan di mana membuang sampah palem.
  6. Pohon palem tumbuh maksimal jika dibiarkan. Pelepah hijau menghasilkan semua makanan untuk pohon palem. Menjaga palem tetap berada di habitatnya adalah hal penting untuk memelihara kesehatan dan kekuatan pohon. Oleh karena itu, Anda tidak boleh memotong daun lebih banyak daripada yang dihasilkan pohon dalam satu tahun.
    KIAT PAKAR

    Maggie Moran

    Spesialis Rumah & Taman
    Maggie Moran adalah pekebun profesional di Pennsylvania.
    Maggie Moran
    Spesialis Rumah & Taman

    Tahukah Anda? Pohon palem hanya perlu dipangkas jika daunnya sudah berubah kecokelatan. Ini terjadi ketika ujung-ujungnya mulai mati atau mengalami dehidrasi. Hal ini alami dan tidak perlu dikhawatirkan. Rencanakan pemangkasan 1 atau 2 kali setahun.

    Iklan

Tips

  • Jika pohon menjadi kecokelatan di dekat bagian atasnya, maka ini adalah indikasi yang tepat kalau pohon tersebut hampir mati atau menderita penyakit.
  • Jika pohon palem tingginya lebih dari 6 meter, hubungi denrologiwan atau ahli di bidang budi daya pohon kayu (arborikultur) untuk meminta bantuan.
  • Pemangkasan harus dilakukan tidak lebih dari satu kali dalam satu tahun. Pemangkasan yang berlebihan bisa melemahkan pohon dan menyebabkan pohon patah pada cuaca buruk atau mati. [10]
Iklan

Peringatan

  • Jangan lepaskan pelepah yang goyah dari pohonnya. Pangkas selalu pelepah dengan jarak 5 cm dari batang utama pohon untuk mencegah lubang pada struktur pohon.
  • Jangan gunakan sepatu pemanjat khusus untuk memanjat pohon palem. Sepatu ini bisa meninggalkan lubang pada batang utama pohon sehingga menjadi rentan terkena penyakit.
  • Kenakan selalu sarung tangan berkebun ketika memangkas pohon palem.
  • Berhati-hatilah ketika memangkas lebih dari satu pohon palem. Jika pohon palem pertama memiliki penyakit, maka pemangkasan pohon kedua dengan gunting pemangkas yang sama bisa menyebarkan penyakit.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Tangga, bangku pemanjat, atau cherry picker
  • Tempat sampah
  • Sarung tangan berkebun dan kacamata pelindung
  • Pisau bergerigi, gunting pemangkas besar, atau gergaji pemangkas
  • Larutan pembasmi kuman untuk peralatan pemangkas

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 20.493 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan