PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Sepakatkah Anda bahwa kulit wajah yang terhidrasi dengan baik akan terlihat lebih sehat dan berkilau? Untuk mendapatkannya, tentu saja Anda harus tekun dalam merawat wajah, misalnya dengan mengubah pola makan dan menerapkan rutinitas membersihkan wajah yang benar. Jika kulit sudah telanjur dehidrasi, kemungkinan besar Anda akan membutuhkan perawatan tambahan untuk meningkatkan kadar kelembapannya dan mengurangi iritasi yang muncul. Yuk, merawat wajah dengan benar karena perubahan yang positif tidak akan terjadi dalam semalam!

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Menggunakan Produk yang Mampu Menghidrasi Wajah

PDF download Unduh PDF
  1. Faktanya, pelembap berbahan dasar petroleum berisiko mengeringkan kulit Anda, terutama ketika cuaca sedang sangat dingin. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan pelembap berbahan dasar air yang terbuat dari bahan-bahan alami agar kulit tetap terhidrasi dan bernutrisi. [1]
    • Cari pelembap yang mengandung bahan-bahan berikut ini: mentega cokelat, minyak kelapa, minyak jojoba, lanolin, minyak zaitun, mentega shea , atau tallow (lemak sapi atau domba). [2]
  2. Lidah buaya merupakan salah satu bahan alami untuk mengobati kulit yang mengalami iritasi dan terkelupas akibat dehidrasi. Oleh karena itu, cobalah menggunakannya untuk menambah kadar air dalam kulit sekaligus meredakan rasa gatal atau kemerahan yang muncul. [3]
    • Cobalah mengenakan masker lidah buaya yang secara khusus ditujukan untuk mengatasi dehidrasi.
  3. Jika kulit wajah Anda sedang benar-benar membutuhkan cairan, cobalah mengaplikasikan minyak khusus untuk mengembalikan kelembapannya. Misalnya, Anda bisa menuangkan beberapa tetes minyak ke kulit untuk mengunci kelembapan sekaligus menjaganya agar tetap terhidrasi. [4]
    • Perawatan berbasis minyak zaitun dan minyak jojoba sangatlah efektif untuk merawat kulit yang kering.
  4. Kulit wajah yang berminyak secara alami pasti membutuhkan produk pelembap dengan kadar yang berbeda daripada kulit wajah yang sensitif. Selain itu, kulit yang masih berusia muda tentu saja memiliki kebutuhan yang berbeda dengan kulit yang sudah dewasa. Itulah sebabnya, Anda perlu menentukan pemicu dehidrasi kulit untuk mengetahui metode perawatan yang tepat.
    • Berkonsultasilah dengan dermatolog yang dapat mengidentifikasi jenis kulit Anda secara lebih akurat, serta membantu merekomendasikan produk perawatan kulit yang tepat, terutama jika Anda tidak mengetahui akar masalahnya.
  5. Lakukan proses eksfoliasi 1 sampai 2 kali seminggu. Eksfoliasi dapat membantu mengelupas sel kulit mati dan mempermudah penyerapan produk pelembap ke dalam kulit setelahnya. Untuk melakukannya, cobalah menggosok kulit wajah dengan gerakan melingkar menggunakan handuk, lalu membilasnya dengan air hangat hingga bersih. [5]
    • Jangan mengeksfoliasi kulit lebih dari dua kali seminggu. Hati-hati, proses eksfoliasi yang berlebihan dapat merobek kulit dan membuatnya mengalami iritasi.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Memaksimalkan Manfaat Masker Wajah

PDF download Unduh PDF
  1. Ingat, setiap jenis masker wajah akan memberikan manfaat yang berbeda bagi kulit, dan ada beberapa bahan yang dapat memberikan manfaat lebih maksimal untuk melembapkan kulit Anda. Oleh karena itu, cobalah membeli masker yang mengandung asam hialuronat atau ceramide . Keduanya mampu mengunci kelembapan dan memperbaiki kulit yang terlampau kering. [6]
    • Jika lebih suka mengenakan masker wajah yang alami, cobalah membuat masker dari bahan-bahan seperti buah-buahan citrus , madu, minyak almon, telur, dan avokad. [7]
  2. Meski mengenakan masker wajah sebelum mandi terdengar lebih masuk akal, sejatinya uap dari pancuran dapat membantu membuka pori-pori kulit Anda. Itulah sebabnya, kondisi kulit setelah mandi akan lebih ideal untuk menyerap kandungan pelembap dalam masker! Jika tidak sedang terburu-buru, mandilah sebelum Anda mengaplikasikan masker wajah dalam bentuk apa pun. [8]
    • Jika benar-benar harus mengenakan masker sebelum mandi, jangan melepaskan masker di dalam kamar mandi agar uap dari pancuran dapat membantu meningkatkan efektivitasnya.
  3. Berikan kulit Anda waktu yang cukup untuk menyerap kandungan pelembap di dalam masker! Itulah sebabnya, masker sebaiknya baru dilepas setelah 10 menit, kecuali ada instruksi yang berbeda di kemasannya.
  4. Dengan kata lain, aplikasikan satu buah masker terlebih dahulu. Setelah didiamkan beberapa menit, bilas masker pertama, lalu aplikasikan masker yang berbeda. Oleh karena kinerja masker akan lebih efektif pada pori-pori kulit yang terbuka, manfaatkan kondisi ketika kulit sedang lembap untuk mengaplikasikan dua buah masker yang berbeda.
    • Pastikan Anda hanya mengenakan 2 buah masker wajah setiap hari. Ingat, kandungan mineral yang dapat diserap oleh kulit wajah Anda juga terbatas. [9]
    • Jangan menggunakan dua buah masker pada saat yang bersamaan! Bilas terlebih dahulu masker pertama sebelum mengaplikasikan masker berikutnya.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Menggunakan Bahan Alami

PDF download Unduh PDF
  1. Madu sejatinya merupakan humektan, substansi yang mampu melekat dengan baik ke kulit dan mengembalikan kelembapannya. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda bisa membeli produk perawatan kulit yang mengandung madu, membuat masker wajah dari madu, atau menggantikan peran sabun pembersih dengan madu selama beberapa minggu. Cobalah mengamati hasil positifnya terhadap kulit Anda! [10]
  2. Oatmeal merupakan salah satu produk perawatan alami untuk melembapkan kulit. Untuk menerima manfaat hidrasinya, cobalah mengolah oatmeal menjadi masker wajah dengan campuran madu . Proses pembuatannya pun sangat mudah! Anda hanya perlu mencampurkan oatmeal yang sudah dihaluskan dengan madu dan air di sebuah mangkuk, lalu mengoleskannya ke seluruh permukaan wajah. Jika enggan repot, Anda juga bisa membeli produk perawatan wajah yang terbuat dari campuran oatmeal , susu, dan/atau yoghurt untuk membersihkan pori-pori. [11]
  3. Tahukah Anda bahwa kandungan lipid di dalam avokad sangat baik untuk melembapkan kulit? Secara khusus, avokad mengandung lemak sehat yang dapat membuat kulit tetap kenyal tanpa berisiko meningkatkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh Anda. Oleh karena itu, cobalah mengonsumsi 1 sampai 2 porsi avokad setiap minggunya untuk memaksimalkan manfaatnya.
    • Avokad mampu melembutkan sekaligus menghidrasi kulit Anda.
    • Avokad juga dapat diolah menjadi masker wajah yang berfungsi untuk melembapkan kulit. [12]
  4. Minyak zaitun terbukti mampu melembutkan kulit yang kering atau dehidrasi. Oleh karena itu, cobalah mengaplikasikan sedikit minyak zaitun ke wajah setelah mandi atau terpapar uap dari pancuran untuk memaksimalkan penyerapannya. Kemudian, diamkan minyak selama 10 sampai 15 menit, lalu bilas dengan air dingin. [13]
    • Sebagaimana madu, minyak zaitun juga merupakan humektan alami.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Menjaga Tubuh agar Tetap Terhidrasi

PDF download Unduh PDF
  1. Meski menenggak air putih tidak akan serta-merta meningkatkan kadar air dalam kulit, melakukannya dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Alhasil, kondisi kulit pun akan tetap sehat dan lembap. [14]
    • Tidak ada aturan spesifik terkait asupan air yang tepat. Namun, rata-rata pria harus mengonsumsi setidaknya 4 liter air, sementara wanita harus mengonsumsi sedikitnya 3 liter air setiap harinya. [15]
    • Jangan mengonsumsi air secara berlebihan untuk menghidrasi kulit Anda. Jangan khawatir, sejauh porsi air yang masuk ke tubuh sudah cukup, manfaatnya pasti akan dirasakan oleh kulit Anda.
  2. Hati-hati, sinar ultraviolet dapat melemahkan lapisan kulit dan menyedot kelembapannya. Oleh karena itu, Anda harus selalu mengenakan tabir surya sebelum beraktivitas di luar ruangan, dan mengaplikasikannya kembali secara berkala jika durasi aktivitas cukup panjang. [16]
  3. Jangan menggunakan air panas yang dapat mengeringkan kulit wajah dan melawan kinerja zat penyembuh dalam produk perawatan kulit Anda! Idealnya, Anda harus membersihkan wajah dengan air bersuhu sejuk. Namun, jika kulit Anda tergolong sensitif, tidak ada salahnya menggunakan air yang bersuhu suam-suam kuku. [17]
  4. Sejatinya, salah satu faktor yang menentukan sehat atau tidaknya kulit Anda adalah kadar hidrasinya. Itulah sebabnya, Anda perlu mencoba mengonsumsi vitamin B, vitamin C, dan asam lemak omega 3 yang dapat menjaga kesehatan dan kelembapan kulit secara maksimal.
    • Jika tidak suka mengonsumsi vitamin, cobalah menyantap makanan yang kaya akan nutrisi seperti pisang, brokoli, kacang-kacangan dan biji-bijian, bayam, stroberi, lemon, kentang, dan pir. [18]
  5. Humidifier bukan hanya mampu melembapkan udara di dalam ruangan, tetapi juga ampuh menghidrasi kulit yang kering. Jika udara sedang sangat kering atau tingkat kelembapannya tergolong rendah, cobalah menyalakan humidifier di kamar agar kulit tetap lembap.
    • Idealnya, kadar kelembapan di dalam kamar Anda harus berada pada kisaran 30-50%. [19]
  6. Bagi beberapa orang, risiko dehidrasi sejatinya akan meningkat di musim dingin atau musim penghujan, sementara ada pula yang lebih rentan terkena dehidrasi ketika cuaca sedang panas. Jika menyadari adanya siklus musiman yang memengaruhi kondisi kulit Anda, cobalah lebih sering mengenakan pelembap pada musim tersebut. [20]
    • Oleh karena udara yang kering rentan membuat kulit dehidrasi, berada di daerah dengan kelembapan yang rendah juga akan menimbulkan efek negatif serupa. [21]
    • Jika diperlukan, Anda bisa mengenakan pelembap dua kali sehari alih-alih satu kali seperti biasanya.
    Iklan

Tips

  • Jika mengalami eksem, segeralah melakukan pengobatan lanjutan agar kulit dapat tetap terhidrasi.
  • Segera aplikasikan produk perawatan kulit setelah mandi agar kandungan di dalamnya dapat lebih mudah meresap ke pori-pori kulit. [22]
  • Cobalah memeriksakan diri ke dermatolog jika kondisi kulit Anda tetap kering atau dehidrasi setelah melakukan berbagai jenis perawatan.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 8.364 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan