Anda penggemar makanan manis? Jika ya, tentunya Anda sepakat bahwa tidak ada yang lebih menggiurkan ketimbang jajaran aneka kue berlapis krim yang dijual dengan harga super murah. Penyesalan datang ketika Anda telanjur memborong berloyang-loyang kue yang tentunya tidak akan habis disantap dalam semalam. Membuangnya tentu bukan tindakan yang bijak. Namun jika disimpan, siapa yang bisa menjamin kualitasnya akan tetap baik di kemudian hari? Jika masalah ini terjadi, membekukan kue-kue tersebut adalah cara termudah yang layak Anda coba. Dengan membekukannya, aroma, rasa, dan tekstur kue akan tetap terjaga dalam waktu yang lama. Kapan pun ingin menyantapnya, Anda tinggal mengeluarkannya dari freezer dan mencairkannya sebentar. Baca terus artikel ini untuk mengetahui cara membekukan kue dengan benar agar kualitasnya tetap terjaga hingga berbulan-bulan lamanya.
Langkah
-
Diamkan kue hingga benar-benar mendingin. Sebelum dibekukan, kue yang baru matang harus didiamkan di suhu ruang terlebih dahulu selama tiga jam atau sampai uap panasnya hilang. Sentuh kue dengan telapak tangan Anda untuk mengecek suhunya [1] X Teliti sumber .
- Lewati proses ini jika Anda membeli kue di toko. Kue buatan toko biasanya sudah didinginkan sebelum disajikan, jadi Anda bisa langsung membekukannya begitu sampai di rumah.
-
Pahami jenis kue yang akan Anda bekukan. Salah satu faktor yang memengaruhi proses pembekuan kue adalah kadar lemak yang dikandungnya. Kue-kue yang tidak mengandung lemak dari susu dan produk-produk turunannya tidak akan mampu membeku dengan baik jika disimpan di dalam freezer .
-
Pilih jenis pembungkus yang tepat. Untuk melindungi kue dari proses kondensasi yang terjadi di dalam freezer , bungkus kue rapat-rapat dengan plastic wrap atau foil aluminium agar rasa dan teksturnya tetap terjaga dalam waktu yang lama. [2] X Teliti sumber :
- Plastic wrap : meski mudah digunakan dan mampu menjaga kualitas kue dalam waktu yang lama, plastic wrap kurang ampuh menahan masuknya udara dan cairan dari luar. Oleh karena itu, pastikan Anda membungkus kue dengan berlapis-lapis plastic wrap sebelum memasukkannya ke dalam freezer .
- Foil aluminium: ini merupakan pilihan terbaik untuk melindungi kue Anda dari paparan sinar, cairan, dan bakteri. Sayangnya, foil aluminium sangat mudah sobek.
- Sebaiknya letakkan kue yang sudah dibungkus plastic wrap atau foil aluminium di atas loyang agar kue tidak berbenturan dengan barang-barang lain di freezer Anda. Kue yang disimpan dalam kaleng logam juga akan terhindar dari kontaminasi udara, cairan, dan bau tidak sedap yang berasal dari bahan makanan lain di freezer Anda.
-
Rentangkan selembar pembungkus pilihan Anda di meja dapur. Keluarkan loyang kue dari oven, diamkan sejenak hingga uap panasnya hilang. Setelah itu, balikkan loyang kue ke atas wadah/pembungkus yang sudah Anda pilih. Kue yang sudah dingin seharusnya akan terlepas dengan mudah dari loyang.
- Jika Anda kesulitan melepaskan kue dari loyang, sisiri tepian loyang dengan pisau tajam terlebih dahulu. Hati-hati, jangan sampai merusak tekstur kue.
- Lewati proses ini jika kue sudah Anda lepaskan dari loyang.
-
-
Masukkan kue yang sudah dibungkus ke dalam freezer ; pastikan freezer Anda memiliki cukup ruang untuk menyimpan kue. Jangan menumpuk kue di atas bahan makanan lain atau sebaliknya karena bisa mengubah bentuk dan tekstur kue. Jangan pula meletakkan kue di dekat bahan makanan lain yang beraroma tajam (seperti hidangan laut) karena mampu memengaruhi rasa kue dan mengurangi kelezatannya.
- Untuk aroma dan rasa kue yang lebih lezat, sebaiknya bersihkan freezer Anda terlebih dahulu.
-
Perhatikan waktu penyimpanan kue. Pada dasarnya, proses membekukan kue bertujuan untuk memerangkap cairan di dalam kue yang baru matang agar teksturnya tetap lembap hingga saatnya dihidangkan. Namun jika disimpan lebih dari dua bulan, tekstur kue justru akan berubah kering dan remah. Rasanya pun akan mulai berubah jika disimpan lebih dari empat bulan.
- Saat ingin dihidangkan, keluarkan kue dari dari freezer , diamkan di suhu ruang selama 40 menit atau sampai kue benar-benar melunak. Kue nan lezat siap Anda hias dengan aneka frosting !
Iklan
-
Diamkan kue hingga benar-benar mendingin. Sebelum dibekukan, kue yang baru matang harus didiamkan di suhu ruang terlebih dahulu selama tiga jam atau sampai uap panasnya hilang. Sentuh kue dengan telapak tangan Anda untuk mengecek suhunya [4] X Teliti sumber .
- Lewati proses ini jika Anda membeli kue di toko. Kue buatan toko biasanya sudah didinginkan sebelum disajikan, jadi Anda bisa langsung membekukannya begitu sampai di rumah.
-
Pahami jenis kue yang akan Anda bekukan. Salah satu faktor yang memengaruhi proses pembekuan kue adalah kadar lemak yang dikandungnya. Kue-kue yang tidak mengandung lemak dari susu dan produk-produk turunannya tidak akan mampu membeku dengan baik jika disimpan di dalam freezer .
-
Pastikan freezer Anda memiliki cukup ruang untuk menyimpan kue. Kue dapat dengan mudah menyerap rasa dan aroma dari makanan lain. Oleh karena itu, jangan menumpuknya di atas bahan makanan lain atau meletakkannya di dekat makanan beraroma tajam. [5] X Teliti sumber .
- Kue yang sudah diberi frosting biasanya membutuhkan ruang penyimpanan yang lebih besar.
-
Letakkan kue di atas loyang (jangan dulu membungkusnya! ), lalu simpan selama 4 jam di dalam freezer .
-
Setelah 4 jam, keluarkan kue dari freezer . Rentangkan selembar foil aluminium di meja dapur, pastikan seluruh bagian kue dapat terbungkus dengan baik. [6] X Teliti sumber .
-
Bungkus kue Anda. Pastikan foil aluminium mampu membungkus seluruh bagian kue tanpa merusak bentuk dan tekstur frosting kue [7] X Teliti sumber .
-
Bungkus kue Anda sekali lagi. Sebaiknya, bungkus kue dua kali atau lebih untuk menjaga bentuk dan teksturnya, serta melindunginya dari kontaminasi bau-bauan yang bersumber dari bahan makanan lain di freezer Anda.
-
Setelah dibungkus, simpan kue dalam wadah kedap udara seperti Tupperware. Kue siap dibekukan. [8] X Teliti sumber .
-
Perhatikan waktu penyimpanan kue. Pada dasarnya, proses membekukan kue bertujuan untuk memerangkap cairan di dalam kue yang baru matang agar teksturnya tetap lembap hingga saatnya dihidangkan. Namun jika disimpan lebih dari dua bulan, tekstur kue justru akan berubah kering dan remah. Rasanya pun akan mulai berubah jika disimpan lebih dari empat bulan.Iklan
Tips
- Bekukan kembali kue yang tersisa. Meski bentuknya sudah tidak lagi cantik, sisa kue bisa Anda sulap menjadi hidangan penutup lezat lainnya seperti trifle atau tiramisu .
- Sebaiknya bekukan kue dalam potongan-potongan kecil. Setiap ingin menyantapnya, Anda tinggal mencairkan satu atau dua potong kue dan tetap menyimpan sisanya di dalam freezer .
- Kue yang beku lebih mudah dibentuk atau dilapisi dengan aneka krim/ icing .
- Anda juga bisa membekukan sponge cake .
- Agar lebih praktis, cobalah menerapkan prinsip self-service pada para tamu yang datang ke rumah Anda. Bekukan kue dalam potongan-potongan siap santap dan sampaikan bahwa mereka boleh mengambilnya sendiri kapan pun ingin menyantapnya.Tempel catatan kecil berisi instruksi di pintu kulkas Anda.
- Pastikan uap panas kue sudah benar-benar hilang sebelum membekukannya.
Peringatan
- Selain lemon, topping buah-buahan tidak cocok untuk dibekukan.
- Kue yang rendah lemak/minyak tidak akan bisa membeku dengan baik.
Hal yang Anda Butuhkan
- Pembungkus berkualitas baik (foil aluminium atau plastic wrap )
- Loyang (gunakan jika diperlukan)
- Freezer
Referensi
- ↑ http://www.storingandfreezing.co.uk/how-freeze-cakes-baked-goods.html
- ↑ http://www.storingandfreezing.co.uk/how-freeze-cakes-baked-goods.html
- ↑ http://www.countrycleaver.com/2014/04/how-to-freeze-cakes-pies.html
- ↑ http://www.storingandfreezing.co.uk/how-freeze-cakes-baked-goods.html
- ↑ http://everydaylife.globalpost.com/freezing-cake-buttercream-frosting-37697.html
- ↑ http://everydaylife.globalpost.com/freezing-cake-buttercream-frosting-37697.html
- ↑ http://everydaylife.globalpost.com/freezing-cake-buttercream-frosting-37697.html
- ↑ https://suite.io/donna-diegel/2was2p3