Unduh PDF Unduh PDF

Anda tak akan mau terus berputar dan membolak-balik badan saat ingin tidur sepanjang malam. Sayangnya, kombinasi obat dan hidung tersumbat mungkin membuat Anda melakukan hal ini. Meski demikian, saat mengalami selesma ada beberapa perubahan yang dapat dilakukan supaya tidur Anda lebih nyenyak di malam hari dan tubuh dapat lebih cepat menghilangkan virus selesma.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mengonsumsi Obat

Unduh PDF
  1. Dekongestan membantu menghilangkan sumbatan di saluran pernapasan sehingga mempermudah Anda tertidur. Sebagai bonus tambahan, obat semprot hidung hanya bekerja pada hidung sehingga tidak menyebabkan kegelisahan atau susah tidur seperti obat oral. [1]
    • Jangan mengonsumsi obat oral seperti Benadryl dan pseudoephedrine setelah jam 18.00 sampai Anda tahu bagaimana tubuh merespons obat tersebut. Misalnya, pseudoephedrine dapat menyebabkan kegelisahan dan susah tidur. [2] Namun, jika tahu bahwa Benadryl membuat Anda mengantuk, konsumsilah pada malam hari agar dapat tidur nyenyak.
    • Obat antihistamin seperti Benadryl tidak selalu efektif mengobati selesma, meskipun dapat membantu jika pasien memiliki alergi selain juga mengalami selesma. Beberapa ahli merekomendasikan antihistamin seperti brompheniramine dan chlorpheniramine sebagai obat yang lebih efektif mengobati selesma. [3]
    • Dekongestan berbentuk obat semprot hidung hanya boleh digunakan selama 2 hari karena penggunaan berlebihan dapat meningkatkan inflamasi di membran mukosa. Setelah tahu obat dekongestan hidung mana yang membuat Anda mengantuk, atau setidaknya tidak terjaga sepanjang malam, gantilah dengan obat pil. [4]
  2. Plester hidung menghilangkan sumbatan di saluran pernapasan sehingga Anda dapat bernapas dengan lebih mudah sepanjang malam. [5]
  3. Asetaminofen efektif meredakan suhu tubuh, jika demam ringan terjadi, selain juga mengurangi nyeri akibat sakit tenggorokan atau sinus tersumbat. Peningkatan kenyamanan tersebut mempermudah Anda beristirahat. [6]
    • Sebelum mulai mengonsumsi asetaminofen , baca label obat selesma lain yang Anda konsumsi untuk mengetahui apakah obat tersebut sudah mengandung asetaminofen . Mengonsumsi terlalu banyak asetaminofen dapat merusak hati. Anda mungkin tidak sadar sudah mengonsumsi asetaminofen jika tidak membaca label obat yang Anda konsumsi. [7]
    • Anda mungkin tergoda mengonsumsi Tylenol PM saat mengalami selesma. Namun, Tylenol PM mengandung diphenhydramine , yaitu zat kimia yang juga terkandung dalam Benadryl. [8] Seperti yang sudah dijelaskan di atas, ada baiknya Benadryl tidak dikonsumsi pada malam hari sampai respons tubuh terhadap obat tersebut diketahui. Selain itu, jika mengonsumsi Tylenol PM, pastikan untuk tidak mengonsumsi dosis ganda, yang dapat terjadi jika Tylenol PM dikonsumsi bersama obat lain yang juga mengandung diphenhydramine atau antihistamin.
  4. Jika mengalami batuk kering, yang terkadang disertai selesma, sirop obat batuk dengan pereda batuk, seperti dextromethorphan , dapat dikonsumsi. [9]
    • Jika mengalami batuk berdahak, yang artinya ada lendir/dahak saat batuk, konsultasikan dengan dokter, khususnya jika menyebabkan susah tidur. [10]
    • Obat selesma dan sirop obat batuk, seperti Nyquil, mengombinasikan beberapa zat kimia di atas. Misalnya, Vick's Cold and Flu Nighttime Relief Liquid (sirop pereda selesma dan flu pada malam hari yang bermerek Vick’s) mengandung pereda batuk, asetaminofen , dan antihistamin. [11] Oleh karena itu, baca label setiap obat agar tidak mengonsumsi dosis ganda zat kimia tertentu. Selain itu, pastikan untuk mengetahui respons tubuh Anda terhadap obat sebelum mulai mengonsumsi obat tersebut pada malam hari agar tidak mengalami susah tidur.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Menggunakan Pengobatan Rumahan

Unduh PDF
  1. Air panas melemaskan otot-otot. Selain itu, uap panas dari air mandi mengurai sumbatan di sinus sehingga lendir dapat mengalir keluar dan Anda tidak terus-menerus mendenguskan hidung sepanjang malam. [12]
  2. Uap dari sup yang panas memiliki efek yang sama seperti jika mandi air hangat, yaitu melegakan saluran pernapasan yang tersumbat. Sebenarnya, ibu Anda mungkin sudah benar menyediakan sup ayam untuk makan malam Anda saat sakit karena beberapa penelitian telah membuktikan bahwa sup ayam lebih efektif menghilangkan sumbatan di saluran hidung daripada air panas saja. [13] Selain itu, meminum cairan dan menyantap sup menjaga tubuh tetap terhidrasi sehingga membantu menghilangkan sumbatan di saluran hidung. [14]
    • Jangan mengonsumsi minuman berkafeina sebelum tidur karena dapat menyebabkan susah tidur.
    • Meminum teh tertentu, seperti kamomil, juga dapat membuat tubuh rileks, sehingga Anda lebih mudah tertidur. [15]
  3. Larutan garam fisiologis dapat membantu menghilangkan sumbatan di sinus. Teko neti ( neti pot ) dapat digunakan untuk menuangkan larutan garam ke lubang hidung. Atau, gunakan larutan garam fisiologis berupa semprotan hidung, yang dapat dibeli di apotek, untuk menyemprotkan larutan garam ke dalam hidung. [16]
    • Jika membuat larutan garam fisiologis sendiri, pastikan untuk menggunakan air steril/suling agar infeksi tidak terjadi. Larutan tersebut juga dapat dididihkan sendiri. [17]
  4. Mengoleskan gel yang mengandung mentol di dada mungkin tidak menghilangkan sumbatan saluran pernapasan, tetapi dapat membuat Anda merasa lebih mudah bernapas karena gel tersebut berefek menyejukkan. [18]
  5. Air garam dapat meredakan nyeri tenggorokan untuk sementara waktu sehingga Anda dapat tertidur dengan lebih cepat. Larutkan saja 1/4-1/8 sdt garam ke dalam air, lalu kumurkan selama 30 detik sampai 1 menit. Jangan sampai tertelan. [19]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mengatur Kamar Tidur

Unduh PDF
  1. Buat permukaan sedikit menanjak dengan bantal sehingga bagian separuh atas tubuh tersangga setinggi sekitar 15 cm. Karena posisi tersebut mengurangi aliran darah ke kepala, inflamasi di saluran pernapasan juga akan turut berkurang sehingga Anda dapat bernapas dengan lebih baik. [20] Cara ini juga dapat membantu meredakan tekanan sinus. [21]
  2. Humidifier dapat meringankan penyumbatan akibat selesma. Kelembapan udara di dalam rumah seharusnya sebesar 30-50%. Jika lebih kering atau kurang dari 30%, gunakan humidifier di dalam kamar tidur agar kelembapan meningkat. [22]
    • Untuk mengukur kelembapan udara di dalam rumah, gunakan higrometer yang dapat dibeli di toko perkakas. Beberapa humidifier dilengkapi higrometer sehingga juga dapat digunakan untuk mengukur kelembapan udara. [23]
    • Jaga kebersihan humidifier agar berfungsi optimal. Gunakan air suling dan ganti sesering mungkin. Anda juga harus rutin mengganti filter dengan yang baru. Selain itu, bersihkan humidifier dua kali seminggu. Humidifier kotor meningkatkan jumlah bakteri di udara. [24]
  3. Maksudnya, pastikan semua sumber cahaya padam dengan berbagai cara, dari menggunakan tirai jendela gelap sampai menutupi jam beker. Cahaya memicu otak untuk bangun dan tetap terjaga. Jadi, memadamkan semua sumber cahaya dapat membantu Anda tidur. [25]
  4. Pastikan kamar tidak terlalu panas atau dingin karena dapat menyebabkan tidur menjadi gelisah atau bahkan terbangun. Beberapa ahli merekomendasikan suhu 20-22 derajat Celsius sebagai suhu kamar yang baik untuk tidur. [26] Saat mengalami selesma, buat suhu kamar tidur menjadi lebih hangat, tetapi jangan sampai terlalu panas. [27]
  5. Minyak esensial, seperti lavendel dan kamomil, membuat tubuh rileks. Teteskan beberapa tetes minyak esensial ke dalam botol semprot yang berisi air, lalu semprotkan di bantal sebelum tidur. [28]
    Iklan

Tips

  • Konsumsi obat dekongestan yang menyebabkan kantuk pada malam hari, alih-alih pagi/siang.
  • Siapkan selimut tambahan karena selesma dapat menyebabkan demam ringan. [29]
  • Sediakan segelas air di samping tempat tidur untuk melegakan tenggorokan kalau-kalau bangun sambil batuk.
  • Sediakan ember di dekat Anda jika merasa akan muntah.
  • Mint atau permen karet mint dapat membantu melegakan hidung tersumbat. Namun pastikan Anda tidak akan tertidur saat mengulum mint agar tidak tercekik.
Iklan

Artikel Terkait


  1. http://www.webmd.com/cold-and-flu/cold-guide/cough-syrup-cough-medicine
  2. http://www.vicks.com/en-us/browse-products/nyquil/cold-flu-relief-liquid-medicine
  3. http://www.webmd.com/cold-and-flu/features/cold-relief-6-sleep-tips-to-help-you-breathe-easier
  4. http://www.webmd.com/cold-and-flu/features/cold-relief-6-sleep-tips-to-help-you-breathe-easier
  5. http://www.huffingtonpost.com/2013/01/17/sleep-better-while-sick-cold-flu_n_2487635.html
  6. http://www.huffingtonpost.com/2013/01/17/sleep-better-while-sick-cold-flu_n_2487635.html
  7. http://www.webmd.com/cold-and-flu/features/cold-relief-6-sleep-tips-to-help-you-breathe-easier
  8. http://www.webmd.com/cold-and-flu/features/cold-relief-6-sleep-tips-to-help-you-breathe-easier
  9. http://www.webmd.com/cold-and-flu/features/cold-relief-6-sleep-tips-to-help-you-breathe-easier?page=3
  10. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/basics/lifestyle-home-remedies/con-20019062
  11. http://www.webmd.com/cold-and-flu/features/cold-relief-6-sleep-tips-to-help-you-breathe-easier?page=2
  12. http://www.huffingtonpost.com/2013/01/17/sleep-better-while-sick-cold-flu_n_2487635.html
  13. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/in-depth/humidifiers/art-20048021?pg=1
  14. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/in-depth/humidifiers/art-20048021?pg=1
  15. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/in-depth/humidifiers/art-20048021?pg=2
  16. http://www.prevention.com/health/sleep-energy/20-ways-sleep-better-every-night?s=17
  17. http://www.webmd.com/sleep-disorders/features/cant-sleep-adjust-the-temperature?page=2
  18. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/basics/lifestyle-home-remedies/con-20019062
  19. http://www.prevention.com/health/sleep-energy/20-ways-sleep-better-every-night?s=15
  20. [ http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/basics/symptoms/con-20019062 Mayo Clinic

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 7.818 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan