Unduh PDF Unduh PDF

Agar tidak sampai terkesan mengerikan saat merayu seorang perempuan, Anda harus mahir dalam permainan keseimbangan. Untungnya, dengan mengingat batasan-batasan yang ia miliki dan menanyakan kabarnya berkala, Anda bisa menunjukkan ketertarikan kepadanya tanpa membuatnya merasa risi. Baca artikel ini untuk mengetahui beragam kiat bermanfaat untuk mendekati seorang perempuan dan memulai obrolan yang mengasyikkan dan menyenangkan dalam waktu singkat.

1

Pilih waktu dan tempat yang tepat.

Unduh PDF
  1. Bar atau kelab merupakan tempat yang tepat untuk melemparkan rayuan kepada seorang perempuan, tetapi pusat kebugaran mungkin menjadi pilihan yang kurang bijak. Tinjau situasi yang ada: apakah Anda berada dalam latar dengan sebagian besar orang yang berasumsi bahwa mereka akan didekati? Atau apakah perempuan yang Anda sukai hanya ingin ditinggalkan sendirian? Jika Anda yakin ia tidak keberatan ketika Anda mendatanginya untuk mengajak mengobrol, jangan ragu untuk mendekatinya! [1]
    • Beberapa tempat masuk ke dalam area “abu-abu”, seperti kedai atau toko swalayan. Trik utama yang Anda perlu ingat adalah amati bahasa tubuhnya: jika ia menurunkan pandangannya, melipat kedua lengannya, atau mengenakan headphone , ada kemungkinan ia sedang tidak ingin mengobrol dengan siapa pun.
    • Selalu dekati wanita di tempat umum, bukan di tempat yang tertutup atau tersembunyi. Kedai kopi yang ramai dirasa sah-sah saja, tetapi area tangga yang sepi bukanlah pilihan tempat yang bijak.
    Iklan
2

Tersenyumlah dan buat kontak mata dengannya.

Unduh PDF
  1. Saat Anda berdua membuat kontak mata, tahan tatapannya dan berikan ia senyuman hangat. Ini menunjukkan bahwa niat Anda memang baik, dan ia bisa saja menganggapnya sebagai ajakan untuk mendekati Anda terlebih dahulu. Anda bisa melakukan ini satu atau dua kali sambil membangun keberanian untuk mendekatinya dan mengajaknya mengobrol. [2]
    • Kuncinya adalah menahan tatapannya, alih-alih langsung mengalihkan pandangan. Jika ia melihat Anda sedang menatapnya, kemudian Anda langsung mengalihkan perhatian, Anda justru akan terkesan menakutkan (seperti sedang mengintainya), dan bukan berusaha untuk merayunya.
    • Namun, jangan tahan tatapannya terlalu lama. Menatap atau melihat dengan mata terbelalak bisa membuatnya risi. Cukup tahan kontak mata dengannya selama beberapa detik untuk mencari keseimbangan yang tepat.
3

Tetaplah tenang dan berusahalah untuk tidak terlihat gugup atau gemetaran.

Unduh PDF
  1. Jadi, tarik napas dalam-dalam beberapa kali terlebih dahulu. Jika Anda mulai berkeringat atau gemetaran karena gugup, sosok yang Anda sukai mungkin menjadi sedikit risi. Berusahalah untuk tetap tenang, santai, dan menguasai diri, meskipun Anda harus berpura-pura tenang. [3]
    • Hal terbaik yang bisa terjadi adalah ia tidak tertarik kepada Anda, dan itu bukanlah masalah! Lebih baik Anda mencobanya daripada menyesal karena sudah berbicara dengan perempuan yang Anda sukai.
    Iklan
4

Tarik bahu ke belakang dan jangan tundukkan kepala Anda.

Unduh PDF
  1. Saat berbicara kepada seorang perempuan, pastikan kedua lengan tetap berada di samping tubuh dan posisikan tubuh Anda ke arahnya. Anda akan terlihat lebih menarik yang bisa saja mendorong terbangunnya obrolan yang lebih mengesankan. [4]
    • Hal lain yang perlu diingat adalah lingkungan sekitar. Jangan pernah “menjebak” seorang perempuan saat Anda berbicara dengannya. Sebagai contoh, jangan membuatnya tersudut di pojok atau dinding ruangan. Buatlah ia merasa bahwa ia bisa pergi dengan bebas kapan pun ia mau.
5

Awali dengan pertanyaan terbuka.

Unduh PDF
  1. Gombalan terkadang terkesan menyebalkan dan bisa membuat seseorang merasa bahwa Anda hanya mencari kepuasan seksual. Alih-alih demikian, dekati ia dengan pertanyaan mengenai sesuatu, baik tentangnya atau lingkungan di sekitarnya. Anda bisa menanyakan, misalnya: [5]
    • “Minuman itu terlihat enak. Apa yang kamu minum?”
    • “Hai! Aku David. Siapa namamu?”
    • “Aku melihatmu dari ujung ruangan dan aku hanya datang untuk menyapamu. Apa yang kamu lakukan di sini?”
    Iklan
6

Perhatikan bahasa tubuh yang terbuka untuk mengetahui apakah ia pun tertarik kepada Anda.

Unduh PDF
  1. Ia juga mungkin tersenyum, tertawa, memberikan Anda jawaban yang lebih panjang, dan bahkan mengajukan beberapa pertanyaan balik kepada Anda. Hal-hal tersebut merupakan tanda-tanda yang baik dan menunjukkan bahwa ia tidak merasa risi atau terancam oleh Anda. [6]
    • Di sisi lain, jika ia tidak menikmati obrolan dengan Anda, ia mungkin melipat kedua lengannya, menatap ke bawah, atau memberikan Anda jawaban yang singkat (mis. jawaban satu kata).
7

Berikan pujian tentangnya, bukan tentang tubuhnya.

Unduh PDF
  1. Pujian sederhana seperti ini bisa menunjukkan kepadanya bahwa Anda tertarik, tetapi tidak akan sampai membuatnya merasa risi. Anda juga bisa mengatakan bahwa gaya/tatanan rambutnya tampak manis atau ia memiliki selera humor yang mengesankan. Coba katakan, misalnya: [7]
    • “Senyummu sangat manis! Wajahnya jadi terlihat begitu cerah.”
    • “Aku menyukai pakaianmu! Kamu memiliki gaya yang mengesankan.”
    • “Kamu begitu lucu. Kamu membuatnya tertawa lebih banyak dalam lima menit terakhir dibandingkan banyaknya aku tertawa di bulan lalu.”
    Iklan
8

Ajukan pertanyaan mengenai kehidupan dan minatnya.

Unduh PDF
  1. Anda bisa bercerita sedikit tentang diri sendiri, tetapi fokuskan diri untuk mengenalnya. Anda tidak harus mewawancarainya (karena hal seperti ini terasa terlalu berat), tetapi beberapa pertanyaan tentang asalnya atau pekerjaannya masih bisa diajukan. Coba tanyakan, misalnya: [8]
    • “Berapa lama kamu sudah tinggal di sini?”
    • “Apa pekerjaanmu?”
    • “Apakah kamu sering datang ke sini?”
9

Akhiri obrolan jika ia terlihat risi.

Unduh PDF
  1. Jika perempuan yang Anda ajak mengobrol tidak terlihat begitu tertarik, ucapkan terima kasih atas waktunya dan pergilah. Jangan ambil hati sikapnya. Ada kemungkinan sikapnya tidak berkaitan dengan Anda secara pribadi. [9]
    • Anda bisa mengatakan, “Senang bisa mengobrol denganmu, tetapi aku harus pergi sekarang.”
    Iklan
10

Sentuh tangan atau lengannya.

Unduh PDF
  1. Jika Anda berdua sejauh ini sudah menjalani obrolan yang mengasyikkan, jangan ragu menyentuhnya di tangan atau lengan atasnya. Jangan menargetkan bagian lain dan tentunya jangan memegang pinggul atau bagian lain di torsonya. Sentuhan kecil dan ringan menunjukkan bahwa Anda tertarik kepadanya, tetapi dengan membatasi sentuhan pada tangan atau lengan, Anda juga bisa tetap menghormatinya. [10]
    • Langkah tepat untuk melakukannya adalah menyentuh tangannya sambil tertawa setelah Anda mendengar leluconnya. Tepuk tangannya dengan ringan sambil mengatakan, misalnya, “Astaga! Itu lucu sekali!”
    • Jika ia menarik diri atau tersentak saat Anda menyentuhnya, jangan memaksakan diri. Beberapa orang tidak senang disentuh, terutama oleh orang-orang yang tidak dikenal baik.
11

Tanyakan apakah ia mau bertemu dengan Anda lagi.

Unduh PDF
  1. Jangan langsung menyarankan waktu dan tempat. Cukup lontarkan ide untuk bertemu di kedai kopi atau bar di minggu ini, kemudian tunggu jawaban darinya. Jika ia menyetujui usulan tersebut, selamat! Jika tidak, tidak ada paksaan baginya untuk menyetujui usulan Anda. Coba katakan, misalnya: [11]
    • “Kamu begitu mengagumkan! Mau minum kopi di akhir pekan ini denganku?”
    • “Aku senang mengobrol denganmu. Jika kamu tak keberatan, aku ingin bertemu lagi denganmu.”
    Iklan
12

Berikan ia nomor telepon Anda alih-alih meminta nomornya.

Unduh PDF
  1. Alih-alih meminta nomor teleponnya, berikan nomor telepon Anda agar ia bisa menghubungi Anda kapan pun ia mau. Setelah itu, Anda berdua bisa berpisah dan ia akan mengirimi Anda pesan jika ia mau. Anda bisa mengatakan, misalnya: [12]
    • “Oh, ya! Ini nomor teleponku jika kamu ingin mengirimkan pesan.”
    • “Jika kamu mau, aku bisa memberimu nomor teleponku. Setelah itu, kamu bisa menghubungiku jika ingin bertemu denganku.”
13

Kirimkan pesan untuk memberi tahunya bahwa Anda menikmati obrolan dengannya.

Unduh PDF
  1. Anda bisa meyakinkannya bahwa Anda adalah sosok yang baik dan “normal” dengan tetap menunjukkan rasa hormat melalui pesan singkat. Pastikan pesan-pesan Anda tetap sopan dan jangan katakan apa pun yang Anda tidak akan katakan kepadanya di dunia nyata. Anda juga bisa menegaskan tujuan Anda dengan mengatakan, misalnya: [13]
    • “Aku sangat senang mengobrol denganmu kemarin. Aku ingin bertemu lagi denganmu dan mengajakmu berkencan.”
    • “Kamu membuatku tertawa terpingkal-pingkal saat kita mengobrol kemarin. Aku senang karena kamu mengirimiku pesan.”
    Iklan

Tips

  • Hal terpenting yang perlu diingat adalah membuka dan memberanikan diri sendiri! Selama Anda tetap menghormatinya dan mengingat batasan-batasannya, Anda akan baik-baik saja.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 786 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan