Unduh PDF Unduh PDF

Ingin menemukan kebahagiaan dan kedamaian batin? Seseorang yang sudah menemukan kedamaian batin akan merasakan keselarasan, kesejahteraan emosional, dan kehidupan yang bahagia, sekalipun harus menghadapi masalah (keuangan, hubungan, kehilangan, dll.) Semua hal tersebut bisa Anda alami dengan belajar menerima diri sendiri dan keadaan di sekitar Anda, menjalani hidup dengan penuh kesadaran, dan bermeditasi.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Belajar Menerima Diri Sendiri dan Keadaan

Unduh PDF
  1. Kemampuan menerima diri sendiri sangat diperlukan untuk menciptakan kedamaian batin sebab hal ini membuat kita bisa memahami apa yang sedang terjadi, bagaimanapun keadaannya. [1] Penderitaan akan semakin berat jika kita berusaha menghindar. Belajarlah menerima diri sendiri dengan mengetahui aspek personal yang Anda miliki, siapa diri Anda, penampilan, perasaan, dan pencapaian Anda.
    • Tulislah setiap aspek kepribadian Anda, sifat (positif dan yang ingin Anda perbaiki), tindakan, dan penampilan Anda. Berusahalah menerima semua aspek tersebut, termasuk hal-hal yang tidak Anda banggakan. Maafkan kesalahan yang pernah Anda lakukan dan berfokuslah pada usaha untuk memperbaiki diri sejak saat ini.
    • Tentukan tujuan hidup Anda. Mimpi dan keinginan membuat kita lebih mudah menerima diri sendiri. Tentukan tujuan personal untuk diri sendiri dan berusahalah mencapainya setiap hari. Contohnya: menurunkan berat badan, menerapkan pola makan sehat, lebih sering berolahraga, memiliki hobi baru (belajar memainkan alat musik, misalnya), atau lebih jarang menonton TV. Perhatikan juga keseharian Anda apakah kegiatan yang Anda lakukan selaras dengan tujuan dan nilai-nilai yang Anda yakini.
    • Ubahlah sifat negatif menjadi sifat positif agar Anda lebih mudah menerima diri sendiri. Contohnya, apabila Anda merasa tubuh Anda kurang tinggi, mungkin Anda cenderung kesulitan menerima diri sendiri apa adanya. Belajarlah menerima diri sendiri dengan mencari makna dari tinggi badan Anda. Apa makna atau tujuannya? Apakah dengan tinggi badan seperti ini, Anda lebih mudah melakukan aktivitas yang tidak bisa dilakukan oleh orang-orang yang tubuhnya lebih tinggi? Apa manfaat yang Anda dapatkan karena tubuh Anda kurang tinggi?
  2. Agar bisa menerima keadaan, mulailah mensyukuri apa yang Anda miliki dan jangan berfokus pada apa yang tidak Anda miliki. [2]
    • Pikirkan semua hal yang Anda hargai dalam kehidupan sehari-hari, misalnya: keluarga, teman-teman, tempat tinggal, makanan yang selalu tersedia, pendidikan, pemerintah, hukum, alam, jalan, dan transportasi. Ingatlah bahwa masih ada orang-orang yang belum bisa menikmati hal-hal yang bagi kita terasa biasa-biasa saja.
    • Buatlah jurnal ucapan syukur daring menggunakan Thnx4.org lalu bagikan apa yang Anda pikirkan kepada orang lain. [3]
  3. Kita tidak bisa mengendalikan orang lain (apa yang mereka lakukan atau cara mereka bertindak) dan lingkungan kita (rumah, tempat kerja, sekolah, masyarakat, dunia). Kita ingin pasangan kita menjadi orang yang lebih baik, atasan kita menjadi lebih ramah, rumah kita lebih bersih, dan lalu lintas yang lancar. Hal ini terjadi karena kita takut menghadapi apa yang tidak kita ketahui atau di luar kendali kita, termasuk kematian. Sayangnya, kita tidak pernah bisa mengendalikan apa yang akan terjadi. Kita juga tidak bisa mengendalikan apa yang orang lain pikirkan, rasakan, atau lakukan.
    • Berfokuslah hanya pada apa yang bisa Anda kendalikan. [4] Bertanyalah kepada diri sendiri, “Apa yang bisa aku lakukan untuk menghadapi keadaan ini?” Jika tidak bisa diubah, terimalah dan ikhlaskan saja.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Menjalani Hidup dengan Penuh Kesadaran

Unduh PDF
  1. Berfokuslah pada kekinian . Kesadaran bisa membantu kita meningkatkan kedamaian batin. [5] [6] Kesadaran artinya menyadari apa yang sedang terjadi saat ini di sini dan tidak berpikir tentang masa depan atau masa lalu. Berpikir tentang masa lalu bisa menimbulkan depresi atau rasa kecewa dan berpikir tentang masa depan bisa menimbulkan rasa cemas dan khawatir. Anda akan merasa tenang dengan menyadari sepenuhnya momen yang sedang Anda alami saat ini. [7]
    • Belajarlah menghargai kekinian. Temukan sisi positif dari semua hal yang terjadi di sekeliling Anda. Contohnya, jika sedang di rumah, pandanglah langit biru melalui jendela. Apa yang Anda hargai ketika melihat langit? Apa yang Anda lihat? Apakah ada awan, burung, atau pesawat terbang?
  2. Hidup dengan penuh kesadaran membuat Anda lebih menyadari diri sendiri dan kehidupan di sekitar Anda. [8] Kesadaran Anda akan meningkat dengan memfokuskan pikiran dan mengendalikan perhatian.
    • Sediakan waktu untuk melihat keadaan di sekeliling Anda dan memperhatikan objek dan orang-orang di dekat Anda. Berfokuslah pada objek tertentu dan sadari apa yang Anda lihat: bentuk, warna, tekstur, dan tujuannya. Setelah itu, sentuhlah objek tersebut. Apakah terasa lembut, keras, atau kenyal? Pejamkan mata lalu sentuh lagi objek yang sama. Kali ini, apa yang Anda rasakan, dingin atau hangat? Apakah ada hal-hal berbeda tentang objek ini yang belum sempat Anda perhatikan?
  3. Contohnya, perhatikan pikiran yang muncul ketika melihat awan yang berjalan di langit tanpa menilai, menolak, atau terbawa oleh pikiran Anda. [9] Biarkan pikiran Anda berlalu begitu saja.
    • Begitu ada pikiran yang muncul, perhatikan dan biarkan berlalu.
    • Salah satu cara melepaskan pikiran adalah dengan melakukan visualisasi. Pejamkan mata lalu bayangkan daun yang terbawa oleh aliran sungai. Saat muncul pikiran negatif, letakkan pikiran ini di atas daun yang sedang terbawa arus sampai tidak terlihat lagi.
  4. Ada beberapa cara berlatih membangun kesadaran. [10]
    • Salah satu cara membangun kesadaran adalah dengan memakan sepotong makanan (buah, cokelat, dll.) dengan penuh kesadaran. Alih-alih langsung memasukkan makanan ke dalam mulut dan mengunyahnya, mulailah dengan mengamati warna dan tekstur makanan ini lalu gigitlah sedikit. Kunyahlah perlahan-lahan sambil mengamati rasanya di dalam mulut Anda.
    • Lakukan latihan berjalan kaki dengan penuh kesadaran. Sambil berjalan kaki, perhatikan apa yang Anda pikirkan dan keadaan sekitar, misalnya dengan mengamati tubuh Anda yang sedang bergerak dan apa yang Anda alami saat bergerak (di otot, lengan, kaki). [11]
    • Anda bisa mencari tahu cara berlatih membangun kesadaran melalui internet atau menonton video YouTube. [12]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Bermeditasi

Unduh PDF
  1. Bermeditasi berarti melakukan refleksi dalam keheningan. Mulailah dengan mencari lingkungan yang tepat untuk bermeditasi, misalnya ruang yang hening, taman yang tenang, atau teras rumah yang sejuk. Sebisa mungkin, jauhkan diri dari semua kesibukan sehari-hari.
    • Anda bisa melakukan meditasi sebelum tidur malam.
  2. Tutuplah pintu dan jendela lalu redupkan lampu. Hindari tempat yang berantakan, suara kendaraan, dan kebisingan. Nyalakan lilin aromatik, jika diperlukan.
    • Beri tahu orang lain bahwa Anda ingin menyendiri. Gantunglah pesan “harap tenang” di pintu kamar.
    • Dengarkan musik lembut yang menenangkan, jika Anda mau. [13] Lagu-lagu dengan iringan harpa, gitar, atau piano biasanya sangat menenangkan. Sebisa mungkin, jangan memutar lagu dengan lirik sebab bisa mengalihkan perhatian dan membuat Anda semakin sulit berfokus. [14]
    • Berbaringlah di tempat tidur, duduk di kursi, di rumput, atau di atas lipatan selimut. Anda bisa bermeditasi sambil duduk bersila. [15]
  3. Meditasi bisa dilakukan sambil membuka mata atau memejamkan mata, tetapi para pemula biasanya lebih mudah bermeditasi dengan mata terpejam untuk membatasi gangguan dari luar.
    • Mulailah bermeditasi dengan memfokuskan pikiran pada kedamaian batin (apa pun maknanya bagi Anda) dan mengabaikan pikiran yang lain. Jika pikiran Anda mengembara, gunakan kata-kata yang membuat Anda lebih mudah berkonsentrasi atau arahkan lagi perhatian Anda kepada meditasi.
    • Pikiran yang mengembara adalah hal yang wajar. Jangan terlalu memaksakan diri. Ide-ide cemerlang biasanya muncul saat pikiran sedang mengembara.
    • Selesai bermeditasi, catatlah pikiran atau perasaan yang bermanfaat atau menarik. Tulislah tanggal dan waktu meditasi untuk melakukan tinjauan progres.
  4. Cara lain untuk bermeditasi adalah dengan menggunakan visualisasi dan imajinasi yang terbukti bermanfaat bagi banyak orang. [16] Berusahalah mengendalikan apa yang Anda bayangkan atau pikirkan. Hasil dari latihan ini bisa membantu Anda menjalani kehidupan sehari-hari dan mencapai tujuan.
    • Pejamkan mata sambil membayangkan Anda berada di tempat yang memberikan rasa aman, rileks, dan tenang. Tempat ini bisa saja di pantai, kamar tidur, atau taman. Amati apa yang Anda rasakan di tempat ini. Apakah terasa hangat, lembut, nyaman? Apa yang Anda dengar, lihat, cium? Anda boleh berada di tempat ini selama yang Anda inginkan. Bukalah mata jika Anda sudah siap. [17] Renungkan apa yang Anda rasakan ketika berada di tempat aman. Gunakan visualisasi ini setiap kali Anda merasa tidak tenang.
    • Bayangkan Anda bangun pagi dan mengalami mukjizat sehingga semua masalah Anda terselesaikan dalam semalam. Visualisasikan seperti apa diri Anda dan keadaan di sekeliling Anda. Di mana Anda? Seperti apa rasanya? Siapa saja yang sedang bersama Anda? Apa yang Anda dengar? Apa yang sedang Anda lakukan? [18] Visualisasi bisa membantu Anda menentukan tujuan dan mencapainya . [19] [20]
  5. Selain merasakan kedamaian batin, belajar kesenian membuat Anda merasa rileks dan bahagia. Berfokus pada aktivitas seni saat bermeditasi membantu Anda menemukan inspirasi, merasa bebas, dan kagum. [21]
    • Pilihlah aktivitas seni yang Anda sukai (melukis, memahat, dll.) dan fokuskan perhatian Anda pada hal ini selama 5 menit. Apa hasil pengamatan Anda tentang kesenian? Emosi apa yang muncul? Apakah ada cerita yang muncul dalam pikiran Anda? Pemikiran apa yang Anda dapatkan?
    • Hargailah kesenian dan apa maknanya bagi Anda lalu nikmati.
  6. Ada banyak cara bermeditasi yang bisa Anda lakukan. Semakin banyak cara yang Anda pelajari, semakin mahir Anda bermeditasi dan menemukan kedamaian batin. [22]
    • Gunakan mantra atau lakukan meditasi transendental dengan mengucapkan kata atau frasa tertentu berulang-ulang selama bermeditasi.
    • Mulailah berlatih yoga . Saat berlatih yoga, Anda akan melakukan berbagai postur sambil berkonsentrasi untuk meningkatkan rasa tenang dan membuat Anda lebih menyadari kekinian.
    • Chikung adalah metode pengobatan tradisional yang berasal dari Cina yang menggabungkan antara latihan pernapasan , meditasi, dan gerakan fisik untuk menciptakan keseimbangan. [23]
    • Taici adalah seni bela diri yang berasal dari Cina yang menggabungkan antara latihan pernapasan dengan postur tubuh tertentu yang menimbulkan rasa rileks dan bahagia. [24]
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Menyelesaikan Masalah di Masa Lalu

Unduh PDF
  1. Orang-orang yang pernah mengalami trauma atau tindak kekerasan banyak yang tidak bisa merasakan kedamaian batin karena kesulitan melupakan pengalaman masa lalu. Selain itu, pengalaman ini biasanya sulit diatasi jika tidak ada yang membantu. Berkonsultasilah dengan ahli kesehatan mental apabila ada pengalaman atau perasaan yang mengganggu sehingga Anda tidak mampu melakukan kegiatan sehari-hari, misalnya: [25] [26]
    • Kecemasan
    • Insomnia atau perubahan pola tidur
    • Merasa kesal atau suasana hati mudah berubah
    • Teringat kejadian masa lalu di luar keinginan
    • Merasa terasing atau terisolasi
    • Merasa putus asa atau tidak memiliki emosi
    • Depresi
    • Merasa takut atau mengalami fobia
    • Kesulitan berkonsentrasi atau mengambil keputusan
    • Merasa terancam atau tidak aman
    • Berpikir atau merasa ingin menyakiti diri sendiri
  2. Sering kali, Anda bisa mengatasi masalah masa lalu dengan menceritakan perasaan dan pengalaman kepada orang lain, terutama jika ia pernah mengalami hal yang sama. Berbicara dengan orang lain tentang masa lalu dan akibatnya dalam kehidupan sehari-hari membantu Anda melihat pengaruh dari pengalaman ini. Anda bisa merasakan kedamaian batin dengan mengatasi dan melupakan masalah yang pernah Anda alami. [27] [28]
    • Kelompok pemberi dukungan berperan penting dalam membantu korban kekerasan dalam rumah tangga dan korban kecanduan.
    • Ungkapkan perasaan dan pengalaman positif, termasuk penderitaan yang Anda alami kepada orang-orang yang bersedia mendukung Anda.
    • Bergabung dalam kelompok spiritual terkadang bisa membantu Anda mengatasi masalah. [29]
  3. Anda bisa mengatasi perasaan dan pengalaman masa lalu dengan menulis. Jurnal adalah tempat yang aman untuk mencatat dan mengungkapkan perasaan tanpa takut dinilai oleh siapa pun. [30] Jurnal juga bisa menjadi cara menemukan solusi dan hal-hal yang mampu Anda lakukan di kemudian hari.
    • Jangan menilai diri sendiri. Tunjukkan bahwa Anda menyayangi diri sendiri seperti teman baik. Contohnya, jika Anda menulis pengalaman menyakitkan yang membuat Anda merasa tidak dicintai, jangan menilai diri sendiri dengan mengatakan, “Aku memang tidak layak dicintai.” Alih-alih, tunjukkan kebaikan kepada diri sendiri, misalnya “Pengalamanku benar-benar menyakitkan dan apa yang aku rasakan memang wajar. Mungkin aku harus mencari orang-orang yang mau mencintai dan mendukung aku jika ia terus memperlakukan aku seperti ini.”
  4. Adakalanya, kita belajar berpikir negatif dari orang lain dalam kehidupan kita secara tidak sadar. Contohnya, jika ayah Anda mudah tersinggung, mungkin Anda juga memiliki sifat yang sama. Sadari apabila Anda berpikir negatif sambil mencari bukti pendukung atas cara Anda bereaksi. [31]
    • Ketahui apakah Anda mudah tersinggung. Anda akan kesulitan merasakan kedamaian batin jika meyakini bahwa Anda selalu bersalah. [32] Contohnya, jika guru anak Anda mengatakan bahwa anak Anda perlu dibantu saat mengerjakan PR, mungkin Anda mengartikan hal ini sebagai sikap menyalahkan, alih-alih melihat keadaan apa adanya, yaitu sebuah pernyataan tentang fakta bahwa anak Anda butuh bantuan dan gurunya berpikir Anda bisa membantu. Jangan menganggap bahwa orang lain ingin menyerang Anda secara personal dan Anda yang harus bertanggung jawab.
    • Ketika muncul pikiran seperti ini atau pikiran negatif lainnya yang mengganggu, carilah bukti yang mendukung pikiran atau perasaan Anda. Berusahalah mempertimbangkan cara lain untuk melihat masalahnya. Ingatlah bahwa satu pengalaman negatif tidak mencerminkan siapa Anda atau menentukan masa depan Anda. [33]
  5. Adakalanya, kita kesulitan merasakan kedamaian batin karena adanya masalah dalam hubungan yang kita jalani, terutama hubungan yang tidak sehat atau tidak aman. Menentukan batasan dengan orang yang sudah lama menjalani hidup bersama bukanlah hal yang mudah. Agar bisa menemukan kedamaian batin, berusahalah menemukan kekuatan di dalam diri Anda dan tentukan batasan yang tepat untuk diri sendiri. Ketahui apa yang Anda butuhkan dan nilai keyakinan Anda lalu buatlah aturan sesuai hal-hal tersebut. [34]
    • Contohnya, ibu Anda setiap hari menelepon Anda lima kali sehari, padahal Anda sudah selesai kuliah, tinggal di rumah sendiri, dan tidak dibiayai lagi. Hal ini mungkin membuat Anda sangat stres. Ajaklah ibu Anda berbicara dan katakan, “Bu, aku senang ibu sering menghubungi aku. Banyak yang harus aku lakukan sebab aku harus membiayai hidupku sendiri dan perlu banyak waktu untuk bekerja. Saat ini, aku merasa terbebani jika terlalu sering mengobrol di telepon. Bagaimana kalau kita mengobrol setiap hari Sabtu? Kita bisa tetap merasa dekat dan aku bisa bekerja dengan baik.”
    Iklan

Tips

  • Siapkan altar kecil sebagai tempat untuk menemukan kedamaian batin. Gunakan gambar pemandangan yang menenangkan, misalnya matahari terbenam, padang rumput, atau langit yang penuh bintang. Anda juga bisa menggunakan gambar simbol-simbol religius, jika diperlukan.
  • Lakukan meditasi saat Anda merasa kehidupan berjalan terlalu cepat. Tenangkan diri beberapa saat agar hidup Anda terasa lebih menyenangkan.
Iklan

Peringatan

  • Anda tidak bisa mendapatkan hasil dalam waktu singkat. Bersabarlah sebab proses ini membutuhkan waktu. Semakin banyak berlatih, semakin mudah.
  • Berusahalah mengatasi kendala yang membuat Anda tidak merasa damai agar Anda bisa menemukan kedamaian batin.
Iklan
  1. http://ir.nmu.org.ua/bitstream/handle/123456789/141048/53410d0a485679795eeef9f9304e41d0.pdf?sequence=1# page=447
  2. http://ir.nmu.org.ua/bitstream/handle/123456789/141048/53410d0a485679795eeef9f9304e41d0.pdf?sequence=1#page=447
  3. http://greatergood.berkeley.edu/topic/mindfulness/definition#how_to_cultivate
  4. http://www.getselfhelp.co.uk/music.htm
  5. http://www.getselfhelp.co.uk/gallery1.htm
  6. http://www.getselfhelp.co.uk/meditation.htm
  7. http://www.getselfhelp.co.uk/imagery.htm
  8. http://www.getselfhelp.co.uk/imagery.htm
  9. http://www.getselfhelp.co.uk/imagery.htm
  10. http://www.simplicitycoaching.co.uk/wp-content/uploads/2012/03/Impact-Life-Coaching-2003.pdf
  11. http://solutions-centre.org/pdf/APT-2002-Iveson-149-56.pdf
  12. http://search.proquest.com/openview/d5f29194778c0a59bef945eb8dc55ce1/1?pq-origsite=gscholar
  13. http://www.mayoclinic.org/tests-procedures/meditation/in-depth/meditation/art-20045858
  14. http://www.mayoclinic.org/tests-procedures/meditation/in-depth/meditation/art-20045858
  15. http://www.mayoclinic.org/tests-procedures/meditation/in-depth/meditation/art-20045858
  16. http://www.unh.edu/counseling-center/dealing-effects-trauma-%E2%80%93-self-help-guide
  17. http://www.helpguide.org/articles/ptsd-trauma/emotional-and-psychological-trauma.htm
  18. http://www.unh.edu/counseling-center/dealing-effects-trauma-%E2%80%93-self-help-guide
  19. http://www.helpguide.org/articles/ptsd-trauma/emotional-and-psychological-trauma.htm
  20. http://www.unh.edu/counseling-center/dealing-effects-trauma-%E2%80%93-self-help-guide
  21. http://www.unh.edu/counseling-center/dealing-effects-trauma-%E2%80%93-self-help-guide
  22. http://www.unh.edu/counseling-center/dealing-effects-trauma-%E2%80%93-self-help-guide
  23. http://www.apsu.edu/sites/apsu.edu/files/counseling/COGNITIVE_0.pdf
  24. http://psychcentral.com/lib/challenging-our-cognitive-distortions-and-creating-positive-outlooks/
  25. http://www.unh.edu/counseling-center/dealing-effects-trauma-%E2%80%93-self-help-guide

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 9.441 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan