Unduh PDF Unduh PDF

Membuat papan tulis kapur merupakan proyek kerajinan yang bisa dilakukan dengan mudah. Anda hanya memerlukan bingkai foto, selembar kayu lapis ( plywood ) atau papan serat ( fiberboard ) dengan kepadatan sedang ( medium density fiberboard atau MDF), cat khusus untuk papan tulis kapur, dan beberapa peralatan dasar yang lain. Anda juga bisa membuat variasi lain, misalnya papan tulis kapur magnetik, atau menggunakan bahan datar lain yang diolesi dengan cat khusus papan tulis kapur. Aktivitas yang menyenangkan ini bisa digunakan untuk menghabiskan waktu di sore hari, dengan melibatkan anak-anak untuk membantu Anda. Jika catnya telah kering, papan tulis Anda siap digunakan.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Memilih dan Menyiapkan Bingkai

Unduh PDF
  1. Anda bisa menggunakan bingkai bekas, membelinya di toko loak, atau membeli yang baru. Ukuran papan tulisnya nanti akan sama dengan ukuran bingkai yang Anda pilih. [1]
    • Ketika memilih bingkai, gunakan bingkai yang memiliki penutup bagian belakang. Penutup belakang ini memang bukan keharusan, tetapi sangat berguna untuk menahan papan tulis agar menempel erat pada bingkai.
    • Anda juga dapat menggunakan bingkai untuk cermin, asalkan kacanya bisa dilepas. [2]
  2. Anda pasti bisa mengeluarkannya dengan mudah. Kaca memang tidak diperlukan dalam proyek ini, tetapi apabila Anda suka membuat kerajinan, simpan kacanya untuk digunakan sebagai bahan proyek yang Anda inginkan di kemudian hari. [3]
    • Jika kacanya ingin dibuang, lakukan pencegahan agar kaca tidak melukai orang lain. Anda bisa mendaur ulang kaca atau membuangnya. Namun, apabila Anda tetap ingin membuangnya, terlebih dahulu bungkus kaca tersebut dengan beberapa lembar kain atau plastik.
  3. Apabila bingkai masih kasar, gosok bingkai secara ringan menggunakan ampelas halus. Lepaskan penutup belakang bingkai untuk mencegah kerusakan atau menempelnya kotoran ketika Anda melakukan pengampelasan.
  4. Jika bingkai telah selesai diampelas, seka debu dan kotoran yang tertinggal menggunakan kain yang kering dan bersih. Walaupun Anda tidak melakukan pengampelasan, Anda tetap harus mengelap bingkai menggunakan kain bersih untuk menyingkirkan kotoran dan debu.
  5. Gunakan kuas spons untuk mengoleskan cat dasar berwarna putih pada bingkai kayu. Anda tidak perlu mengoleskan cat dasar jika bingkainya tidak ingin dicat, atau ingin dicat dengan warna yang sama. Cat dasar sangat penting apabila Anda ingin mengecat bingkai menggunakan warna terang, khususnya jika warna aslinya gelap.
    • Hamparkan koran atau lembaran plastik untuk melindungi permukaan kerja.
    • Biarkan cat dasar benar-benar kering sebelum Anda mengoleskan cat utama.
  6. Anda bisa menggunakan kuas spons atau kuas cat biasa untuk mengoleskan beberapa lapis cat dengan warna yang diinginkan. Oleskan cat searah serat kayu, bukan berlawanan. Untuk mempercepat dan mempermudah pekerjaan, gunakan cat semprot.
    • Biarkan catnya mengering sebelum Anda mengoleskan lapisan cat baru di atasnya. Oleskan 2 hingga 3 lapis cat agar hasilnya penuh dan merata.
  7. Wood stain bisa digunakan asalkan bingkainya terbuat dari kayu alami. Jangan mengoleskan cat dasar sebelum Anda mengaplikasikan wood stain , dan lakukan ini menggunakan kuas berbulu lembut. Oleskan wood stain searah dengan serat kayu, bukan berlawanan.
    • Biarkan wood stain mengering sebelum Anda mengoleskan lapisan baru.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mengecat Papan Tulis

Unduh PDF
  1. Rancangan persegi panjang ini harus memiliki ukuran yang sama dengan bukaan bingkai. Apabila bingkainya masih baru, keluarkan kertas pengisi bingkai dan jiplak garis luar kertas tersebut pada papan serat. Anda juga dapat menjiplak ukuran jendela kaca yang terdapat di bagian dalam. Gunakan pensil untuk menjiplak garis luar kaca pada papan serat. [4]
    • Apabila Anda mempunyai bingkai lama tanpa kaca, ukur bagian belakang bukaan bingkai menggunakan penggaris. Buatlah gambar persegi panjang dengan dimensi yang sama dengan papan. Jangan menggunakan dimensi dari bagian depan bukaan bingkai.
    • Anda juga bisa menggunakan kayu lapis jika tidak ada papan MDF.
  2. Potong gambar persegi yang Anda buat menggunakan gergaji tangan atau listrik ( jigsaw ). Jika Anda tidak sanggup melakukannya sendiri, bawalah papannya ke toko perkakas dan mintalah pegawainya di sana untuk memotong papan tersebut. [5]
  3. Setelah papan dipotong, gunakan ampelas kasar untuk menghaluskan seluruh bagian pinggir papan yang pecah-pecah karena gergaji. Anda juga memerlukan ampelas untuk mengurangi bagian papan yang melebihi ukuran bingkai.
  4. Oleskan cat dasar menggunakan kuas spons atau kuas cat biasa berukuran besar. Tunggu hingga cat dasar mengering secara penuh sebelum Anda mengoleskan cat utama di papan tulis. [6]
    • Cat dasar membuat cat utama menjadi lebih mudah menempel di permukaan papan kayu.
  5. Gunakan kuas atau rol untuk mengoleskan 2 lapis cat berwarna hitam secara merata di papan yang sudah dilapisi dengan cat dasar. Oleskan cat secara merata untuk meminimalkan tonjolan yang ada di permukaan papan jika catnya mengering nanti. [7]
    • Tunggu hingga cat benar-benar kering sebelum mengoleskan lapisan cat baru.
    • Cat papan tulis kapur memang dirancang khusus untuk mengembangkan tekstur permukaan papan tulis ketika mengering nanti. Setelah itu, papan tulisnya akan bisa ditulisi dengan kapur. Dengan mengoleskan 2 lapis cat, efeknya akan lebih kuat.
  6. Masukkan papan ke dalam bingkai dengan sisi yang dicat menghadap ke depan. Anda pasti bisa memasukkan papan dengan mudah, seperti ketika memasang kaca di dalam bingkai. [8]
  7. Jika penutup belakang bingkai bisa muat ketika dipasang bersama papan tulis, pasang juga lapisan ini di belakang papan untuk mengamankan posisinya. Jika penutup belakangnya tidak dapat dipasang ke dalam bingkai, Anda bisa menggunakan selotip atau lakban untuk mengamankan bagian belakang papan agar bisa menempel kuat pada bingkai. [9]
  8. Cara yang lain, gunakan staples besar untuk melekatkan kawat tebal atau tali yang tipis di kedua sudut atas bingkai, lalu gantung papan tersebut di pengait menggunakan kawat/tali ini.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Membuat Variasi

Unduh PDF
  1. Gunakan gunting logam untuk memotong lembaran logam galvanis tipis sesuai ukuran yang diinginkan. Lembaran logam harus berukuran sama dengan papan kayu yang Anda gunakan untuk membuat papan tulis biasa. Semprotkan beberapa lapis cat papan tulis kapur pada lembaran logam. [10]
    • Selalu pakai sarung tangan ketika menangani logam agar tangan tidak tergores.
    • Amankan posisi lembaran logam pada bingkai menggunakan papan kayu atau penutup bagian belakang bingkai.
  2. Jika papan tulis kapur berbingkai ini ingin digantung di permukaan bermagnet (seperti kulkas), lekatkan magnet yang kuat pada keempat sudut bingkai. Tempelkan magnet pada bingkai menggunakan lem super atau perekat lain yang kuat.
  3. Semua benda dengan permukaan yang halus dan datar bisa dijadikan papan tulis setelah diolesi beberapa lapis cat. Jika perlu, ampelas permukaannya secara ringan, dan lekatkan selotip pada area yang tidak ingin dicat. [11]
    • Cobalah menggunakan nampan oven, bekas pintu lemari, cermin bekas, kaca jendela, atau pengki ( cikrak ).
  4. Anda bisa menggunakan papan busa untuk menggantikan kayu lapis atau papan MDF. Potong papan busa sesuai ukuran yang diinginkan, lalu oleskan 2 lapis cat papan tulis kapur. [12]
    • Ingat, papan tulis ini tidak bisa bertahan lama. Metode ini sangat cocok apabila Anda tidak terlalu sering menggunakan papan tulis tersebut.
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Bingkai foto dari kayu
  • Ampelas
  • Cat dasar
  • Cat atau wood stain
  • Cat khusus untuk papan tulis kapur
  • Kuas spons atau kuas cat biasa
  • Lembaran plastik atau kertas koran
  • Kayu lapis atau papan serat dengan kepadatan sedang (MDF)
  • Gergaji tangan atau listrik
  • Selotip atau lakban
  • Staples berukuran besar
  • Kawat atau tali
  • Lembaran logam
  • Magnet
  • Lem super
  • Papan busa

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 54.776 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan