Unduh PDF Unduh PDF

Kudis atau scabies adalah penyakit kulit yang lazim dan berlangsung lama yang mengakibatkan gatal-gatal hebat. Penyakit ini disebabkan oleh tungau yang menggali lubang di bawah kulit. Kudis dapat dengan mudah ditularkan melalui kontak dari kulit ke kulit dengan penderitanya. Rasa gatal disebabkan oleh reaksi alergi tubuh terhadap tungau, kotoran, dan telurnya yang berada di bawah kulit Anda. Gelembung-gelembung kecil dan koreng kemerahan akan terbentuk pada kulit di atas setiap tungau, dan terasa gatal akibat reaksi ini. Kudis sangat mudah menular, tetapi Anda bisa mengatasi rasa gatal dengan membunuh hama ini dan mengembalikan hidup Anda seperti biasanya.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mencari Perawatan Kudis

Unduh PDF
  1. Semua kasus gatal-gatal hebat yang berlangsung selama beberapa minggu hingga berbulan-bulan bisa diakibatkan oleh kudis. [1] Tanda-tanda kudis meliputi:
    • Gatal-gatal hebat yang terjadi khususnya pada malam hari. [2]
    • Benjolan seperti jerawat yang muncul di kulit seperti ruam. Ruam bisa terjadi pada seluruh tubuh atau terbatas pada area tertentu. Tempat yang biasanya mengalami ruam adalah pergelangan tangan, ketiak, buku-buku jari, alat kelamin, dan garis pinggang. Ruam ini juga bisa disertai dengan gelembung-gelembung kecil. [3]
    • Garis lubang kecil di antara benjolan. Biasanya berwarna abu-abu dan sedikit membengkak. [4]
    • Kudis Norwegia adalah jenis kudis yang sangat berat. Tanda-tanda kudis Norwegia adalah penebalan kulit yang mudah pecah dan tampak berwarna keabuan. Lapisan kulit yang menebal ini berisi ratusan hingga ribuan tungau dan telurnya. [5]
    • Waspadailah gejala-gejala ini jika Anda pernah bersentuhan dengan siapa pun yang menderita kudis.
  2. Mengunjungi dokter Anda adalah hal yang penting. Obat-obatan yang dijual bebas dan perawatan rumahan tidak akan mampu mengobati infeksi ini secara menyeluruh. [6]
    • Dokter biasanya hanya perlu melihat ruam untuk mendiagnosis kondisi ini. Dia mungkin juga akan mengambil sampel dengan mengelupas kulit di bawah benjolan dan memeriksa adanya tungau, telur, dan kotorannya di bawah mikroskop.
    • Pastikan untuk memberitahukan dokter jika Anda hamil, atau menderita penyakit serius atau penyakit kulit berat lainnya.
  3. Jika gatal-gatal yang Anda derita cukup berat, Anda mungkin perlu mengobatinya sendiri sementara menunggu janji pemeriksaan dengan dokter ataupun resep obatnya. Air dingin atau losion kalamin mungkin dapat meredakan rasa gatal Anda. [7] Anda juga bisa menggunakan obat antihistamin oral seperti hidroksizin hidroklorida (Atarax), atau difenhidramin hidroklorida (Benadryl).
    • Untuk rasa gatal yang lebih berat, dokter Anda mungkin akan menyarankan terapi singkat menggunakan steroid oral atau topikal. [8]
  4. Setelah menegakkan diagnosis, dokter Anda biasanya akan meresepkan krim pembunuh tungau atau losion yang mengandung Permethrin 5%.
    • Permetrin dioleskan secara topikal dan memiliki beberapa efek samping seperti rasa terbakar/menyengat dan gatal. [9]
    • Biasanya Permethrin akan bekerja dengan hanya satu kali penggunaan (dalam 8 - 14 jam). Tetapi dokter Anda mungkin akan menyarankan untuk menggunakannya lagi satu minggu setelah penggunaan yang pertama, untuk membunuh tungau yang baru menetas.
    • Bagi orang-orang yang mengalami infeksi kudis berat dan sistem kekebalan tubuhnya lemah, dokter mungkin akan meresepkan Ivermectin sebagai obat oral. Ivermectin adalah obat yang diminum. Biasanya obat ini digunakan untuk mengatasi kudis Norwegia dan diminum dalam dosis tunggal. Beberapa dokter mungkin akan meresepkan dosis yang kedua setelah satu minggu. Efek samping Ivermectin meliputi demam/menggigil, sakit kepala, tidak nafsu makan, nyeri sendi, dan ruam. [10]
    • Dokter Anda mungkin akan meresepkan krim selain Permethrin. Krim ini meliputi Crotamiton 10%, Lindane 1%, atau sulfur 6%. Krim ini lebih jarang digunakan, dan diberikan jika pasien gagal diobati dengan Permethrin atau Ivermectin. Kegagalan terapi sering terjadi pada penggunaan Crotamiton. Efek samping Crotamiton meliputi ruam dan gatal. Lindane beracun jika terlalu banyak digunakan atau salah digunakan. Efek samping Lindane adalah kejang dan ruam. [11]
    • Jika Anda mengalami infeksi bakteri berat, dokter Anda mungkin juga akan meresepkan antibiotik.
  5. Beberapa bahan herbal digunakan secara tradisional untuk mengobati kudis. Penelitian masih dilakukan untuk menyelidiki efektivitasnya. Saat ini obat yang telah terbukti adalah obat resep. Jangan hanya bergantung pada terapi herbal ini saja. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk menggabungkan salah satu terapi herbal ini dengan terapi medis:
    • Mimba ( Azadirachta indica ) [12]
    • Karanja ( Pongamia pinnata ) [13]
    • Kunyit ( Curcuma longa )
    • Manjishtha ( Rubia cordifolia )
    • Darvi ( Berberis aristata )
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mengobati Kudis

Unduh PDF
  1. Tunggulah sebentar hingga tubuh Anda mendingin sebelum mengoleskan obat. [14]
  2. Mulailah dari bagian belakang telinga dan rahang ke bawah. Oleskan dengan kain katun, kuas cat, spons, atau apa pun yang disertakan bersama obat untuk menggunakannya.
    • Teruskan menggosokkan krim ke bawah, ke seluruh tubuh Anda. [15] Jangan lewatkan bagian tubuh mana pun. Anda harus mengoleskannya ke alat kelamin, telapak kaki, sela-sela jari kaki, punggung, dan pantat. Mintalah bantuan orang lain jika Anda tidak bisa menjangkaunya sendiri.
    • Setelah mengoleskannya ke tubuh, oleskanlah ke tangan Anda. Oleskan di sela-sela jari dan di bawah kuku Anda. Anda perlu mengoleskan krim lagi ke tangan setiap kali Anda mencucinya.
  3. Biarkan losion atau minyak di tubuh Anda selama waktu yang dianjurkan. Biasanya antara 8 hingga 24 jam. [16]
    • Waktu yang Anda butuhkan untuk membiarkan obat di kulit Anda bergantung pada produk dan anjuran dokter Anda.
  4. Mandilah untuk membersihkan krim atau losion. Setelah waktu penggunaan yang dianjurkan selesai, bersihkanlah obat dengan air hangat mengalir. [17] Ketahuilah bahwa Anda mungkin masih akan merasa gatal selama beberapa minggu setelah perawatan.
    • Hal ini disebabkan oleh reaksi alergi terhadap tungau masih berlangsung selama tubuh tungau yang telah mati masih berada di kulit. Jika hal ini mengganggu Anda, konsultasikanlah kembali dengan dokter Anda.
  5. Seluruh anggota keluarga membutuhkan perawatan, bahkan mereka yang tidak menunjukkan tanda-tanda kudis. Hal ini dilakukan untuk mencegah infeksi tungau selanjutnya. [18]
    • Jangan lupa orang yang berkunjung ke rumah. Mereka termasuk juga anggota keluarga yang menginap selama beberapa waktu, pengasuh bayi, dan tamu lainnya.
  6. Krim ini biasanya ditujukan untuk sekali pemakaian dengan penggunaan ulang setelah tujuh hari. Tetapi, hal ini ditentukan oleh anjuran dokter atau apoteker Anda. Pastikan untuk mengikuti aturan penggunaan dalam resep.
    • Anda mungkin perlu memeriksakan diri kembali setelah satu atau dua minggu, saat Anda berencana untuk melanjutkan perawatan dan memastikan perkembangan kondisi Anda. [19]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Menghindari Infeksi Kembali

Unduh PDF
  1. Bersihkan rumah . Untuk mencegah infeksi kembali setelah perawatan, Anda harus membersihkan seluruh rumah Anda. Tungau penyebab kudis dapat hidup selama satu atau dua hari di luar tubuh. [20] Membersihkan rumah akan memastikan seluruh tungau yang tersisa telah mati.
    • Bersihkan lantai dan permukaan kamar mandi dengan disinfektan menggunakan lap pel (Anda hanya perlu melakukannya setelah perawatan yang pertama).
    • Sedot debu dari lantai, karpet, dan permadani. Buanglah kantung penampung debu atau isinya di tempat sampah di luar rumah dan buanglah sesegera mungkin. [21]
    • Rendam lap pel dengan cairan pemutih setelah setiap kali membersihkan.
    • Bersihkan karpet dengan uap baik menggunakan jasa profesional maupun dengan pembersih uap Anda sendiri.
    • Ganti filter perapian setiap minggu.
  2. Cucilah seprai setiap hari hingga Anda tidak lagi melihat ada benjolan baru di kulit selama paling tidak satu minggu. [22] Kenakanlah sarung tangan pelindung sekali pakai saat melepaskan seprai.
    • Jika Anda mempunyai pelindung kasur yang berat, Anda bisa meletakkannya dalam kantung kedap udara selama 72 jam. [23]
    • Keringkan pakaian dan seprai dalam pengering panas atau jemur di bawah sinar matahari langsung. Cuci kering juga bisa Anda lakukan.
    • Masukkan selimut ke dalam pengering sebelum tidur setiap malam hingga Anda yakin serangan tungau telah diatasi.
  3. Simpan pakaian yang tidak bisa Anda cuci dalam kantung kedap udara selama 72 jam hingga satu minggu. [24]
    • Pendekatan yang sama juga bisa digunakan pada boneka, sisir, sikat, sepatu, mantel, topi, jubah, pakaian selam, dll. Kantung vakum yang banyak tersedia adalah kantung kedap udara dan tidak memakan banyak tempat.
    • Masukkan semua pakaian Anda ke dalam kantung tepat setelah Anda melepaskannya.
  4. Jika mungkin, mintalah seseorang untuk memasakkan makanan dan membersihkan rumah, termasuk mencuci, dll. selama beberapa hari ke depan. Hal ini akan menjamin Anda mendapatkan efek yang terbaik dari perawatan. Obat kudis bisa terpengaruh secara negatif jika kulit Anda terkena air saat mencuci piring atau menyiapkan makanan.
    • Jika Anda tinggal sendiri, cobalah memasak makanan beku yang siap dipanaskan dan dimakan. Cucilah peralatan masak dalam mesin pencuci piring atau gunakanlah peralatan makan sekali pakai hingga Anda bisa menggunakan air dengan bebas kembali.
    • Jika air mengenai kulit Anda, segera oleskan kembali obat ke bagian yang terkena air. [25]
  5. Jika Anda masih merasa gatal setelah enam minggu, hal ini menandakan bahwa perawatan Anda tidak berhasil. Kunjungi dokter Anda untuk meminta sarannya dan mencari tahu pilihan perawatan yang baru.
    Iklan

Tips

  • Anda masih akan merasa gatal hingga sekitar satu bulan setelah semua tungau mati, tetapi jika tidak ada benjolan lagi di kulit, Anda telah sembuh.
  • Telur tungau menetas setiap 2 ½ hari. Jika Anda melihat ada benjolan baru 2½ hari setelah pengobatan yang pertama, bicaralah kepada dokter Anda karena hal ini berarti Anda perlu mengoleskan krim kembali, dll. Anda telah membunuh tungau dewasa, tetapi telurnya yang masih berada di bawah kulit mungkin belum mati, sehingga tungau yang baru kembali menetas. Singkirkan tungau itu sebelum bertelur kembali.
  • Hindari kontak dengan orang yang terinfeksi.
  • Cuci sebanyak mungkin peralatan di rumah dengan serius. Setelah perawatan, cucilah semua benda (seperti pakaian, seprai, dan handuk) yang menyentuh semua orang yang terinfeksi dalam tiga hari terakhir.
  • Saat memasukkan pakaian kotor dari orang yang terinfeksi ke dalam mesin cuci, gunakanlah sarung tangan sekali pakai. Anda tidak ingin memperbanyak tungau dalam tubuh Anda. Gunakanlah sarung tangan yang baru saat mengeluarkan pakaian dari pengering dan melipatnya.
  • Simpan pakaian orang yang terinfeksi di dalam kantung plastik, jauh dari pakaian anggota keluarga yang lain. Jangan meletakkan pakaian kotor dalam keranjang yang Anda gunakan untuk meletakkan pakaian bersih, atau Anda bisa menularkan tungau kembali ke pakaian Anda.
  • Hanya gunakan Ivermectin jika Anda tidak dapat disembuhkan dengan obat lainnya. Obat ini bisa membuat Anda sensitif terhadap cahaya selama 24 jam, jadi kenakanlah kacamata hitam sepanjang hari.
Iklan

Peringatan

  • Terkecuali dokter Anda menganjurkannya, hindarilah penggunaan steroid atau kortikosteroid. Anda sebaiknya tidak menggunakan obat-obatan ini untuk melawan rasa gatal, karena dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda.
  • Jangan terus menggunakan obat kudis jika Anda masih merasa gatal. Konsultasikan dengan dokter atau apoteker Anda untuk mendapatkan saran dan bantuannya.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 129.280 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan