Unduh PDF Unduh PDF

Jika Anda adalah penggemar ikan kelas berat, tentunya tidak ada yang lebih menggiurkan ketimbang berkilo-kilo ikan segar yang dijual murah di pasar atau supermarket. Rasa bersalah baru muncul ketika Anda sudah telanjur mengisi keranjang belanja dengan puluhan ikan yang tentunya tidak akan habis diolah dalam satu hari. Jangan khawatir, jika dibekukan dengan teknik yang benar, ikan tahan berbulan-bulan lamanya di dalam freezer . Kesegaran, tekstur, dan rasanya bahkan tidak akan jauh berbeda dengan ketika pertama kali Anda beli. [1] Ikan beku bisa dimasak tanpa dicairkan terlebih dahulu. Meski demikian, ada beberapa teknik yang perlu Anda kuasai sebelum memanggang ikan beku atau menggorengnya dengan sedikit minyak dalam suhu yang tinggi ( pan-searing ). Jika Anda lebih suka mencairkan ikan terlebih dahulu, artikel ini juga akan menjelaskan berbagai cara mencairkan ikan tanpa mengurangi kualitas dan nutrisinya.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Memasak Ikan Beku Tanpa Mencairkannya

Unduh PDF
  1. Sebelum diolah, ikan beku perlu terlebih dahulu dicuci dengan air dingin agar kristal es di permukaannya hilang. Hindari mencuci ikan dengan air hangat karena dapat merangsang pertumbuhan bakteri dan merusak tekstur ikan. [2]
    • Jangan lupa mencuci tangan Anda sebelum mengolah ikan beku.
    • Jangan menggunakan cara ini jika isi perut ikan belum Anda bersihkan. Sebaliknya, cairkan ikan terlebih dahulu, bersihkan ikan hingga ke bagian dalam perutnya, lalu olah ikan sesuai selera.
  2. Watermark wikiHow to Mengolah Ikan Beku
    Tepuk-tepuk ikan dengan tisu dapur untuk membersihkan lendir dan kristal es yang tersisa di tubuh ikan.
  3. Watermark wikiHow to Mengolah Ikan Beku
    Ikan berdaging tebal butuh waktu lebih lama untuk matang. Untuk menghemat waktu memasak, cobalah membungkus ikan dengan foil aluminium atau daun pisang ketika mengolahnya. Proses ini mampu menguapkan kristal es di tubuh ikan dan mempercepat proses pematangan ikan. [3] Ikan juga tidak boleh dimasak terlalu lama dalam suhu yang tinggi. Cara-cara di bawah ini layak Anda coba untuk menghemat waktu memasak:
    • Bungkus ikan dengan foil aluminium atau daun pisang, lalu panggang ikan dengan oven atau pemanggang. Membungkus ikan dengan foil aluminium atau daun pisang akan mencegah bagian luar ikan gosong saat bagian dalamnya masih belum matang. Selain itu, membungkus ikan menggunakan daun aromatik berpenampang lebar seperti daun pisang juga akan melezatkan cita rasa ikan setelah matang.
    • Ikan yang diolah dengan teknik pan-searing (menggoreng ikan dengan sedikit minyak dalam suhu yang tinggi) tidak perlu dibungkus terlebih dahulu. Masak ikan di wajan datar yang telah dipanaskan dan diolesi sedikit minyak. Setelah kaldu ikan keluar, tutup wajan dan lanjutkan proses memasak sampai ikan benar-benar matang. [4]
  4. Watermark wikiHow to Mengolah Ikan Beku
    Masak ikan selama beberapa menit hingga bagian luarnya mencair. Setelah itu, barulah mulai membumbui ikan sesuai selera. Ini akan memudahkan bumbu-bumbu atau larutan perendam merasuk hingga ke bagian dalam ikan. [5] Ikuti langkah-langkah berikut jika Anda ingin melapisi ikan dengan tepung sebelum memanggangnya: tata ikan beku di atas loyang (tidak perlu melapisinya dengan foil aluminium), taburi dengan tepung roti yang telah dicampur aneka bumbu sampai seluruh bagian ikan terlapisi, lalu panggang ikan seperti biasa. [6]
  5. Pada dasarnya, ikan beku bisa diolah menjadi aneka masakan nan lezat layaknya ikan segar. Meski waktu memasak sangat bergantung pada ukuran dan ketebalan ikan, pada dasarnya ikan beku memang perlu dimasak dua kali lebih lama dari ikan segar agar dapat matang sempurna. Setidaknya Anda sudah menghemat waktu memasak dengan tidak mencairkannya terlebih dahulu. Gunakan cara-cara di bawah ini untuk mengecek kematangan ikan:
    • Potong sedikit daging ikan dengan pisau tajam. Jika warna daging ikan sudah berubah pucat hingga ke bagian dalamnya, tandanya ikan sudah matang sempurna. [7]
    • Jika Anda memiliki termometer dapur, masak ikan hingga suhu internalnya mencapai angka 62.8ºC. [8]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Cara Mencairkan Ikan

Unduh PDF
  1. Semakin rendah suhu kulkas Anda, semakin kecil pula kemungkinan bakteri berkembang biak di dalam ikan. Untuk memperoleh hasil terbaik, sebaiknya cairkan ikan semalaman di dalam kulkas. [9] Set kulkas Anda pada suhu di bawah 8ºC, dan olah ikan selambat-lambatnya 48 jam setelah dicairkan. [10]
    • Ingat, lambat laun ikan akan mencair. Oleh karena itu, simpan ikan di wadah yang mampu menampung cairan. Agar ikan tidak terlalu banyak menyerap air, lubangi dasar wadah berisi ikan dan letakkan di atas wadah lainnya. Wadah kedua inilah yang berfungsi menampung tetesan air.
    • Pada dasarnya, waktu delapan jam sudah cukup untuk mencairkan ikan. Namun jika ikan yang Anda cairkan berukuran besar atau berjumlah sangat banyak, sebaiknya cairkan ikan semalaman di dalam kulkas.
  2. Jika Anda tidak punya banyak waktu untuk mencairkan ikan di dalam kulkas, lakukan cara ini: masukkan ikan ke dalam kantong plastik klip, rekatkan ujungnya, lalu rendam plastik berisi ikan di dalam semangkuk air dingin. Jaga agar kantong tidak bocor untuk mencegah pengembangbiakan bakteri. [11] Jika menggunakan cara ini, setengah kilo ikan hanya memerlukan waktu 1-2 jam untuk dapat mencair sempurna. Selain akan mencair dengan cepat, ikan juga tidak akan kehilangan kualitasnya. [12]
    • Jangan menggunakan air hangat atau air bersuhu ruang untuk mencairkan ikan karena dapat memicu pertumbuhan bakteri.
  3. Watermark wikiHow to Mengolah Ikan Beku
    Balik ikan jika tekstur salah satu sisinya sudah melunak, dan lanjutkan proses pencairan hingga ikan mencair sempurna. Meski prosesnya terbilang paling cepat (hanya sekitar 3-6 menit untuk mencairkan setengah kilo ikan), namun cara ini paling tidak direkomendasikan karena hasil pencairannya tidak merata. Selain itu, pencairan dengan microwave juga berpotensi memicu pertumbuhan bakteri pada ikan. [13]
  4. Setelah ikan sudah benar-benar cair dan teksturnya lunak, masak ikan sesuai selera atau cobalah berbagai variasi olahan ikan yang bisa Anda baca pada bagian berikutnya.
    • Meski sudah dicairkan, suhu ikan akan tetap dingin.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Variasi Olahan Ikan

Unduh PDF
  1. Anda tidak terbiasa mengolah ikan? Atau justru sedang ingin mencoba metode baru dalam mengolah ikan? Pahamilah terlebih dahulu aturan-aturan dasar mengolah ikan (terutama yang berkaitan dengan suhu dan waktu memasak) agar sajian ikan Anda berakhir lezat. Ikan biasanya dimasak dengan cara dibakar, dipanggang, digoreng, ditim, atau ditumis.
  2. Jenis ikan yang berbeda memiliki tekstur dan rasa yang berbeda, sehingga terkadang perlu diperlakukan berbeda. Misalnya, ikan tongkol tidak boleh dimasak terlalu lama karena teksturnya mudah alot. Oleh karena itu, ketimbang menggorengnya hingga garing, ikan tongkol lebih sedap ditumis cepat dengan bumbu balado atau cabai hijau.
    • Ingat, ikan beku yang diolah tanpa dicairkan terlebih dahulu membutuhkan waktu dua kali lebih lama untuk matang.
  3. Berbeda dengan daging merah, ikan hanya perlu direndam 5-15 menit di dalam larutan bumbu karena seratnya yang halus mampu menyerap bumbu dengan cepat. Cobalah menumis ikan dengan bumbu balado, memasaknya dalam kuah sup yang segar, merendamnya dalam saus keju sebelum memanggangnya, atau menggorengnya dengan saus telur asin. Semua sama lezatnya!
  4. Unik bukan berarti mahal dan merepotkan. Cobalah membuat ikan goreng tepung khas Inggris yang lebih dikenal dengan nama fish and chips . Tidak ada yang sulit dengan membuat ikan goreng tepung, bukan? Anda hanya perlu menyiapkan tepung, telur, garam, merica, dan rempah-rempah lain sesuai selera. Lantas di mana uniknya? Tunggu dulu. Alih-alih menyantapnya dengan saus tartar seperti biasa, cobalah memadukan fish and chips Anda dengan sambal matah a la Bali! Pedas, unik, lezat, dan tentunya bercita rasa nusantara!
    Iklan

Tips

  • Untuk menghemat waktu memasak, panaskan oven atau pemanggang sebelum Anda mulai mengolah ikan.
Iklan

Peringatan

  • Pada dasarnya, kebanyakan ikan air laut maupun air tawar dapat dimasak hingga teksturnya garing dan renyah. Namun jenis ikan tertentu seperti tongkol justru tidak boleh digoreng sampai garing karena teksturnya akan berubah luar biasa liat. Jenis ikan lain seperti salmon yang berdaging sangat lembut juga tidak boleh dimasak terlalu lama karena dagingnya mudah hancur.
  • Simpan sisa ikan yang sudah matang dalam wadah kedap udara, masukkan ke dalam freezer atau kulkas dua jam setelah ikan dimasak (atau cukup satu jam jika sebelumnya ikan diletakkan di suhu ruang ketika cuaca sedang sangat panas). [14]
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 10.602 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan