Unduh PDF
Unduh PDF
Pernikahan merupakan prospek yang menyenangkan untuk pasangan yang saling mencintai, tetapi juga bisa tampak besar dan menakutkan. Baca langkah-langkah di bawah ini untuk mempersiapkan diri Anda melamar, merencanakan upacara, dan menikah.
Langkah
-
Rencanakan di depan sebelum melamar. Calon istri Anda (semoga) harus terkejut, senang, dan agak kehilangan keseimbangan dengan lamaran Anda. Ini merupakan momen romantis yang ditunggu-tunggu kebanyakan orang, jadi rencanakan jauh-jauh hari supaya semuanya berjalan lancar. Pikirkan tempat dan waktu yang tepat, juga kata-kata yang diucapkan. Coba pikirkan hal-hal yang disukai kekasih Anda secara khusus, misalnya restoran, aktivitas, dan/atau musik favorit, tetapi karena beberapa alasan jarang dinikmati. Gunakan ini sebagai elemen latar untuk mengajukan lamaran pernikahan yang tak terlupakan.
- Kata-kata yang singkat dan sederhana membawa kekuatan lebih besar daripada kata-kata panjang dan berbunga-bunga. Bila Anda ingin membuat dampak besar dengan kata-kata Anda, rencanakan untuk bicara jelas dan dari hati.
-
Beli cincin pertunangan. Karena Anda akan melamar, tanggung jawab Anda untuk membeli cincin pertunangan sebelumnya. Pikirkan apa yang disukai dan tidak disukai kekasih Anda. Bila ada perhiasan yang bisa Anda periksa, lakukan, dan hindari batu permata dan warna yang hanya sedikit atau tidak ada dalam koleksi pasangan Anda saat ini.
- Anda bisa menanyakan tentang cincin pertunangan secara spesifik pada pasangan, tapi pastikan Anda melakukannya jauh sebelum Anda benar-benar membeli cincin itu, sehingga dia sudah melupakannya.
- Jangan merasa seolah Anda harus menghabiskan uang dalam jumlah besar untuk cincin pertunangan. Yang lebih penting adalah apa yang dilambangkan cincin itu. Selain itu, pernikahan itu sendiri kemungkinan akan membuat Anda menghabiskan lebih banyak lagi.
-
Minta kekasih Anda untuk menikah dengan Anda. Dengan cincin yang sudah siap, mulai hari Anda atau malam bersama. Tunjukkan sikap terbaik Anda, dan jaga agar suasana selalu bahagia dan ceria. Ketika saatnya tiba, berlututlah di depan pasangan, keluarkan cincin Anda, dan katakan. Dengan sedikit keberuntungan, Anda akan mendapat jawaban “ya!”
- Melamar di depan umum, kalau Anda sanggup. Kehadiran banyak saksi membuktikan pada kekasih Anda bahwa Anda siap menikah tak peduli apa yang dipikirkan orang lain. Orang-orang di sekitar Anda juga akan menyukai pertunjukan itu.
-
Mulai merencanakan pernikahan. Setelah malam itu terlewati dan Anda sudah bertunangan, jangan sia-siakan waktu untuk membuat rencana upacara pernikahan dan bulan madu. Bahkan upacara pernikahan sederhana pun membutuhkan waktu dan tempat. Kebanyakan orang juga menginginkan upacara yang lebih formal, yang memerlukan keterampilan merencanakan acara dan banyak uang. Jangan lupa membuat daftar kado, bila Anda ingin para tamu membawa kado pernikahan.
- Rencanakan pernikahan Anda dengan kekasih Anda. Libatkan orang tua dan wali hukum juga. Lebih sering daripada tidak, mereka akan senang membantu merencanakan dan membiayai acara tersebut.
Iklan
-
Pilih waktu dan tempat. Seperti peraturan umum, jangan menikah tepat setelah pertunangan diumumkan. Sebaliknya, nikmati bertunangan selama beberapa waktu. Dengan sedikit keberuntungan, ini merupakan satu-satunya masa Anda bertunangan dalam hidup ini. Begitu Anda dan pasangan menyetujui hari, cari penghulu, pendeta, pastor, atau petugas yang berwenang menikahkan Anda. Hubungi dan buat janji lebih dulu, ini akan memberi mereka sesuatu yang menyenangkan untuk ditunggu hari itu.
-
Bersiap. Datang je tempat pernikahan lebih cepat, dan bawa paling tidak satu saksi. Berdandan atau tidak, terserah Anda. Tidak ada satu pun selain Anda berdua, petugas yang menikahkan, dan saksi akan ada di sana untuk melihat.
-
Ikat tali pernikahan. Ikuti upacara dan ucapkan janji nikah Anda. Cium pasangan Anda setelah upacara selesai! Biasanya, Anda bisa memilih mendapat buku nikah pada hari yang sama. Biayanya mungkin berbeda untuk setiap daerah, tetapi biasanya tidak terlalu mahal. Buku nikah memberi bukti sah pada pernikahan Anda untuk digunakan pada keperluan apa pun. Sekali Anda mendapatkannya, Anda tidak perlu memperpanjang lagi.Iklan
-
Pilih tempat. Kebanyakan orang mungkin ingin pernikahan di tempat ibadah, tapi bila Anda dan pasangan ingin di tempat lain, bukan berarti Anda tidak punya pilihan. Selain kapel dan ruang pertemuan yang bisa disewa, taman kota, rumah keluarga, dan bahkan kapal pesiar bisa menjadi pilihan yang layak. Bahkan ada orang yang menikah sambil terjun payung! Diskusikan biaya dan pilihan pribadi dengan kekasih Anda dan pilih tempat yang cocok untuk Anda berdua.
-
Pilih tema. Bagi beberapa orang yang sangat mematuhi salah satu gereja tua, detail upacara akan kurang atau lebih mengikuti tradisi. Untuk yang lain, ini saatnya memilih dan menentukan. Ingat untuk mempertimbangkan apa yang Anda suka dan tidak. Ini merupakan acara serius dan mengubah hidup, jadi rencanakan sehingga acara ini mencerminkan nilai-nilai dan keyakinan yang Anda pegang. Itu tidak berarti Anda tidak bisa bersenang-senang dalam memilih tema fantastis, tapi jangan lupa sifat penting hari itu.
- Pernikahan yang didasarkan pada budaya leluhur bisa jadi menyenangkan, khususnya bila kedua belah pihak memiliki latar belakang yang sama, atau kedua pihak dari latar belakang yang sangat berbeda tetapi mau berkompromi. Anda bebas untuk mengubah sedikit, terutama bila Anda tidak ingin melakukan segalanya berdasarkan tradisi pernikahan leluhur sebenarnya. Memadukan band dengan pemain harpa, misalnya.
- Pernikahan berdasarkan minat dan gaya yang sama dapat dilaksanakan dengan cepat dan dinikmati oleh semua pihak yang terlibat, karena pernikahan seperti itu memberikan cara mudah untuk mengambil tradisi standar dan mengubahnya sedikit untuk pelaksanaan baru yang cerdas. Hal utama yang harus diperhatikan adalah biaya: pernikahan Gothic dan tema video game mungkin tampak diametral dan berlawanan, tapi keduanya memakan biaya yang lebih banyak dari upacara sederhana.
-
Pekerjakan orang yang bisa membantu. Ini tidak selalu profesional, seperti perencana pernikahan, tapi mereka sebenarnya sangat membantu, kalau Anda mampu. Kalau tidak, minta teman-teman atau keluarga Anda untuk mencari orang yang bisa membantu merencanakan hal-hal seperti pengaturan tempat duduk dan membantu memasang karangan bunga, pita, meja, dan elemen lainnya pada malam sebelum pernikahan. Untuk tugas yang memakan lebih banyak waktu atau lebih rumit, tawarkan sedikit bayaran.
- Percayai orang yang membantu Anda. Bila ada pertanyaan atau masalah, mereka akan datang pada Anda. Daripada Anda mengawasi mereka terus, kenapa Anda tidak melakukan atau membantu pekerjaan lain?
-
Atur sedini mungkin. Biasanya, Anda tidak akan bisa mengatur segala hal untuk pernikahan Anda sampai hari itu tiba, tapi itu tidak berarti Anda tidak bisa bangun sebelum fajar dan mengerjakannya. Pada beberapa kasus, Anda bisa mulai mempersiapkan satu hari atau bahkan beberapa hari sebelumnya. Bila Anda cukup beruntung memiliki pilihan ini, ambil. Mempersiapkan pernikahan adalah tugas melelahkan.
-
Ikuti arus. Begitu upacara mulai dan pernikahan berlangsung, Anda dan pasangan adalah pusat perhatian, tidak hanya semua orang yang hadir tetapi juga siapa pun yang lewat (bila pernikahan dilangsungkan di luar ruangan) dan memperhatikan ada apa. Ini bukan saatnya mempermasalahkan kesalahan atau memaki orang lain, dan juga bukan waktunya kesal bila sesuatu tidak berjalan sempurna. Sebaliknya, jadilah contoh yang bersinar untuk orang-orang di sekitar Anda. Maafkan semua masalah dan kesulitan yang timbul. Tetap tenang dengan wajah tersenyum, apa pun yang terjadi, baik selama upacara atau resepsi. Orang tua dan teman-teman Anda akan terkesan dan mengenang acara tersebut dengan penuh kasih.Iklan
Tips
- Jangan lupa mendatangi kantor pejabat berwenang untuk mendapatkan buku nikah.
Iklan
Iklan