Unduh PDF
Unduh PDF
Kuku yang bersih dan sehat membuat tangan tampak lebih panjang dan anggun. Untuk mengetahui cara mempertahankan kesehatan kuku, bacalah instruksi di bawah ini dengan cermat.
Langkah
-
Jangan menggigit, mengerikiti, atau mengelupas! . Langkah pertama untuk memiliki kuku yang sehat adalah tidak menggigitinya. Ini untuk memperbesar kemungkinan memiliki kuku yang Anda dambakan. Selain itu, jika alas kuku rusak, bakteri dan jamur akan mudah masuk dan menyebabkan infeksi. [1] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
-
Bersihkan kuku. Menggunakan sikat kuku merupakan cara pembersihan yang lembut untuk mengangkat kotoran, kulit mati, dan bakteri dari bawah kuku. Ini sangat penting jika Anda terbiasa menggigiti kuku. Anda juga dapat membuat scrub dari 2 sendok gula dan 2 sendok minyak zaitun sebagai bahan eksfoliasi kulit tangan serta matriks dan kutikula. Ini akan membuat tangan tetap bersih dan lembut, juga meningkatkan sirkulasi darah.
-
Minum suplemen biotin. Walaupun tidak ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa suplemen vitamin akan meningkatkan kesehatan kuku, beberapa riset menunjukkan bahwa biotin dapat memperkuat kuku yang lemah. [2] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
-
Lembapkan tangan. Biasakan menggunakan pelembap yang membantu melembapkan kuku, [3] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber mencegah terbentuknya kulit kering di dasar kuku, dan melembutkan tangan. Selain itu, Anda dapat memijatkan minyak jenis apa pun seperti minyak kelapa atau minyak zaitun pada kutikula untuk menghidrasi dan melembapkan sehingga kuku bisa tumbuh lebih cepat.
-
Jangan menarik kulit kering di dasar kuku. Ini biasanya akan merusak jaringan sehat di alas kuku sehingga tidak sedap dipandang dan dapat menyebabkan infeksi.
-
Usahakan agar kuku tetap kering. Kelembapan berlebih dapat membuat kuku rapuh dan pecah. Jadi, pakai sarung tangan ketika mencuci piring dan hindari merendam tangan di bak. [4] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
-
Pakai sarung tangan ketika menggunakan bahan kimia keras. Bahan pembersih yang kuat seperti pemutih dan detergen dapat melemahkan kuku.
-
Jika kuku Anda rapuh, gunakan kuteks bening. Ini akan membantu kuku mempertahankan kelembapan alaminya. [5] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber Jika Anda cenderung memiliki kuku setipis kertas, ada pengeras kuku yang memiliki serat dalam bentuk cair yang sangat membantu.
-
Pertimbangkan untuk memanjangkan kuku . Kuku yang panjang dan kuat sangat didambakan wanita. Ingat bahwa ketika Anda memanjangkan kuku, perlu waktu beberapa bulan untuk mencapai hasil yang diinginkan.
- Jika Anda mencari solusi cepat, pakailah kuku palsu . Walaupun kuku akrilik tidak merusak kuku asli, hindari pemasangan dengan alat yang tidak higienis atau berjarak dari kuku asli karena keduanya dapat mengundang infeksi. [6] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
Iklan
-
Cuci tangan dengan air hangat bersabun. Pastikan kuku Anda bersih dengan mencucinya selama 30 detik. Keringkan.
-
Hapus kuteks sebelumnya dengan kapas lembut. Basahi kapas sebanyak yang dibutuhkan dengan penghapus kuteks untuk menghapus kuteks dengan sempurna. Jika ada yang tidak bisa dicapai dengan kapas, gunakan cotton bud . Atau, sobek kapas sedikit, bungkuskan pada ujung rata stik pembersih kutikula, rendam dalam cairan penghapus kuteks, dan gunakan untuk mencapai area yang sulit.
- Supaya kuku tetap sehat, gunakan cairan penghapus kuteks bebas aseton (aseton dapat membuat kuku kering) dan jangan gunakan lebih dari sekali seminggu. [7] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
-
Bersihkan kuku. Perhatikan kondisi kuku Anda. Setelah kuteks dihapus, Anda dapat melihat kotoran yang menumpuk di bawah kuku. Gunakan sikat kuku untuk membersihkan kotoran tersebut. Sekali lagi, jika ada area yang tidak dapat dicapai, gunakan stik pembersih kutikula untuk mencapainya.
-
Potong kuku dengan rata. Anda harus memotong kuku tangan dengan mengikuti lekuk alami jari. Ujung bulat terlihat lebih bagus bagi kebanyakan orang daripada ujung segi empat sehingga tangan terkesan lebih lembut dan halus. Kuku sebaiknya dipotong sebagai persiapan sebelum dikikir.
- Jika Anda berniat memanjangkan kuku, potong semua kuku dengan panjang yang sama sebelumnya supaya tumbuh dengan panjang yang rata.
- Walaupun kuku tangan harus agak membulat, kuku kaki harus dipotong lurus untuk menghindari cantengan. [8] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
-
Kikir kuku dengan kikir bertekstur halus. Seperti ampelas untuk furnitur, ada berbagai tipe partikel kikir untuk tujuan yang berbeda. Untuk tampilan kuku alami, Anda perlu kikir dengan partikel halus. Gosokkan kikir dengan lembut di sepanjang tepi kuku dengan gerakan satu arah saja supaya kuku tidak pecah dan retak.
- Pastikan Anda membersihkan partikel pasir yang dihasilkan kikir.
-
Oleskan selapis tipis pengeras kuku. Ada beberapa produk pengeras kuku luar biasa yang akan membuat kuku tetap kuat dan sehat.
-
Sapukan kuteks berwarna setelah kuku benar-benar kering. Stabilkan tangan dan warnai tiap kuku satu demi satu, dari satu sisi dan lanjutkan ke sisi lain dalam tiga atau empat sapuan. Lakukan bergiliran di satu tangan sebelum tangan yang lain supaya kuteks tidak tersentuh dan rusak. Jika kuteks menempel di kulit, hilangkan dengan cairan penghapus.
- Jangan melakukan kesalahan memakai kuteks terlalu tebal. Supaya kuteks terlihat segar dan profesional, tiap sapuan harus bagus dan tipis. Kuteks yang tebal membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dikeringkan, memiliki kemungkinan lebih besar untuk rusak, dan menciptakan kontur yang menggelembung dan tidak rata.
- Jika Anda termasuk orang yang tidak bisa diam, warnai kuku satu demi satu. Setelah satu kuku itu kering sepenuhnya, warnai kuku selanjutnya. Keuntungannya adalah, walaupun ada insiden, kuteks yang rusak hanya satu dan tidak semuanya.
-
Sapukan lapisan kedua jika Anda mau setelah lapisan pertama benar-benar kering. Anda dapat menggunakan warna yang sama atau warna lain untuk menciptakan nuansa warna yang unik.
-
Setelah kuku kering sepenuhnya, oleskan lapisan atas ( top coat ) bening. Ini akan menciptakan pelindung di atas kuteks berwarna yang cenderung lebih lemah.Iklan
Tips
- Bila kuku sudah terlalu panjang, potong. Kalau tidak, kuku akan rapuh dan pecah.
- Memotong kutikula bukanlah ide bagus. Anda hanya boleh mendorongnya masuk dengan stik tumpul, tetapi memotong akan memudahkan bakteri masuk ke bawah kuku dan menyebabkan infeksi.
- Oleskan minyak zaitun dan losion penguat kuku pada kuku tangan dan diamkan selama kira-kira 5 menit. Bersihkan bagian bawah ujung kuku, kemudian sapukan dua lapis kuteks bening di atas kuku.
- Minumlah banyak air dan susu. Gosok kuku tiap hari dengan minyak vitamin E. Makanlah buah dan sayur.
- Ketika ada kulit kering di dasar kuku, potong dengan jepitan kuku. Jika kulit di sekitar kuku luka, usap dengan alkohol. Alkohol akan membersihkan dan merapatkan luka dengan cepat.
- Jangan menggunakan kuteks yang keras. Bahan keras dapat merusak kuku.
- Pastikan kuku selalu dikikir dan dipotong. Kuku yang bentuknya dipelihara dengan konsisten akan tumbuh dengan lebih rata.
- Jika Anda punya kebiasaan menggigit kuku, pakailah kuteks bening atau kuteks yang rasanya memuakkan. Anda bisa mencarinya di banyak toko dengan harga murah.
- Bersihkan kuku setiap hari. Kuku akan terlihat lebih bersih dan kesehatannya terjaga.
- Cuci tangan dengan sabun dan air.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Pemotong kuku atau kikir
- Kapas atau cotton bud
- Kuteks (lapisan dasar dan lapisan atas)
- Losion
- Sabun tangan
- Sarung tangan
- Suplemen biotin (opsional)
- Cairan penghapus kuteks
Referensi
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/nails/art-20044954?pg=2
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/nails/art-20044954
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/nails/art-20044954
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/nails/art-20044954
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/nails/art-20044954
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/expert-answers/acrylic-nails/faq-20057849/
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/nails/art-20044954?pg=2
- ↑ http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/ingrown-toenails/basics/causes/con-20019655
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 6.535 kali.
Iklan