Unduh PDF Unduh PDF

Jadi, Anda membeli bengkuang di swalayan dan sampai di rumah merasa kebingungan, tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan bengkuang itu. Sayuran umbi yang populer ini bisa dinikmati dengan berbagai cara, lezat, dan rasanya merupakan persilangan antara apel dan kentang. Cobalah!

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Menyiapkan Bengkuang untuk Dimakan

Unduh PDF
  1. Anda bisa mendapatkan bengkuang di toko swalayan lokal atau di pasar tradisional, tergantung tempat Anda tinggal. Kesempatan Anda mendapatkan bengkuang akan lebih besar jika mencarinya di toko swalayan besar seperti Carrefour atau Hypermart.
    • Jika Anda kesulitan menemukan bengkuang di toko swalayan lokal, cobalah mencarinya di pedagang buah di pasar tradisional atau pedagang rujak.
    • Bengkuang biasanya lebih mudah didapat saat musim kemarau dan banyak didatangkan dari daerah Jawa Tengah. Hindari bengkuang yang lunak, keriput, atau memiliki bercak-bercak gelap.
  2. Kupaslah bengkuang . Anda harus mengupas bengkuang sebelum mengonsumsinya. Mungkin akan sulit mengupas kulit bengkuang dengan pengupas sayuran biasa. Sebaiknya, jangan mengonsumsi kulit bengkuang.
    • Gunakan pisau dapur alih-alih pengupas sayuran. Pertama, potonglah masing-masing ujung bengkuang untuk membuat permukaan yang datar. Sebelum mengupas bengkuang, cucilah dengan air dingin yang mengalir dan keringkan seperti yang Anda lakukan dengan kentang.
    • Letakkan bengkuang di atas talenan dengan ujung datar yang paling lebar di bagian bawah. Kupaslah bengkuang dari atas ke bawah dengan pisau yang disisipkan di bawah kulit. Ikuti garis alami bengkuang saat mengupas.
  3. Setelah dikupas, letakkan bengkuang dengan ujung datar terlebar di bawah, dan buatlah irisan vertikal yang rata. Kemudian irislah potongan ini hingga berbentuk batang. Sekali lagi, irislah bengkuang berbentuk batang ini secara melintang. [1] Hasilnya, Anda akan mendapatkan bengkuang berbentuk dadu-dadu kecil.
    • Anda juga dapat menyerut bengkuang menggunakan alat pemotong yang disebut mandolin slicer . Pertama, potonglah sayuran ini menjadi dua atau empat. Kemudian gunakan mandolin untuk menyerut bengkuang hingga menjadi lembaran tipis. [2]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Menyimpan Bengkuang

Unduh PDF
  1. Meskipun bagian dalam bengkuang berwarna putih, Anda tidak perlu khawatir bengkuang akan berubah warna jika terpapar udara seperti yang terjadi pada apel. Jadi, Anda tidak perlu menyimpannya secara khusus jika ingin mengonsumsinya pada hari yang sama.
    • Namun, jika Anda hanya mengonsumsi separuh umbi bengkuang dan ingin menyimpan sisanya, masukkan bengkuang ke dalam plastik atau wadah plastik yang bisa ditutup dan simpanlah di lemari pendingin. Bengkuang bisa tahan selama beberapa hari dan tetap aman untuk dikonsumsi.
    • Hanya saja, ujung irisan bengkuang mungkin sedikit kering. Jadi, sebaiknya Anda memotong bagian tersebut sebelum mengonsumsinya.
    • Sebelum dikupas dan diiris-iris, bengkuang bisa disimpan selama dua sampai empat minggu asalkan ditaruh di tempat yang sejuk, kering dan gelap. Jangan menyimpan bengkuang pada suhu di bawah 10 derajat Celsius karena akan menyebabkan perubahan pada warna dan teksturnya.
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Mengonsumsi Bengkuang

Unduh PDF
  1. Anda dapat mengonsumsi bengkuang tanpa memasaknya . Bahkan, rasanya sangat lezat jika dimakan mentah. Anda bisa juga menyantapnya seperti wortel yang diiris memanjang, dan mencelupkannya ke dalam saus cocolan atau memakannya begitu saja.
    • Bengkuang paling sering diolah menjadi rujak. Setelah dikupas, irislah bengkuang agak tipis, campurkan dengan irisan buah lain seperti mangga muda, pepaya yang hampir matang, nanas, kedondong, dan jambu air, lalu siramlah dengan bumbu rujak.
    • Tambahkan bengkuang ke dalam salad kol . Parutlah bengkuang menjadi irisan tipis dan kecil, lalu tambahkan ke dalam campuran parutan kol merah/putih dan wortel.
    • Tambahkan bengkuang ke dalam isian lumpia atau tumislah. Menambahkan bengkuang ke dalam tumisan dan memasaknya sebentar saja akan memberikan tekstur renyah pada tumisan. Anda juga bisa memasaknya dengan brokoli, bawang putih, jahe, daun bawang, mete atau biji wijen panggang.
  2. Anda juga dapat menumis bengkuang dengan sayuran lain, seperti brokoli, zucchini , bawang bombai, dan paprika manis. Bengkuang cocok dimasak dengan sayuran lain karena teksturnya renyah seperti lobak.
    • Pertama, tumislah bengkuang dalam sedikit minyak zaitun sampai kecokelatan. Tambahkan irisan bawang bombai dan ½ paprika merah yang diiris memanjang. Masaklah hingga lunak. [3]
    • Anda juga dapat memanggang bengkuang dengan memotongnya menjadi bentuk dadu dan manaruhnya di atas loyang. Panaskan oven sampai 200 derajat Celsius, taburi bengkuang dengan minyak zaitun, rosemary , peterseli, dan ½ sendok teh bawang putih cincang, dan panggang selama satu jam.
  3. Keripik bengkuang bisa menjadi pilihan camilan yang sehat. Untuk membuatnya, kupaslah sekitar ½ kg bengkuang.
    • Serutlah bengkuang dengan alat pemotong mandolin sehingga mendapatkan ketebalan 2 mm. Oleskan minyak zaitun pada kedua sisi irisan bengkuang, dan tambahkan garam dan lada. Letakkan irisan bengkuang di atas loyang yang dilapisi kertas roti. Pastikan irisan bengkuang tidak bertumpuk.
    • Pangganglah bengkuang di dalam oven dengan suhu sekitar 94 derajat Celsius selama 100 menit. Untuk memastikan hasil keripik yang renyah, Anda harus membaliknya setiap 20 menit.
    • Anda juga dapat membuat keripik bengkuang mentah. Cukup kupaslah bengkuang dan iris tipis-tipis. Siramlah irisan bengkuang dengan air perasan ½ jeruk nipis, gula dan bubuk cabai. Dinginkan selama 20 menit sebelum disuguhkan.
  4. Salah satu cara untuk menikmati bengkuang adalah mencampurkannya ke dalam salad buah. Hidangan ini sangat segar dan cocok untuk dinikmati saat cuaca panas.
    • Campurkan bengkuang yang sudah dipotong dadu dengan potongan mangga, nanas, semangka, dan mentimun, lalu tambahkan air perasan jeruk nipis dan bubuk cabai. [4]
    • Tambahkan bengkuang sebagai pilihan makanan kecil dalam pesta koktail. Atau gunakan sebagai pengganti pepaya dalam salad udang. Campurkan bengkuang, kecambah, rempah daun dan daun bawang. Kocoklah pasta bawang putih, air perasan jeruk nipis, saus ikan dan gula, tambahan garam dan lada. Campurkan semuanya. Tambahkan udang dan kacang. [5]
    • Pertimbangkan untuk menambahkan bengkuang ke dalam salad, atau gunakan untuk menggantikan mentimun dalam gulungan sushi . Bengkuang paling cocok diolah dalam resep masakan cepat karena akan mempertahankan kerenyahannya. [6]
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Mempelajari Manfaat Bengkuang

Unduh PDF
  1. Bengkuang termasuk sayuran, bukan buah. Sayuran bulat, berdaging tebal ini dapat tumbuh menjadi cukup besar, dan kulitnya memiliki tekstur seperti kulit kayu. [7]
    • Seperti telah disebutkan, bengkuang memiliki rasa yang mirip apel. Bengkuang terkadang disebut lobak Meksiko, mengandung tepung, dan merupakan umbi sayuran dengan rasa sedikit manis yang cukup populer. Teksturnya seperti pir segar atau kentang mentah.
    • Bengkuang termasuk spesies dalam genus Pachyrhizus di keluarga kacang-kacangan. Tanaman dalam genus ini disebut sebagai yam bean , meskipun istilah itu bisa saja hanya nama lain untuk umbi bengkuang. Umbi ini juga tumbuh di Amerika Tengah, Asia Selatan, dan Karibia. [8]
  2. Ada banyak alasan untuk mengonsumsi bengkuang. Salah satunya, bengkuang memiliki sedikit kalori, hanya 35 per 100 gr. Bengkuang juga bagus untuk menurunkan kolesterol dan memiliki kandungan sodium sangat rendah. [9]
    • Bengkuang merupakan sumber serat yang tinggi. Bengkuang dianggap sebagai camilan sehat untuk orang-orang yang menderita diabetes atau sedang menjalankan diet. Namun, Anda harus tahu bahwa bengkuang juga mengandung racun organik yang disebut rotenon, yang dikaitkan dengan penyakit Parkinson dalam beberapa penelitian. Racun ini kebanyakan ditemukan di pucuk daun, akar, dan biji. Jadi, jangan sampai memakannya. Bengkuang yang dikupas dianggap aman untuk dikonsumsi manusia.
    • Bengkuang kaya akan vitamin C. Selain itu, bengkuang juga mengandung mineral penting seperti magnesium, tembaga, zat besi, dan mangan. [10]
    Iklan

Tips

  • Pastikan bengkuang dicuci sampai benar-benar bersih setelah dikupas.
  • Simpanlah sisa bengkuang di dalam kantong plastik, atau bungkus dengan plastik di dalam lemari pendingin.
  • Untuk menikmati asinan bengkuang Anda dapat menambahkan bubuk cabai, air perasan jeruk nipis/cuka, bawang putih, terasi, gula dan garam.
Iklan

Peringatan

  • Berhati-hatilah saat menggunakan pisau.
  • Jangan memakan kulit bengkuang.
  • Mata akan terasa sangat pedih jika terkena air jeruk nipis. Jadi, berhati-hatilah.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Bengkuang
  • Pisau
  • Talenan
  • Jeruk nipis
  • Garam
  • Bubuk cabai
  • Keinginan untuk mencoba hal-hal baru

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 14.297 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan