Unduh PDF Unduh PDF

Model ulat sangat banyak digunakan di dalam proyek-proyek kerajinan tangan, khususnya saat membuat kerajinan tangan untuk anak-anak. Bentuk ulat adalah bentuk yang dapat dibuat dengan berbagai media, jadi bentuk ini sangat ideal untuk mendorong kreatifitas dan menggunakan bahan-bahan sisa.

Metode 1
Metode 1 dari 6:

Ulat dari kemasan telur

Unduh PDF

Metode ini mungkin merupakan cara yang paling kuno untuk membuat mainan berbentuk ulat.

  1. Kemasan ini harus memiliki 6 cekungan. Jika kemasan Anda memiliki 18 cekungan, Anda hanya membutuhkan sepertiga dari kemasan tersebut, dan jika Anda memiliki 12 cekungan, potong menjadi dua.
  2. Warnai dengan cat akrilik. Warnanya dapat Anda pilih; pilihannya dapat sederhana seperti hijau atau lebih ramai seperti warna pelangi. Letakkan kemasan pada sisinya dan biarkan mengering.
  3. Inilah letak antena yang akan Anda pasang.
    • Untuk memotongnya, Anda dapat menggunakan gunting dapur, cutter , atau pembolong kertas satu lubang.
  4. Tariklah ke atas sebagai antena. Potong bila dibutuhkan. Beri lem pada kawat bulu di bagian sisi dalam kemasan telor karton.
  5. Tempelkan mata mainan. Gunakan Sharpie atau spidol permanen hitam, gambarkan sebuah mulut yang tersenyum. Pilihan lainnya, tempelkan senyum imitasi. Ide hiasan lainnya termasuk:
    • Menambahkan motif bulat-bulat pada bagian badan ulat.
    • Menambahkan rona pipi merah pada wajah ulat.
    • Menambahkan sebuah pita pada kepala ulat untuk sentuhan imut.
    • Mengikatkan selendang atau dasi.
  6. Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 6:

Ulat pompon

Unduh PDF

Metode ini sangat menyenangkan dan sangat mudah untuk dilakukan.

  1. Jika Anda membuatnya, lihat cara membuat pompon untuk lebih jelasnya.
    • Saat memilih dan/atau membuat pompon, pikirkanlah apakah Anda ingin ulat Anda memiliki satu warna, dua warna atau berwarna-warni, dan pilihlah sesuai keinginan Anda.
  2. Tekukkan kawat bulu atau batang chenille dengan bentuk huruf “M”. Tempelkan di bawah tubuh pompon, dengan kaki-kaki daru huruf “M” menghadap ke bawah di sisi-sisi tubuh pompon untuk membentuk kaki. Ulangi hingga semuanya telah ditambahkan. Jangan tempelkan pada bagian kepala.
  3. Potong kawat bulu atau batang chenille dengan panjang secukupnya, dan ikalkan ujung atasnya sedikit. Tempelkan pada kedua sisi pompon bagian kepala.
  4. Tempelkan mata mainan dan mulut tersenyum berbahan flanel.
  5. Biarkan mengering dan ulat pompon Anda siap dimainkan atau dipamerkan.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 6:

Ulat dari bola ping pong atau bola busa

Unduh PDF

Metode ini memerlukan bantuan orang dewasa, teritama untuk melubangi bola-bola.

  1. Saat Anda menambahkan, berikan sedikit ruang di antara bola-bola. Ini akan memberikan ruang “menggeliat” saat ulat Anda dimainkan.
    • Jika Anda ingin, Anda dapat menempatkan karet gelang di antara setiap bola. Ini tidak diharuskan tetapi dapat memberikan ulat Anda hasil yang lebih ketat.
  2. Anda akan memotong lebihnya.
  3. Bola ini akan menahan kaus kaki dan akan menjadi bagian kepala ulat. Ginakan pensil atau gunting untuk membuat lubang kecil pada bola. Tekan dengan kuat tetapi lakukan dengan hati-hati, supaya tidak menusuk Anda.
  4. Hadapkan lubang pada bola kepada Anda atau menghadap ke sisi luar dari kaus kaki. Dorong sedikit ujung kaus kaki yang tersisa ke dalam lubang yang Anda telah buat pada bola. Ini akan menahan posisi kaus kaki dan menyelesaikan ulat Anda. Rekatkan hingga menempel.
    • Dorong masuk kaus kaki dengan ujung pensil.
  5. Inilah bagian yang menyenangkan:
    • Tempelkan mata mainan.
    • Gulung antena ulat dengan kawat bulu atau batang chenille . Lubangi bola dan masukkan antenanya, lalu lem hingga menempel.
    • Potong sebuah bentuk mulut tersenyum dengan flanel dan tempelkan di wajahnya.
  6. Langkah ini pilihan namun dapat menambahkan karakter pada ulat Anda.
    • Perkirakan lebar kaki yang sesuai untuk ditaruh pada bagian bawah ulat. Pastikan Anda menyertakan ruang untuk menekuk kaki-kakinya ke bawah pada setiap sisinya.
    • Potong dengan panjang yang telah diperkirakan, satu untuk setiap bola yang membentuk tubuh ulat tetapi tinggalkan kepalanya.
    • Tempelkan bagian tengah kaki ke dasar dari bola bagian tubuh. Lalu tekukkan ujung-ujungnya ke bawah untuk membentuk kaki ulat.
    • Ulangi untuk setiap bola bagian tubuh.
    • Biarkan mengering. Berikan lem yang banyak.
  7. Ulat ini sudah terlihat bagus namun Anda dapat membuatnya lebih menarik dengan menambahkan pita, motif bulat-bulat, kerlip, dan lain-lain.
  8. Ulat Anda siap untuk dimainkan atau dipamerkan.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 6:

Ulat dari kancing

Unduh PDF

Metode ini cocok untuk orang yang suka menjahit dan ingin menghias baju anak-anak.

  1. Baju yang dipilih harus cukup kuat untuk dijahitkan kancing-kancing.
  2. Kancing yang Anda pilih dapat berwarna hanya satu namun akan lebih menarik jika Anda memilih kancing dengan warna-warna yang berbeda.
  3. Pada ujung dari tempat yang ditentukan, tempelkan kancing pertama. Jahitkan kuat-kuat di tempatnya.
  4. Anda akan menjahitkan kancing-kancing Anda satu agak di atas, satu agak di bawah, sepanjang barisan.
  5. Ini akan membentuk kepala ulat. Untuk kancing ini, tambahkan dua garis jahitan di atas kancing untuk membentuk antenanya.
  6. Ini sangat sederhana namun membentuk motif ulat yang sangat efektif untuk baju anak-anak. Ini juga cara yang baik untuk memperkenalkan akan Anda alasan yang menyenangkan untuk belajar menjahit!
    Iklan
Metode 5
Metode 5 dari 6:

Ulat rantai

Unduh PDF

Ini adalah kerajinan tangan membuat ulat yang sangat mudah dilakukan oleh anak kecil.

  1. Lebar karton tergantung dari seberapa lebar yang Anda inginkan untuk ulat Anda; semakin lebar, semakin kuat ulat Anda jika tertarik saat dimainkan. Buatlah potongan karton dengan ukuran yang persis sama, lebar dan panjangnya.
    • Gunakan karton yang tipis, bukan kertas. Kertas tidak akan tahan lama dan terlalu mudah sobek.
  2. Anda dapat menambahkan garis-garis, tutul-tutul, biku-biku, diwarnai, diberi stiker, kerlip, diberi cap tempel jari, apa pun. Namun pastikan Anda meninggalkan bagian muka tetap polos.
  3. Tempelkan atau jepit dengan staples.
  4. Tempelkan atau staples kembali.
  5. Potongan terakhir harus menjadi bagian wajah yang polos.
  6. Gambarkan mata dan mulut tersenyum. Atau, tempelkan mata mainan jika diinginkan.
  7. Potonglah sebagian dari sedotan yang dapat ditekuk, tepat di bawah sendi tekuknya. Tempelkan pada bagian kepala. Tekuk pada sendi tekuknya untuk membentuk antena.
  8. Ulat Anda dapat dimainkan atau dipamerkan.
    Iklan
Metode 6
Metode 6 dari 6:

Roti lapis ulat

Unduh PDF

Jika Anda ingin membuat ulat yang dapat dimakan untuk acara pesta, ulat dari roti lapis adalah pendekatan yang paling sederhana.

  1. Ini akan menentukan ukuran piring yang Anda perlukan untuk menata ulat Anda.
  2. Potong roti lapis dengan bentuk bulat. Anda juga dapat menggunakan pemotong kue kering berbentuk bulat untuk melakukannya. Gunakan isian yang mudah untuk dipotong dan dapat menempelkan roti lapis Anda (contohnya, isi dengan mentega, selai kacang, Nutella , dll. sebagai pelekat).
  3. Roti-roti ini harus tegak, untuk membentuk bagian tubuh ulat.
  4. Untuk membuat kepala sangatlah mudah:
    • Pilih tomat ceri yang cukup besar untuk menjadi kepala.
    • Semprotkan lapisan krim atau lapisan gula untuk mata dan mulutnya.
    • Tusukkan dua tusuk gigi untuk menjadi antenanya.
  5. Sekarang ulat Anda siap untuk dipamerkan dan disantap.
    Iklan


Hal yang Anda Butuhkan

Metode 1 :

  • Kemasan telur karton bercekung 6
  • Gunting
  • Cat akrilik
  • Kuas cat
  • Kawat bulu/ batang chenille
  • Lem (yang sesuai untuk kerajinan tangan)
  • Mata mainan
  • Tambahan dekorasi

Metode 2 :

  • Pompon (Sebanyak panjang yang Anda inginkan)
  • Lem
  • Gunting
  • Kawat bulu/ batang chenille
  • Mata mainan
  • Flanel
  • Hiasan lainnya sesuai keinginan

Metode 3 :

  • Kaus kaki warna-warni setinggi lutut (kaus kaki berwarna pelangi sangat cocok namun kaus kaki apapun yang berwarna-warni juga dapat digunakan)
  • 6 - 8 bola ping pong atau bola busa, berdiameter 7,5 cm
  • Gunting
  • Lem (yang sesuai untuk kerajinan tangan)
  • Pensil
  • Mata mainan
  • Kawat bulu/ batang chenille ( sebagai antena dan kaki)
  • Flanel

Metode 4 :

  • Kancing-kancing (dengan warna berbeda, sesuai pilihan Anda)
  • Benang (benang sulam atau benang katun berlapis, dengan warna yang sama dengan pakaian)
  • Jarum sulam untuk antena
  • Gunting jahit

Metode 5 :

  • Potongan karton
  • Gunting
  • Penggaris untuk mengukur
  • Pensil warna, spidol, dll.
  • Kerlip
  • Stiker
  • Lem
  • Staples dan/atau selotip
  • Mata mainan (opsional)
  • Sedotan untuk antena

Metode 6 :

  • Roti tawar dan isinya
  • Tomat ceri
  • Lapisan atau bahan semprot yang gurih seperti moster
  • Kantung semprot
  • 2 tusuk gigi
  • Piring saji besar atau piring-piring


Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 8.965 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan