Unduh PDF Unduh PDF

Mewarnai mawar kering sedikit menyulitkan, namun jika Anda mencoba, Anda akan mendapatkan hasil yang sangat luar biasa seperti warna-warna di musim dingin. Sebenarnya, yang Anda butuhkan adalah sedikit air mendidih, beberapa pewarna, dan bunga mawar yang sudah kering. Artikel ini akan mengajari Anda cara tradisional untuk mewarnai mawar yang kering, bersama dengan tutorial tentang cara mewarnai mawar dengan teknik ikat celup ( tie-dye ). Baca terus untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Mewarnai Mawar dengan Satu Warna

Unduh PDF
  1. Mawar putih sangat baik untuk latihan ini: Seperti kanvas putih, mawar putih lebih mudah untuk menyerap warna daripada mawar berwarna.
  2. Isilah air secukupnya ke dalam panci sehingga Anda bisa merendam seluruh daun bunga mawar setelah air mendidih. Berapa banyak air yang Anda masukkan akan tergantung pada jenis panci yang digunakan.
  3. Banyak orang lebih menyukai pewarna merek Rit, meskipun pewarna lain atau pewarna makanan mudah digunakan. Tambahkan sekitar 8-15 tetes pewarna, tergantung jumlah air di dalam panci. Semakin banyak pewarna yang diberikan, maka akan membantu menghasilkan warna yang lebih pekat.
  4. Pastikan Anda telah melarutkan garam di dalam pewarna. Garam membantu warna agar melekat ke bunga. Satu sendok teh garam sudah cukup untuk air di dalam panci berukuran sedang.
  5. Semakin panas air ketika Anda merendam daun bunga mawar, maka semakin kuat warnanya. Semakin dingin air ketika Anda merendam daun bunga mawar, maka semakin terang warnanya.
    • Anda bisa mendapatkan efek yang halus dan cantik dengan cara merendam daun bunga ke dalam air yang dingin sebentar saja. Banyak orang lebih menyukai jenis warna ini dibandingkan warna yang kuat dan seragam dari pewarnaan air yang panas.
  6. Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Mewarnai Mawar dengan Teknik Ikat Celup

Unduh PDF
  1. Anda harus memotong tangkai mawar menjadi setengah atau seperempat dan memasukkan tiap tangkai tersebut ke dalam baskom pewarna terpisah. Banyak tangkai mawar yang perlu dipotong agak pendek untuk diwarnai, meskipun tidak semua perlu dipotong, apalagi jika Anda bisa menemukan gelas yang tinggi sebagai baskom pewarna.
  2. Jika Anda menginginkan pengalaman mewarnai dengan teknik ikat celup yang benar-benar mengesankan, belah tangkai mawar menjadi empat. Atau kalau tidak, belah tangkainya menjadi dua. Menciptakan dua jenis tangkai yang terbelah sebagian akan memberikan lebih dari sekadar kekuatan bunga—jadi jangan khawatir.
    • Anda tidak perlu membelah tangkai mawar seluruhnya sampai ke bagian bawah bunga. Membelah tangkai sekitar setengah saja akan cukup untuk proses pewarnaan.
  3. Cetakan untuk es krim bertangkai bisa menjadi wadah yang ideal untuk pewarnaan, sehingga bisa memberi kesempatan pada Anda untuk mewarnai beberapa bunga sekaligus. Jika Anda tidak memiliki cetakan tersebut, pertimbangkan untuk menggunakan dua gelas atau dua vas bunga untuk tiap mawar.
  4. Jumlah yang diperlukan hanya sedikit, sepanjang pewarna tersebut bisa merendam bagian bawah tangkai mawar.
    • Gunakan warna yang serasi atau berpadu dengan baik. Merah dan merah muda sangat serasi, begitupula dengan hijau dan kuning; biru dan ungu; kuning dan oranye; hijau dan biru.
  5. Setelah 8 jam, Anda akan mulai melihat warna yang sangat cantik pada daun bunga mawar. Setelah 24 jam, warna daun bunga mawar akan benar-benar berbeda.
  6. Mawar sekarang siap untuk dipamerkan atau dikeringkan untuk anak cucu!
    Iklan


Hal yang Anda Butuhkan

  • Mawar putih kering
  • Pewarna makanan
  • Air
  • Garam
  • Cangkir
  • Pembeku
  • Sendok atau stik (untuk mencampur garam)

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.483 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan